Disiram air keras, pandangan mata kiri Novel Baswedan kabur
Merdeka.com - Juru Bicara Presiden, Johan Budi menengok Novel Baswedan di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading. Novel menjalani perawatan karena disiram air keras usai salat subuh berjemaah di Masjid Al Iksan.
Johan mengatakan Novel bercerita mengenai kejadian tersebut. Saat itu Novel mengaku ada orang naik motor yang gerak geriknya mencurigakan. Akibat kejadian itu Novel mengalami luka di bagian mata dan dahi.
"Sebelah kanan luka-luka agak lebam gitu. Kedua matanya kena tapi belum pemeriksaan mendalam. Dia mengaku pandangannya agak kabur mata kiri. Lagi diperiksa oleh dokter," kata Johan di rumah sakit, Selasa (11/4).
-
Kapan Novel Baswedan mendengar cerita tersebut? 'Iya saya memang pernah dengar cerita itu, saya saat itu ada di Singapura, sedang berobat,' kata Novel saat ditemui, Jumat (1/12).
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana Kaba dirawat saat di rumah sakit? Kaba perlu menjalani rangkaian perawatan dan pengobatan yang memakan waktu yang tidak sebentar agar pulih sepenuhnya. Menjalankan Pengobatan Kaba harus menjalani pengobatan selama 3-4 minggu. Si kecil diberikan berbagai alat bantu dan selang saat dirawat di rumah sakit.
-
Dimana wudhu dikerjakan? Apabila tidak terdapat air bagi muslim yang sedang bepergian, dapat melakukan tayammum.
-
Siapa ayah Anies Baswedan? Rupanya, kecerdasan Anies itu juga berasal dari kedua orangtuanya. Ayah dan ibunya merupakan seorang dosen ternama di dua fakultas populer di Indonesia. Sang ayah yang bernama Rasyid Baswedan merupakan anak dari Abdurrahman.
-
Siapa penulis novel terkenal? Siapa saja penulis novel terkenal? Daftar penulis novel Indonesia terbaik dan karyanya:Andrea Hirata. Haidar Musyafa. Raditya Dika. Eka Kurniawan. Budi Darma. Pramoedya Ananta Toer. Ahmad Fuadi.
Secara pribadi, Johan pun berharap polisi dapat segera mengusut pelaku. "Harapan pribadi saya selaku teman penyidik KPK dulu semoga cepat mengusut siapa pelaku dan motifnya apa melakukan itu." (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa motif dari pelemparan tersebut, namun ibu itu berteriak minta keadilan.
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaCak Nun saat ini sudah dipindahkan ke ruang rawat biasa.
Baca SelengkapnyaKeluarga Cak Nun juga meminta maaf apabila ada nama-nama tokoh yang belum disebutkan.
Baca SelengkapnyaPolitisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Syaifullah Tamliha mengungkapkan kronologi meninggalnya Hamzah Haz.
Baca SelengkapnyaRS PHC Surabaya mengakui jika pihaknya sudah melakukan pemeriksaan MRI kepada korban.
Baca SelengkapnyaStanlly belum menjelaskan secara gamblang penangkapan pelaku, termasuk motif penyiraman air keras.
Baca Selengkapnya