Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Direhabilitasi 10 tahun, enam orangutan dilepasliarkan di hutan Kaltim

Direhabilitasi 10 tahun, enam orangutan dilepasliarkan di hutan Kaltim Orangutan yang dilepasliarkan ke Kehje Sewen. ©2018 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Dua orangutan spesies Kalimantan Timur (Pongo Pygmaeus Morio) dilepasliarkan ke hutan Kehje Sewen, di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, pada Rabu (2/5) kemarin. Keduanya bakal bergabung bersama empat orangutan lainnya yang sudah ada di hutan prapelepasliaran.

Keenam orangutan itu rata-rata sudah menjalani proses rehabilitasi yang memakan waktu tidak sebentar. Dua di antaranya, selama ini berada di pusat rehabilitasi Borneo Orangutan Survival (BOS) Samboja Lestari, di Kutai Kartanegara.

"Rata-rata sudah berada di pusat rehabilitasi kita selama 9-10 tahun," kata Project Manager BOS Samboja Lestari Agus Irwanto, ditemui merdeka.com, di sela seremoni pelepasliaran yang berlangsung di kantor BKSDA Provinsi Kalimantan Timur, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Rabu (2/5).

orangutan yang dilepasliarkan ke kehje sewen

Agus menerangkan, orangutan itu ada yang belum berumur 6 bulan. "Masih kecil ya, dan kami rehab sampai 10 tahun," ujar Agus, yang juga selaku dokter hewan.

Di lokasi hutan Kehje Sewen, 6 orangutan akan disebar di enam titik berbeda dengan jarak antartitik sekitar 400 meter. Menuju ke lokasi pun tidak mudah, melalui jalan terjal berkeliling hutan dan melalui sungai dan riam.

"Nanti yang awal dilepasliarkan adalah yang bandel lebih dulu, baru diikuti yang lain. Mereka ini sudah dipastikan survive untuk hidup di alam liar," terang Agus.

orangutan yang dilepasliarkan ke kehje sewen

Sedangkan Kepala BKSDA Provinsi Kalimantan Timur, Sunandar Trigunajasa, menerangkan sejak 2012, sudah ada 75 orangutan yang dilepasliarkan ke Kehje Sewen.

"Hutan yang jadi area pelepasliaran adalah area hutan yang dihibahkan untuk konservasi maupun habitat Orangutan, untuk kelangsungan hidup Orangutan," kata Sunandar ditemui di lokasi yang sama.

Sunandar kembali menegaskan, Orangutan masuk dalam daftar Critical Endangerous Species, atau nyaris punah, sehingga diperlukan perhatian banyak pihak.

"Di hutan Kutai Timur saat ini, ada 3 kawasan yang jadi habitat asli mereka. Seperti di Taman Nasional Kutai, Wehea dan Sungai Lesan. Jadi, ini perlu perhatian ekstra dari kita semua," demikian Sunandar.

orangutan yang dilepasliarkan ke kehje sewen

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau
Taman Nasional Bukit Tiga Puluh, Kawasan Konservasi Orang Utan di Provinsi Riau

Salah satu taman nasional yang berada di lintas provinsi dan kabupaten ini menjadi kawasan habitat orang utan beserta jenis makhluk hidup lainnya.

Baca Selengkapnya
Jadi Objek Penelitian, Ini Fakta Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus di Berau Kalimantan Timur
Jadi Objek Penelitian, Ini Fakta Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus di Berau Kalimantan Timur

Sebuah kawasan yang menjadi tempat konservasi Orang utan ini terdapat beberapa kegiatan penelitian untuk ilmu pengetahuan dan lain sebagainya.

Baca Selengkapnya
6 Ekor Komodo Hasil Perkawinan 'Rangga' dan 'Rinca' Dilepasliarkan di Habitat Aslinya
6 Ekor Komodo Hasil Perkawinan 'Rangga' dan 'Rinca' Dilepasliarkan di Habitat Aslinya

Komodo-komodo itu hasil breeding di Lembaga Konservasi TSI I Cisarua.

Baca Selengkapnya
Kunker ke Kaltim, Menhut Raja Antoni Cek Konservasi Orang Utan dan Beruang Madu di BOSF
Kunker ke Kaltim, Menhut Raja Antoni Cek Konservasi Orang Utan dan Beruang Madu di BOSF

Menhut Raja Antoni mengatakan adanya BOSF menjadi langkah baik sebagai upaya menciptakan ekosistem yang baik bagi orang utan.

Baca Selengkapnya
Punya Jalur Pendakian Terpanjang Kedua di Sumatra, Ini 4 Fakta Gunung Patah Bengkulu
Punya Jalur Pendakian Terpanjang Kedua di Sumatra, Ini 4 Fakta Gunung Patah Bengkulu

Gunung Patah mempunyai medan pendakian yang sulit, tutupan hutan yang rapat akan menghambat perjalanan yang bisa berhari-hari.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Orangutan Haven, Pulau Buatan di Deli Serdang Lokasi Konservasi Satwa Langka
Fakta Menarik Orangutan Haven, Pulau Buatan di Deli Serdang Lokasi Konservasi Satwa Langka

Rencananya Orangutan Haven akan dibuka untuk umum.

Baca Selengkapnya
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan
Platform Kitabisa Punya Program Konservasi Orangutan

Banyak yang bisa dilakukan bagi konservasi Orangutan pada program ini.

Baca Selengkapnya
Tembok Penangkaran Sempat Jebol, Belasan Buaya Akhirnya Dipindahkan dari Cianjur ke Sumsel
Tembok Penangkaran Sempat Jebol, Belasan Buaya Akhirnya Dipindahkan dari Cianjur ke Sumsel

Sebelumnya lima ekor di antaranya sempat kabur karena tembok penangkaran yang jebol.

Baca Selengkapnya
Potret Dimas Banteng Jantan yang Bakal Kawini Lima Betina Taman Nasional Baluran, Bingung saat Pertama Datang ke Situbondo
Potret Dimas Banteng Jantan yang Bakal Kawini Lima Betina Taman Nasional Baluran, Bingung saat Pertama Datang ke Situbondo

Lebih dekat dengan Dimas, banteng pejantan yang bakal kawini lima betina Taman Nasional Baluran.

Baca Selengkapnya
Gunung Leuser, Jalur Pendakian Terpanjang di Indonesia
Gunung Leuser, Jalur Pendakian Terpanjang di Indonesia

Gunung Leuser merupakan salah satu jalur pendakian terpanjang di Indonesia

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Logos, Orang Utan Kalimantan yang Diselundupkan ke Pulau Jawa
Kisah Pilu Logos, Orang Utan Kalimantan yang Diselundupkan ke Pulau Jawa

Proses pemulangannya ke Kalimantan tidak berjalan mudah.

Baca Selengkapnya
Melihat Kehidupan Warga Kampung Terpencil di Banjarnegara, Hanya Ada 6 Rumah
Melihat Kehidupan Warga Kampung Terpencil di Banjarnegara, Hanya Ada 6 Rumah

Seorang ibu-ibu warga di sana menyebutkan bahwa kampung ini sudah ada sejak zaman peperangan.

Baca Selengkapnya