Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diprotes warga, sistem satu arah Jalan Arif Rahman Hakim diklaim berhasil urai macet

Diprotes warga, sistem satu arah Jalan Arif Rahman Hakim diklaim berhasil urai macet Kemacetan. ©2013 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Uji coba Sistem Satu Arah (SSA) yang dilakukan di Jalan Arif Rahman Hakim menuai protes. Pasalnya warga kesal dengan penerapan sistem tersebut. Warga menilai SSA tidak menjawab permasalahan kemacetan yang ada. Mereka pun memasang spanduk yang isinya meminta agar SSA dibatalkan.

Spanduk yang bertuliskan 'Batalkan SSA, Kami Warga Depok Jaya Menolak Ujicoba Sistem Satu Arah Karena Lebih Banyak Mudaratnya Dibandingkan Manfaatnya (Forum RW dan LPM Kelurahan Depok Jaya)'. Spanduk itu dibentangkan di sudut jalan. Setelah membaca spanduk itu, banyak yang mendukung jika SSA lebih baik dibatalkan.

"Kembali kan saja ke sistem dua arah karena menurut saya SSA hanya memindahkan kemacetan saja," kata Ahmad Samadi, salah satu warga, Rabu (23/8).

Orang lain juga bertanya?

Warga lain yakni Rafiq menuturkan dengan diberlakukan SSA di Jalan Nusantara maka banyak kendaraan yang melaju dengan kecepatan tinggi. "Di Jalan Nusantara kan banyak sekolahan. Kasihan anak-anak, ngeri. Tolong pemerintah ini di evaluasi lagi. Anak temen saya yang sekolahnya di Al Muhajirin rumahnya di Citayam harus jalan muter kalau mau ke sekolahnya, dia harus muter dulu ke fly over Arif Rahman Hakim," katanya.

Melly, warga Kembang Beji, Beji mengaku ia harus berkendara lebih jauh ketika ingin ke wilayah Margonda. Sehari- hari dirinya menggunakan Jalan Arif Rahman Hakim. Namun ketika diberlakukan satu arah di Jalan Arif Rahman Hakim, ia harus melalui Jalan Dewi Sartika untuk menuju Jalan Margonda Raya. "Kalau mau ke Margonda terpaksa lewat Dewi Sartika. Saya muter jauh dan banyak jalan ditutup. Sampe jalan gang aja diportal warga," katanya.

Ia menyayangkan penerapan SSA Arif Rahman Hakim yang dinilainya sia-sia. Karena ada satu jalur yang terlihat kosong sekali. "Kalau saya mau pulang dari arah Margonda, keliatan banget useless jalur yang satunya. Sepi sekali nggak ada yang pakai, seperti nggak ada kehidupan. Malah itu bisa dijadikan ajang kendaraan yang melaju dengan kencang loh," terangnya.

Karyawati swasta itu menambahkan pemberlakuan SSA di Jalan Arif Rahman Hakim hanya memindahkan kemacetan saja. "Iya oke lah, Jalan Arif Rahman Hakim nggak macet lagi. Biasanya kan jalur itu padat apalagi sore hari. Tapi kemacetan lain ada di Jalan Dewi Sartika. Sekarang sisi jalur ARH yang satu terlihat kosong melompong," paparnya.

Dirinya pernah punya pengalaman ketika ingin mengantarkan ibunya yang sakit. Saat itu Melly bersama ibunya hendak ke Rumah Sakit Hermina, Pancoran Mas. "Untuk mencapai RS Hermina saya harus lewat Dewi Sartika. Karena Arif Rahman Hakim kan ditutup kalau tujuan kita mau ke Pancoran Mas atau Margonda. Dan di jalan Dewi Sartika sangat macet, ketika itu saya rasanya ingin nangis karena ibu sakit tapi jalan macet dan harus muter jauh," tutupnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Gandara Budiana mengklaim jika ujicoba penerapan SSA mampu mengurai kemacetan. "Ini kan baru ujicoba. Kami juga setiap minggu evaluasi. Sejauh ini sudah bisa mengalir yang di Jalan Arif Rahman Hakim terlihat lancar, Jalan Margonda juga lancar," katanya.

Menurutnya SSA mampu mengurai kemacetan. "Pada sore hari Jalan Margonda dan Jalan Arif Rahman Hakim selalu macet, adanya SSA ini mampu urai itu," ucap Gandara. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Sampai Terjebak Macet, Saat Ini Jadwal One Way dari Puncak Arah Jakarta!
Jangan Sampai Terjebak Macet, Saat Ini Jadwal One Way dari Puncak Arah Jakarta!

Wisatawan banyak yang mengeluhkan kemacetan parah di jalur Puncak pada Sabtu (16/9) karena banyaknya kendaraan.

Baca Selengkapnya
Langkah Polisi Urai Kemacetan Arus Balik dari Garut ke Bandung
Langkah Polisi Urai Kemacetan Arus Balik dari Garut ke Bandung

Memberlakukan satu arah beberapa kali untuk mengatasi penumpukan agar kendaraan

Baca Selengkapnya
FOTO: Macet Horor Lalu Lintas Menuju Puncak Bogor Imbas Penerapan One Way
FOTO: Macet Horor Lalu Lintas Menuju Puncak Bogor Imbas Penerapan One Way

Ribuan kendaraan roda empat dan roda dua terjebak kemacetan parah di kawasan Ciawi, Bogor.

Baca Selengkapnya
Polisi Hentikan Sistem Satu Arah dari KM 72 Cipali Hingga KM 414 Kalikangkung Semarang
Polisi Hentikan Sistem Satu Arah dari KM 72 Cipali Hingga KM 414 Kalikangkung Semarang

Polisi Hentikan Sistem Satu Arah dari KM 72 Cipali Hingga KM 414 Kalikangkung Semarang

Baca Selengkapnya