Dipindah dari RSJ, Toni lari dan bawa kabur motor pengurus ponpes
Merdeka.com - Toni Syafrizal, seorang pengidap gangguan jiwa, sudah empat hari kabur dari Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayatullah Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Ipda Suleman Daulay, Jumat (16/10) mengatakan, saat ini pihaknya tengah mencari keberadaan Toni.
"Kita terus telusuri keberadaan Toni karena dia kabur dengan membawa sepeda motor pengelola Pondok Pesantren. Yang bersangkutan diketahui kabur sejak Selasa (13/10) lalu," kata Suleman.
Terpisah, adik kandung Toni, Mimin Victory mengatakan, sang kakak sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan, sebelum dipindahkan ke Ponpes Hidayatullah.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang butuh perhatian? 'Jika anak Anda terlihat sangat membutuhkan perhatian atau menjadi sangat lengket, mereka mungkin merasa kurang diperhatikan dan berusaha untuk mendekatkan diri kepada Anda.' Perilaku ini bisa mencakup interupsi saat Anda sedang berbicara dengan orang lain atau sibuk dengan kegiatan lain.
-
Apa penyakit keterbelakangan mental itu? Keterbelakangan mental merupakan suatu kondisi medis yang memengaruhi fungsi intelektual dan keterampilan adaptif seseorang.
-
Apa saja tanda gangguan kesehatan mental? Berikut ini adalah beberapa tanda atau gejala yang bisa menjadi indikasi bahwa kita perlu memeriksakan kesehatan mental kita: Perubahan suasana hati yang ekstrem atau tidak stabil. Misalnya, merasa sangat sedih, marah, cemas, takut, atau bahagia tanpa alasan yang jelas. Perubahan perilaku yang signifikan atau tidak biasa. Misalnya, menjadi penyendiri, agresif, impulsif, atau tidak peduli dengan orang lain. Perubahan pola tidur atau nafsu makan yang drastis. Misalnya, sulit tidur atau tidur terlalu banyak; tidak nafsu makan atau makan terlalu banyak. Perubahan kinerja atau produktivitas di sekolah atau tempat kerja. Misalnya, sulit berkonsentrasi, sering lupa, kurang motivasi, atau sering absen. Perubahan minat atau kesenangan terhadap aktivitas yang biasa dilakukan. Misalnya, tidak lagi menikmati hobi, olahraga, atau bersosialisasi dengan teman. Perasaan tidak berharga, bersalah, putus asa, atau ingin bunuh diri. Mengalami halusinasi (melihat atau mendengar sesuatu yang tidak ada) atau delusi (percaya pada sesuatu yang tidak nyata). Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan secara berlebihan untuk mengatasi masalah. Mengalami gejala fisik yang tidak dapat dijelaskan secara medis. Misalnya, sakit kepala, nyeri dada, mual, atau sesak napas.
-
Siapa yang mendengar suara misterius? Yang Liwei, astronot pertama asal China bercerita saat dirinya melakukan perjalanan perdananya ke luar angkasa.
-
Siapa yang mengalami gangguan kesehatan? Dalam salinan DKPP, Pengadu (CAT) disebut mengalami gangguan kesehatan usai menjalani hubungan badan yang dipaksa oleh Teradu (Hasyim Asyari) dalam hal ini Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
"Toni masuk ke RSJ sekitar awal Oktober 2015 lalu, kemudian dipindahkan ke Ponpes Hidayatullah setelah kondisinya membaik," kata Mimin.
Saat kondisi yang bersangkutan semakin membaik, lanjut Mimi, pihak Ponpes Hidayatullah memberikan kelonggaran ruang gerak terhadap Toni. Diduga hal itu menjadi penyebab kaburnya Toni.
Mimin menambahkan, terakhir kali melihat Toni berpakaian kaos berwarna hitam. Sementara itu, sepeda motor digunakan Toni adalah jenis Supra Fit dengan nomor polisi BM 5902 TF. Dia berkendara tanpa menggunakan helm.
"Toni juga memiliki ciri-ciri yaitu berambut pendek dengan telinga sebelah kiri terdapat bekas operasi. Tinggi badannya sekitar 165 centimeter," ucap Mimin.
Mimin berharap bila da masyarakat melihat Toni, supaya segera menghubungi petugas kepolisian setempat, atau segera menghubunginya atau keluarga.
"Jika masyarakat menemukan, bisa menghubungi Mas Yanto di nomor seluler 08231809953, Bu Harni di nomor 08127657586, atau di nomor handphone saya, 081378948882," tutup Mimin.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap jejak pelarian sopir fortuner arogan yang mengaku sebagai adik Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak berkutik ketika ditangkap di kediaman kakaknya daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial, seorang pengendara berusaha menghindari razia polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan jejak pelarian sopir fortuner arogan yang mengaku sebagai adik Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaDuka mendalam dialami keluarga BS (53) karena anak gadisnya, JN (24) hilang. Padahal, perempuan itu bakal melangsungkan pernikahan Minggu (3/11) ini.
Baca SelengkapnyaAksi pemotor saat kena razia polisi ini viral di media sosial. Pemotor tersebut malah main petak umpet.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial RA (27) ini pun, kini telah diserahkan penanganan pidananya pada Denpom V/2 Mojokerto
Baca SelengkapnyaSebelum kabur, pelaku justru ajak tos korban. Hmm, mungkin biar jadi "bestie" yaa!
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan pendalaman terkait kejadian video yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka di bagian kepala, dan harus menjalani tiga jahitan.
Baca Selengkapnya