Diperiksa selama 10 jam, Bupati Ahmadi dan penyidik KPK tinggalkan kantor polisi
Merdeka.com - Bupati Bener Meriah Ahmadi menjalani pemeriksaan tim penyidik KPK selama hampir 10 jam, sejak Selasa pukul 19.00 WIB hingga Rabu pukul 04.00 WIB di Mapolres Aceh Tengah. Bupati termuda se-Aceh ini keluar dari ruang pemeriksaan dan turun dari lantai dua gedung Polres setempat pukul 04.27 WIB, dengan didampingi tim penyidik KPK.
Ahmadi bersama penyidik KPK saat itu bergegas menuju mobil yang terpakir di halaman belakang Polres. Dia tidak memberikan komentar apapun kepada awak media tentang ke mana mereka akan menuju saat itu.
Namun informasi yang diperoleh wartawan dari petugas lainnya di Polres setempat mengatakan, rombongan tersebut akan bergerak menuju Banda Aceh dan akan diboyong ke Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Bagaimana KKB ditangkap? 'Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri,' kata Kristomei.
-
Apa yang dilakukan Polda ke Aiman? 'Tim penyelidik kembali telah melayangkan surat undangan klarifikasi terhadap Aiman Witjaksono untuk dilakukan klarifikasi yang diagendakan dilakukan pasa hari Selasa, 5 Desember 2023 pukul 09.00 Wib di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,' kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (3/12).
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Dalam OTT ini, KPK berhasil mengamankan barang bukti uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Ahmadi sendiri saat itu tampak mengenakan baju lengan panjang berwarna hitam dengan sehelai kain sarung putih bergaris coklat, sementara para penyidik KPK tampak mengenakan masker di wajah dengan tetap berjalan senyap tanpa menghiraukan pertanyaan dari wartawan.
Setibanya di halaman parkir belakang Polres, Ahmadi langsung menaiki mobil jenis Toyota Avanza warna putih pelat BK 155 UC. Dia duduk di bangku tengah dengan tetap diapit petugas penyidik.
Selain mobil tersebut juga tampak satu mobil lainnya yang juga jenis Toyota Avanza warna putih ditumpangi oleh para petugas lainnya mengikuti dari belakang, setelah mobil yang membawa Bupati Ahmadi berjalan duluan.
Sementara mobil Bupati Ahmadi yakni Toyota Land Cruiser Prado warna hitam pelat BL 81 BS dikendarai petugas juga mengikuti rombongan dari belakang. Dikutip dari Antara.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Firli diperiksa di Bareskrim Polri selama 11 jam terkait kasus dugaan pemerasan kepada eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca SelengkapnyaKepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri memastikan pihaknya sudah tak memberikan pengawalan terhadap Firli.
Baca SelengkapnyaKetua KPK Firli Bahuri kaget melihat mobilnya tidak ada di Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaTiko mengaku capek usai penuhi panggilan Polres Metro Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaAkhirnya terungkap alasan Firli sembunyi di mobil dan tutupi wajah pakai tas usai diperiksa Bareskrim Polri.
Baca Selengkapnya