Dishub DKI: Terminal Kampung Melayu sudah mulai beroperasi kembali

Merdeka.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan bahwa Bus Transjakarta sudah mulai beroperasi pasca ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu, pada Rabu (24/5) malam.

"Kami sudah dapat informasi bahwa busway sudah bisa diaktifkan kembali, Inysa Allah identifikasi selesai oleh polisi, intinya kami hanya menunggu instruksi kepolisian, apa sudah bisa aktifkan atau belum haltenya," kata Andri di lokasi kejadian ledakan, Jakarta, Jumat (26/5).

Pantauan merdeka.com, terlihatnya beberapa angkutan umum sudah mulai beroperasi dan masuk ke dalam halte Kampung Melayu, untuk menunggu penumpang yang ingin bepergian. Namun, untuk halte Transjakarta sendiri masih terlihat dalam tahap perbaikan pasca ledakan bom bunuh diri.

Lebih lanjut, Andri menuturkan bahwa masih melakukan pembersihan halte Transjakarta. "Kita bersihkan semua, karena di sini termasuk halte besar, 5.000 sampai 6.000 orang yang gunakan," tuturnya.

Andri menambahkan saat ini untuk terminal Kampung Melayu sudah mulai aktif kembali walaupun belum 100 persen bisa digunakan kembali. "Terminal ini sudah diaktifkan, tapi busway belum. Pengen saya sih besok diaktifkan, tapi koordinasi dulu dengan kepolisian. Kami lakukan segera pembersihan," ucapnya.

Dirinya berharap dengan masih diperbaikinya halte Transjakarta, setidaknya dalam waktu dekat ini halte tersebut bisa beroperasi kembali atau bisa digunakan lagi.

"Perbaikan sambil jalan, jangan sampai perbaikan dulu baru jalan, kan transportasi enggak bisa nunggu," pungkasnya.