Diserang OTK, 1 Prajurit TNI yang Alami Luka Parah Gugur
Merdeka.com - Satu anggota TNI yang sempat kritis akibat diserang oleh Orang Tak Kenal (OTK) kini gugur. Prada A dan Praka AA diserang OTK di proyek tanggul Kali Brasa, Kabupaten Yahukimo, Papua, sekitar pukul 11.30 WIT.
"Penyerangan OTK yang menyebabkan dua Anggota TNI AD meninggal dunia," kata Kapendam XVII/ Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria saat dihubungi merdeka.com, Selasa (18/5).
"Pada tanggal 18 Mei 2021 telah terjadi penyerangan oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) di Bandara Nol Goliat Dekai Yahukimo yang menyebabkan 2 orang anggota dari Satgas Pamrahwan Yonif R 432 meninggal dunia," sambungnya.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Siapa yang diincar TNI? Satu sosok yang diincar para prajurit TNI itu adalah Kapolres Tuban, AKBP Suryono.
-
Apa yang dilakukan Panglima TNI terhadap kasus ini? Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memastikan proses hukum terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran tindak pidana.
-
Dimana TNI-Polri melakukan patroli? 'Patroli ini kami lakukan agar personel TNI-Polri dapat menyampaikan woro-woro terkait kamtibmas secara door to door dengan menyambangi rumah warga, sekaligus membagikan sedikit bantuan sembako,'
-
Mengapa KKB Papua menyerang Brimob dan TNI? Gerakan mereka lambat laun semakin meresahkan dan mengancam keselamatan warga Papua yang tidak tahu menahu dengan agenda aktivitas kelompok bersenjata tersebut.
Kini, aparat gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut.
"Sampai dengan saat ini aparat TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok OTK tersebut," tutupnya.
Sebelumnya, Dua anggota TNI berinisal A berpangkat Prada dan AA berpangkat Praka telah menjadi korban penyerangan oleh Orang Tak Kenal (OTK) di proyek tanggul Kali Brasa, Kabupaten Yahukimo, Papua. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 11.30 Wit.
Atas kejadian itu, senjata milik korban pun dibawa oleh pelaku usai melakukan penyerangan tersebut.
"Senjata SS2 V1 kaliber 5,56 mm milik kedua korban dibawa oleh pelaku," kata Kepala Humas Satgas Nemangkawi Kombes M. Iqbal Alqudussy saat dihubungi merdeka.com, Selasa (18/5).
Kini, petugas gabungan TNI-Polri sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut.
"Saat ini Aparat TNI Polri dipimpin Kapolres Yahukimo AKBP Deni Hardiana sedang melaksanakan penyirisan dan pengejaran," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaPernyataan Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen Izak Pangemanan.
Baca SelengkapnyaIa menyebut, dari puluhan prajurit yang diamankan itu nantinya akan dipilah. Hal ini untuk mengetahui siapa yang terlibat langsung dalam kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini para pelaku yang terlibat pemukulan sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaMotif penyerangan yang terjadi pada Jumat malam itu masih simpang siur. Selain satu tewas, sejumlah warga juga luka-luka.
Baca SelengkapnyaBerikut perintah tegas Jenderal Kopassus di balik Operasi sikat OPM tewaskan desertir TNI Danis Murib.
Baca SelengkapnyaJenazahnya sedang dalam proses evakuasi ke Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya.
Baca SelengkapnyaSertu Rizal adalah anggota Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH (Suhbrastha) yang gugur dalam baku tembak
Baca SelengkapnyaPomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang MBZ, Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Baca SelengkapnyaTNI melakukan pengejaran anggota OPM yang melakukan penembakan terhadap prajurit di Dekai,
Baca SelengkapnyaSaat ini, Bripka Arif masih dalam keadaan kritis dan dirawat di rumah sakit.
Baca Selengkapnya