Direktur PT KAI inspeksi angkutan persiapan Natal dan Tahun Baru

Merdeka.com - Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro melakukan inspeksi angkutan persiapan Natal dan Tahun Baru. Bersama jajarannya, dengan sebuah kereta khusus menyusuri sepanjang jalur selatan dan utara.

"Sekarang ini inspeksi untuk persiapan operasi Natal dan Tahun Baru. Dibagi dalam dua jalur yaitu jalur utara dan jalur selatan. Ini yang jalur selatan," kata Edi Sukmoro di Stasiun Kota Baru Malang, Kamis (8/12).

Tiba di Stasiun Kota Baru Malang, Edi memeriksa toilet stasiun dan berbincang dengan sejumlah penumpang. Selama perjalanan, ia mengaku mendengarkan presentasi dari masing-masing Kepala Daerah Operasi (Kadaops).

"Selama perjalanan kita lihat setiap Daops, apakah ada titik-titik rawan yang perlu diberikan perhatian lebih. Diharapkan selama operasi Natal dan Tahun Baru berjalan mulus. Kita bisa mengantar saudara-saudara kita dengan akuntan Kereta Api dengan selamat," katanya.

Operasi Natal dan Tahun Baru, kata Edi, dimulai 23 Desember 2016 sampai 8 Januari 2017. Pihaknya melakukan inspeksi ke Daops dan stasiun besar sepanjang jalur selatan.

Curah hujan tinggi, kata Edi menjadi persoalan semua Daops yang patut diwaspadai. Karena karakter jalur selatan memang peka terhadap curah hujan.

"Titik-titik rawan menjadi perhatian, rawan longsor, rawan banjir harus diawasi, dijaga bahkan 24 jam. Setiap Daops melakukan pengawasan, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi," jelasnya.

Edi berpesan, agar penumpang kereta api menyiapkan perjalananya. Pihaknya meminta agar masyarakat memanfaatkan fasilitas sesuai dengan ketentuan.

"Seperti tiket sebelumnya sudah kita jual, bahkan sampai sekarang. Selanjutnya diperkenalkan ceck in mandiri untuk menyingkat waktu masuk kereta," terangnya.

"Sekarang ada pelayan baru, mengenalkan pesan makanan sebelum berangkat atau pre-order. Ini semua untuk membuat kemudahan kepada pelanggan," sambungnya.

Pihaknya juga meminta kepada masyarakat untuk waspada dan hati-hati saat melewati palang pintu perlintasan. Kendati sudah dipasang rambu dan peringatan, tidak sedikit masyarakat mengindahkannya.