Diskusi-diskusi berujung keributan di acara TV One
Merdeka.com - Keributan tidak hanya kerap terjadi di jalanan. Namun, keributan juga bisa terjadi ketika ada diskusi antar nara sumber yang difasilitasi stasiun televisi. Bahkan, keributan terkadang juga berujung pada kekerasan atau main fisik.
Sebut saja keributan seperti yang terjadi saat acara diskusi Apa Kabar Indonesia Pagi yang ditayangkan TvOne pada akhir bulan Juni 2013 lalu. Diskusi dengan tema pembatasan jam operasi tempat hiburan malam tersebut diwarnai insiden.
Ketika itu, Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyiram sosiolog Universitas Indonesia (UI) Thamrin Amal Tomagola dengan secangkir teh. Munarman mengaku kesal dengan Thamrin karena sosiolog itu memotong-motong pembicaraannya.
-
Siapa yang dikeroyok di acara hiburan? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Siapa yang menjadi narasumber dalam acara? Kegiatan Coffee Morning yang diinisiasi Diskominfo Kaltim ini, mempertemukan para tokoh media pers dengan orang nomor satu Bumi Etam yang kini dijabat oleh Akmal Malik.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
-
Siapa yang terlibat dalam talkshow? Dalam acara yang digelar di SMP Unggulan Al Ya'lu ini, dua pembicara utama memberikan pencerahan mengenai isu-isu tersebut. Pertama, drs. Sukirman MT, menyampaikan materi tentang pencegahan pernikahan dini, sementara dr. Rudi Priyo Utomo Sp.OG, membahas tentang kesehatan reproduksi remaja.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
"Orang lagi ngomong juga ditunjuk-tunjuk, enggak sopan," tegas Munarman saat dihubungi merdeka.com, Jumat (28/6).
Namun, hingga acara diskusi selesai, mantan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) ini enggan untuk meminta maaf kepada Thamrin. "Biasa-biasa saja, ngapain saya minta maaf, saya tantang sekalian, saya ladeni," tantang Munarman.
Thamrin Amal yang menjadi korban penyiraman teh ini mengatakan Munarman tidak suka pernyataannya. Thamrin membeberkan penyebab Munarman reaktif dalam tiga poin.
"Pertama ancaman polisi akan menindak ormas yang melakukan sweeping, yang itu adalah agenda polisi tahunan," kata Thamrin.
Kemudian Thamrin menambahkan, Munarman menudingnya selalu membuat analisa yang menyudutkan Islam. Dia melanjutkan, kekerasan harus dihentikan dimulai dari rumah tangga, komunitas, sekolah, lembaga legislatif dan lingkungan.
Selain itu, keributan juga pernah terjadi ketika salah satu organisasi masyarakat (ormas) di Jakarta membubarkan acara dialog TVOne di Jl. Raya Pahlawan Revolusi Rt 02/02 Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Agustus 2012. Saat itu dialog mengangkat tema tentang kebakaran yang terjadi di Jakarta.
Dalam peristiwa itu, Anggota DPR Rieke Diah Pitaloka yang kapasitasnya sebagai Timses Jokowi-Ahok sempat dituding oleh segelintir orang biang masalahnya. Karena Rieke menyebut wilayah Pondok Bambu dibakar. Rieke sendiri sudah menampik tudingan tersebut.
Teranyar, terjadi keributan setelah acara Indonesia Lawyer Club (ILC) di Hotel Borobudur dengan tema 'PSSI Antara Hidup dan Mati' yang disiarkan TvOne, Selasa (1/3) malam. Terjadi pengeroyokan terhadap pendiri Forum Diskusi Suporter Indonesia, Partoba Pangaribuan.
"Kami sangat kecewa atas kejadian pengeroyokan atas seorang narsum (bukan saya) usai ILC TVOne sejam lalu di Borobudur," tulis Juru Bicara Kemenpora Gatot S Dewa Broto dilansir dari akun twitternya, Rabu (2/3).
"Harusnya ada perlundingan yang proper untuk narsum dari manapun. Memang akhirnya bisa dikawal sekuriti TVOne, tetapi harusnya kejadian itu tidak ada."
Saat kejadian, kata Gatot istrinya mencoba melindungi narsum sehingga turut menjadi korban. "Jelas ada seorang wanita (istri saya) yg berusaha lindungi narsum tsb dr upaya pemukulan, ttp mrk tetap emosi. Dan tangan istri saya terkena." tuturnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kericuhan terjadi di acara diskusi Generasi Muda Partai Golkar yang digelar di restoran Pulau Dua Senayan.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaAcara itu sedianya dirancang sebagai dialog antara diaspora Indonesia di mancanegara dengan sejumlah tokoh atau aktivis.
Baca SelengkapnyaSebelum acara dimulai sejak pukul 09.00 WIB, puluhan orang sudah berorasi di depan hotel dan menuntut diskusi dibubarkan
Baca SelengkapnyaDua awak media yang mendapat tindakan kekerasan itu ialah kameramen Kompas TV dan reporter CNN Indonesia.
Baca SelengkapnyaPada saat anggota kepolisian tengah fokus berjaga di bagian depan hotel, tiba-tiba saja dilaporkan ada sekolompok orang tak dikenal masuk.
Baca SelengkapnyaMunaslub itu akhirnya menetapkan Anindya Bakrie sebagai ketua dan menggeser posisi Arsjad Rasjid.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Agus Arifin, terlihat disoraki oleh penonton yang hadir
Baca SelengkapnyaMantan Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko juga bersuara keras terkait kejadian ini
Baca SelengkapnyaMenurutnya, peristiwa brutal tersebut merupakan refleksi dari kejahatan demokrasi yang dilakukan rezim penguasa terakhir ini
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya masih menyelidiki kasus pembubaran diskusi kebangsaan oleh sejumlah orang tak dikenal (OTK) di Kemang
Baca SelengkapnyaKetua Umum Golkar merespons soal kericuhan yang terjadi jelang diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG).
Baca Selengkapnya