Diskusi Pilkada Tangsel panas, Ikhsan-Airin tak bersalaman
Merdeka.com - Diskusi yang digagas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang menghadirkan tiga pasangan peserta Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel) berjalan panas. Selain itu, ada hal menarik saat calon wali kota nomor urut 1, Ikhsan Modjo yang datang terlambat ini. Dia menyalami semua peserta Pilkada tetapi tidak dengan calon nomor urut tiga Airin Rachcmi Diany.
Pantauan di lokasi diskusi, Airin datang paling awal di acara diskusi bertema "Meningkatkan Partisipasi dan Pilkada Berkualitas" itu, Senin (30/11).
Tidak lama kemudian, calon wali kota nomor urut dua Arsid datang beberapa menit sebelum acara dimulai. Sesuai jadwal, acara mulai digelar pukul 14.00 WIB.
-
Bagaimana proses sidang sengketa Pileg PSI? Posisinya digantikan sementara Hakim Guntur Hamzah.'Kenapa ini didahulukan, karena menyangkut pihak terkait PSI maka ada hakim konstitusi yang mestinya di panel tiga untuk perkara ini tidak bisa menghadiri, oleh karena itu sementara digantikan panelnya oleh Yang Mulia Prof Guntur Hamzah,' kata Hakim Arief Hidayat di Gedung MK, Senin (29/4).
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
-
Apa itu Sengketa Pemilu? Sengketa Pemilu adalah konsekuensi yang mungkin terjadi dalam sistem penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu). Walaupun sistem sudah dirancang sebaik mungkin, kemungkinan pelanggaran yang bisa mencederai kualitas Pemilu masih bisa terjadi.
-
Bagaimana menjadi pantarlih pilkada? Dengan mematuhi semua syarat-syarat yang telah ditetapkan, calon Pantarlih akan memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai Pantarlih pada Pilkada 2024.
-
Apa arti Pilkada? Pilkada adalah singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
Satu calon wali kota lagi, Ikhsan Modjo, belum terlihat di lokasi hingga panitia memutuskan acara tetap dimulai tanpa kehadiran Ikhsan.
"Acara hari ini dihadiri Pak Arsid dan Bu Airin. Kami sudah undang Pak Ikhsan tapi kabarnya masih di jalan, mudah-mudahan bisa bergabung dengan kami," kata Ketua PWI Tangerang Selatan Junaidi yang menjadi moderator dalam diskusi yang digelar di Bandar Djakarta Alam Sutera, Serpong, Kota Tangsel.
"Karena biasanya calon wali kota kami persilakan dari nomor urut satu (Ikhsan), sekarang kami minta dari nomor tiga (Airin) dulu," lanjut Junaidi.
Airin masih bersiap-siap untuk berbicara, Ikhsan datang dan masuk ke ruangan. Ikhsan menyalami Junaidi dan Arsid, sementara Airin yang ada di sebelah Arsid hanya disapa singkat.
"Bu Airin," ujar Ikhsan singkat sambil mengangkat tangan kanannya.
Jarak tempat duduk Ikhsan dengan Airin hanya terlampau jarak satu tempat duduk Arsid yang berada di tengah.
Saat menyalami Arsid, Airin sudah melihat Ikhsan dan seperti akan bersiap untuk bersalaman, tetapi Ikhsan malah langsung duduk dan menyapa Airin dari jauh.
Setelah itu, Airin melanjutkan giliran pertamanya untuk berpresentasi.
Diskusi mulai berjalan panas ketika Ikhsan mengaku merasa tersudutkan dengan pemberitaan dirinya, hingga dia menjelaskan terkait politik uang di Banten.
Tak lama kemudian moderator masuk kedalam sesi tanya jawab. Setelah itu beberapa peserta diskusi menyampaikan pertanyaan. Komentar Ikhsan lalu ditanggapi Gusri Effendi Ketua Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Tangsel.
"Pak Ikhsan saya lihat banyak ngeluh kalau soal media. Saya pikir media pasti mau mengangkat karena orang itu punya kualitas," kata Gusri yang juga Ketua DPC Partai NasDem Kota Tangerang.
Namun, diskusi yang dihadiri oleh Ketua Umum PWI Margiono itu pun menjadi panas. Margiono menimpalinya di ujung acara.
"Ada dua hal yang bisa naik di media. Ke satu calonnya menarik, kalau calonnya tidak menarik pasti kecil (porsi beritanya). Mau pasang iklan ke wartawan, sudah pasti itu dimuat, saya telah suruh di bawah (anak buahnya) untuk mencari iklan ke Ibu Airin, Pak Arsid dan kalau ke Pak Ikhsan saya larang, karena sudah pasti ditolak," katanya.
Pernyataan Margiono membuat tamu undangan yang salah satunya adalah Ribka Tjibtaning yang juga Ketua DPP PDIP kesal.
Menurut Ribka, sejak awal dirinya mencoba untuk diam, tetapi melihat Ikhsan Modjo dan Arsid diperlakukan dalam acara diskusi seperti tak adil, dia pun ikut komentar.
"Ini diskusi tapi banyak dipotong-potong, saya kenal sama dik Ikhsan, dik Arsid dan dik Rully. Kok aneh diskusi ini, tak adil. Seakan mengarahkan. Bagaimana Tangsel mau berkualitas kalau seperti ini, kasian saya sama adik-adik yang masih muda ini," terangnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto tampak hanya bersalaman dengan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaKericuhan tersebut terjadi tepat pada saat segmen keenam yang merupakan sesi closing statement dari masing-masing pasangan Cagub-cawagub.
Baca SelengkapnyaDebat publik kedua kali ini sempat memanas antar simpatisan paslon di dalam maupun luar Hotel Claro Makassar.
Baca SelengkapnyaMomen lumayan panas, terjadi ketika Anies dan Prabowo keras beradu argumen terkait pembahasan demokrasi.
Baca SelengkapnyaDebat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten digelar pada Rabu (16/10/2024).
Baca SelengkapnyaRocky Gerung menilai panelis seperti tersiksa karena tidak melakukan pendalaman dari jawaban masing-masing paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaSenyum dan tawa mereka terlukis jelas dalam kamera yang mengabadikan.
Baca SelengkapnyaDebat merupakan sarana capres-cawapres mempertahankan visi-misi dan program dari pertanyaan dan kritik yang muncul dari lawan debat.
Baca SelengkapnyaNampak Anies dan Cak Imin mengenakan kemeja dengan warna senada. Keduanya duduk saling berhadap-hadapan di sebuah meja.
Baca SelengkapnyaDebat kedua cawapres 2024 diwarnai aksi slepet, hingga memanas saat Cak Imin menyinggung jumlah proyek besar yang masuk ke Solo.
Baca SelengkapnyaKericuhan terjadi pada segmen keenam yang merupakan sesi closing statement dari masing-masing pasangan cagub-cawagub.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil bilang debat Pilkada Jakarta bukan lah ring tinju.
Baca Selengkapnya