Diprediksi macet parah, polisi minta pekerja tol JORR batalkan demo
Merdeka.com - Kepolisian kembali mengimbau kepada para pekerja tol Jasa Marga yang berencana melakukan demontrasi pada 28-30 Oktober mendatang. Aksi demonstrasi tersebut bakal merugikan pengguna jalan raya lainnya.
"Kami sangat berharap agar mereka tidak melakukan mogok kerja dan berdemo. Sebab aksi tersebut akan memberikan kerugian pada para pengguna jalan," kata Kepala Subdirektorat Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ipung Purnomo di Jakarta, Kamis (22/10).
Dikatakan demikian, sebab menurut Ipung masih banyak solusi dan jalan lain yang bisa dilakukan ketimbang aksi demo tersebut seperti mediasi dan sebagainya. Sehingga, kata Ipung, bisa saling berdamai dan tidak merugikan pihak-pihak yang tidak terkait misalnya masyarakat umum.
-
Bagaimana Tol Jogja-Solo diantisipasi? Langkah antisipasi itu tertuang dalam draf rencana operasional antisipasi angkutan lebaran 2024.
-
Kenapa Jalan Tol Solo-Jogja dibuka saat mudik? Diharapkan dengan dibukanya tol tersebut mampu mengurai kemacetan pada jalur nasional Solo-Yogyakarta.
-
Apa tujuan Tol Jogja-Solo? Selain memberikan kenyamanan serta efisiensi dalam perjalanan, jalan tol itu juga memanjakan pengendara dengan keindahan pemandangan yang memukau di sepanjang perjalanan.
-
Siapa yang menggagas Transjakarta? Pertama kali digagas tahun 2001 dan ditindaklanjuti saat era Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso.
-
Dimana exit tol sementara di Jalan Tol Solo-Jogja? Panjang ruas tol yang dibuka mencapai 25 kilometer, mulai dari Gerbang Tol Colomadu sampai exit tol sementara yang berada di selatan Desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko, Klaten.
-
Dimana Tol Jogja-Solo dibuka fungsional? 'Update terakhir di kami posisi exit toll (Yogyakarta-Solo) dibuka fungsional sampai Klaten sehingga kami menyiapkan piranti di Simpang Prambanan,'kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub DIY Rizki Budi Utomo, dikutip dari ANTARA pada Selasa (20/2).
"Kalau sampai terjadi, nanti akan stuck kemana-mana. Akan macet parah. Dari arah Jawa Barat atau Jakarta akan macet lebih dari hari biasanya," ungkapnya.
Lanjut Ipung, pihaknya juga akan selalu mengantisipasi aksi tersebut agar tak akan pernah terjadi. Pada tingkat polsek dan polres, dirinya berharap aksi mereka dapat diredam sehingga tidak terjadi mogok.
"Imbauan tetap menyampaikan kepada masyarakat memonitor jika terjadi penutupan dan sebagainya. Miminal kita juga polisi mengantisipasi ini," kata Ipung.
Sebelumnya, dikabarkan pada tanggal 28 Oktober sampai 30 Oktober 2015 nanti, rencananya 1.000 lebih pekerja pintu tol PT Jalantol Lingkarluar Jakarra (PT JLJ), selaku anak usaha PT Jasa Marga, melakukan mogok kerja.
Presiden Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat menuturkan, aksi ini dilakukan sebagai bentuk proses 3.000 lebih pekerja yang akan dijanjikan masuk sebagai karyawan tetap di PT JLJ per November 2015. Sayangnya, rencana itu terancam gagal dilakukan.
Penyebabnya, kata Mirah, Jasa Marga justru membuat anak usaha baru bernama PT Jasa Layanan Operasi (PT JLO). Nantinya ribuan karyawan itu bakal dipindahkan ke anak usaha baru ini.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah warga, khususnya pengguna sepeda motor, terpaksa selap-selip di antara truk-truk besar untuk menembus kemacetan.
Baca SelengkapnyaAda Demo Buruh, Pengendara Hindari Jalan Gatot Soebroto Arah Slipi dan Kawasan Monas
Baca SelengkapnyaBanyak pengendara terjebak kemacetan tersebut dalam waktu cukup lama.
Baca SelengkapnyaKemacetan parah terjadi di ruas Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaDemo buruh di Cibitung menyebabkan jalan arteri dari arah Jakarta ke Cikampek dan sebaliknya lumpuh total. Kemacetan mengular berkilo-kilometer.
Baca SelengkapnyaAksi unjuk rasa ini menuntut persoalan mengenai tarif di mana potongan yang dibebankan kepada mitra driver mencapai 20 persen hingga 30 persen.
Baca SelengkapnyaPersonel gabungan akan ditempatkan di sejumlah titik sekitar bundaran Patung Kuda Monas hingga di depan Istana Negara.
Baca SelengkapnyaAksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.
Baca SelengkapnyaBuruh meminta stop PHK buruh tekstil hingga mencabut Permendag Nomor 8 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaRibuan buruh dari berbagai elemen berencana bakal menggelar aksi unjuk rasa menolak kewajiban iuran Tapera yang digagas pemerintah.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian layanan dilakukan untuk rute 1P (Blok M - Senen) karena adanya penutupan jalan di sekitar Patung Kuda.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau tidak melintas di Jalan Merdeka Barat lantaran adanya demo ini.
Baca Selengkapnya