Diperkosa majikan asal Bahrain, TKW ini minta tolong lewat Facebook
Merdeka.com - Perlakuan tidak manusiawi, mulai dari tindakan kekerasan hingga pemerkosaan tak hanya diterima tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia yang bekerja di luar negeri. PRT asal Filipina pun ikut merasakan hal yang sama.
Merasa telah menjadi korban pemerkosaan oleh anak majikannya yang berasal dari Bahrain, seorang PRT asal Filipina Abby Luna kemudian meminta pertolongan lewat video yang kemudian diunggahnya ke Facebook, Rabu (8/4). Dalam video tersebut, dia juga mengaku akan dibunuh.
"Saya ingin meminta pertolongan karena putra majikan saya, dia telah memerkosa saya. . Dan saya memberitahukan majikan saya soal itu dan dia berkata kepada saya kenapa tidak segera memberi tahunya," ujar Abby Luna sambil berurai air mata.
-
Mengapa pelaku mengancam korban? Korban sebenarnya sempat kabur kembali ke Kota Salatiga. Namun korban tidak berdaya karena diancam pelaku akan menyebarkan video dan foto hasil hubungan intim mereka. Karena takut korban kembali ke Solo dan disekap hingga Januari 2023.
-
Kenapa pelaku mengancam korban? Isi pesannya berisi kalimat ancaman bahwa akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Hari itu saya shift hanya berdua saya dan teman saya. Pada saat saya sedang bekerja anaknya bos saya (pelaku) datang dari luar masuk ke dalam toko dan duduk di sofa, dan berapa menit kemudian abang grabfood datang membawa makanan dan pelaku minta saya untuk antar makanannya ke dalam kamar pribadinya.
Seperti dikutip merdeka.com, Senin (13/4), dalam video yang kemudian diunggah di YouTube, wanita berkulit putih itu menjelaskan, usai memerkosa dirinya, anak majikannya mengancam dirinya untuk tutup mulut. "Karena saya takut, setelah dia memerkosa, dia mengancam jika saya memberitahukan seseorang, dia akan membawa saya ke gurun, membunuh dan membuang saya di sana," ujarnya.
Dalam video berdurasi tiga menit dua detik tersebut, Abby menjelaskan, majikan perempuannya mengatakan jika persetubuhan tersebut dilakukan atas dasar suka sama suka. Hal itu didapat setelah sang majikan berbicara dengan anaknya.
"Bagaimana bisa saya melakukan itu? Saya berada di ruang tamu bekerja. Saya tidak bodoh untuk mau melakukan hal itu."
Abby sekarang telah diselamatkan dan berada di kedutaan Filipina di Bahrain. Petugas kedutaan bergerak setelah melihat rekaman tersebut.
"Penyelamatan tersebut dilakukan setelah pihak kedutaan melihat video tersebut... Sekarang dia berada dibawa pengamanan kedutaan Filipina," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Filipina Charles Jose, seperti dilansir South China Morning Post.
(mdk/amn)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang TKI asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernasib malang saat bekerja di Malaysia.
Baca SelengkapnyaSaat minta dipulangkan ke Indonesia, pihak penyalur minta tebusan Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaAtas perbuatannya ini, ia kini harus meringkuk di tahanan meski sempat tak mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaNafsu birahi yang memuncak membuat SR (22) gelap mata. Dia tega membunuh lalu memerkosa teman kencannya TIL (21).
Baca SelengkapnyaKorban mengalami trauma ganda. Selain perlakuan tak manusiawi, ia juga ketakutan karena suasana perang.
Baca SelengkapnyaSeorang pria menganiaya teman wanita kenalan dari media sosial karena menolak ajakan untuk melakukan hubungan badan.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku B tega memerintahkan pelaku S menyiram air keras kepada korban adalah sakit hati karena diputuskan.
Baca SelengkapnyaKapolri perintahkan anggotanya untuk membebaskan ibu yang disekap dan dijadikan budak seks di Dubai.
Baca SelengkapnyaPada 28 Maret 2023 pelaku menyebarkan foto vulgar korban ke sosial media.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga saat ini sedang mengupayakan kepulangan Aas ke Indonesia. Namun upaya itu masih terganjal oleh beberapa persyaratan yang harus dipen
Baca SelengkapnyaKeluarga korban mendapat kabar duka dari saudara di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJika korban menolak, pelaku YH mengancam akan mengikat dan membunuh.
Baca Selengkapnya