Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dispar Bali Sebut Penjualan Hotel di Bali Terjadi Sebelum Pandemi Covid-19

Dispar Bali Sebut Penjualan Hotel di Bali Terjadi Sebelum Pandemi Covid-19 Bali. ©2019 Merdeka.com/Moh Kadafi

Merdeka.com - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa menanggapi soal puluhan hotel di Bali yang akan dijual karena imbas pandemi Covid-19.

Ia menyampaikan, untuk data rinci berapa hotel di Bali yang akan dijual pihaknya belum mengetahui dan soal hotel dijual di Bali sudah terjadi sebelum Pandemi Covid-19.

"Kita belum ada data yang rinci soal hotel-hotel yang dijual. Soal, hotel dijual sudah terjadi dari sebelum pandemi, karena ada banyak hotel dibangun dengan dana loan (pinjaman lunak)," kata Astawa saat dihubungi, Jumat (5/2).

Menurutnya, jika tak bisa membayar bunga dan pokok pinjaman tentu salah satu solusi adalah menjual properti atau hotel tersebut.

"Jika, income tidak bisa membayar bunga dan pokok dari pinjaman tentu salah satu solusi adalah menjual property tersebut. Jika, tidak ada solusi lainnya," ujarnya.

"Bagi hotel-hotel yang dibangun dari uang dingin tentu aman-aman saja dan itu juga jumlahnya banyak sekali, plus hotel BUMN tentu masih aman," imbunya.

Ia juga menyebutkan, bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, telah mengupayakan pinjam lunak bagi para pengusaha termasuk pengusaha hotel.

"Menpar sedang mengupayakan soft loan bagi pengusaha. Semoga, bisa terealisasi. Sehingga, bisa membantu para pengusaha termasuk pengusaha hotel, dan kita doakan agar pandemi segera berlalu. Sehingga, turis ramai lagi ke Bali (dan) ekonomi pulih lebih cepat," ujar Astawa.

Seperti yang diberitakan, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Badung, Bali, Rai Suryawijaya menyebutkan imbas dari pandemi Covid-19 sudah ada sekitar 60 hotel yang akan dijual di Pulau Bali.

"Iya ada 60 hotel yang (akan) dijual. Itu sebelum Pandemi Covid-19 ini 27 hotel yang mau dijual paska pandemi Covid-19 bahkan meningkat 60, itu mau dijual. Bintang berapa saja ada, di seluruh Bali ada hotel yang mau dijual sekarang," kata Suryawijaya, saat dihubungi Kamis (4/2).

Ia menerangkan, dijualnya hotel-hotel tersebut karena tingkat hunian sangat rendah selama ini, dari 5 hingga 7 persen. Selain itu, para pelaku usaha hotel harus membayar kewajiban utang di bank.

"Karena tingkat hunian sangat rendah, iya 5 persen, 7 persen, yang terisi lima kamar jadi tidak bisa menutupi. Yang kedua tentu tidak bisa membayar kewajiban untuk di bank. Karena, ada hutang di bank pengembalian pinjaman. Walaupun dikasih relaksasi, tetap kewajibannya (dibayar)," imbuhnya.

Ia juga mengatakan, bila pandemi Covid-19 belum usai tentu efeknya kedepan akan ada lagi hotel yang dijual.

"Akan bertambah, bisa jadi. Dan, kemungkinan besar kalau (pandemi Covid-19) masih ini lama, banyak yang vailid," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan, agar tidak banyak hotel di Bali dijual pihaknya sudah mengusulkan kepada pemerintah untuk memberikan pinjaman lunak kepada para pelaku usaha hotel.

"Iya harus segera diberikan pinjaman lunak. Iya mengusulkan untuk diberikan pinjaman lunak bukan tawaran, mengusulkan," katanya.

Ia juga menyampaikan, untuk kerugian di sektor pariwisata di Bali sejak adanya pandemi Covid-19 mencapai sekitar Rp10 triliun per-bulan. Sementara, para pelaku usaha hotel sudah sangat berat untuk bertahan.

"Hitungan dari devisa saja Rp10 triliun perbulan untuk Bali saja. Jujur selama ini (pelaku usaha hotel) tidak kuat lagi. Karena, maintenance dan operasional club incomenya minim," ujar Suryawijaya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketahui 7 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Lewat Sistem Lelang Bank
Ketahui 7 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Lewat Sistem Lelang Bank

Biar nggak salah pilih, begini cara tepat membeli rumah lewat sistem lelang bank.

Baca Selengkapnya
Ekonomi di Bali Terancam Kolaps Jika Pajak Hiburan Naik hingga 75 Persen
Ekonomi di Bali Terancam Kolaps Jika Pajak Hiburan Naik hingga 75 Persen

Ada pun lini bisnis yang terdampak kenaikan pajak hiburan antara lain karaoke, kelab malam hingga spa.

Baca Selengkapnya
Potret Kondisi Rumah Tak Terawat Luna Maya di Bali yang Bakal Dibongkar, Kenapa?
Potret Kondisi Rumah Tak Terawat Luna Maya di Bali yang Bakal Dibongkar, Kenapa?

Luna Maya menunjukkan kondisi rumahnya di Bali yang tak terawat. Simak ulasan lengkapnya di sini!

Baca Selengkapnya
Optimalkan Pendapatan Recovery, BRI Dorong Pemasaran Aset Bermasalah Melalui Platform Pemasaran Digital
Optimalkan Pendapatan Recovery, BRI Dorong Pemasaran Aset Bermasalah Melalui Platform Pemasaran Digital

BRI optimistis target pendapatan recovery dari penjualan aset bermasalah dan penyelesaian lainnya dapat tercapai.

Baca Selengkapnya
Tak Seglamor yang Dibayangkan, 5 Artis Ini Pernah Mengalami Masa Sulit Hingga Jual Rumah Mewah - Ada yang Bangkrut sampai Terjerat Utang
Tak Seglamor yang Dibayangkan, 5 Artis Ini Pernah Mengalami Masa Sulit Hingga Jual Rumah Mewah - Ada yang Bangkrut sampai Terjerat Utang

Mengalihkan kepemilikan rumah dapat menjadi opsi untuk memperoleh pendapatan tambahan yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Baca Selengkapnya
Bakal Dijadikan Area Terbuka, Indobuildco Lobi Pemerintah Beli Tanah yang Dipakai Hotel Sultan
Bakal Dijadikan Area Terbuka, Indobuildco Lobi Pemerintah Beli Tanah yang Dipakai Hotel Sultan

Indobuildco sempat merayu pemerintah untuk membeli tanah negara di area lahan Hotel Sultan.

Baca Selengkapnya
Kenaikan Suku Bunga BI Bak Minum Paracetamol, Begini Penjelasannya
Kenaikan Suku Bunga BI Bak Minum Paracetamol, Begini Penjelasannya

Menaikkan suku bunga tinggi pun tidak cukup membantu pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Bali Turunkan Pajak Diskotek dan Kelab Malam, Jakarta Kapan?
Bali Turunkan Pajak Diskotek dan Kelab Malam, Jakarta Kapan?

Pemda Bali telah menggelar rapat bersama seluruh wali kota setempat untuk menyepakati besaran tarif pajak hiburan karaoke hingga spa di bawah 40 persen.

Baca Selengkapnya
Bedu Terjerat Pinjol karena Sepi Job, Ingin Jual Rumah Seharga Rp5,5 M
Bedu Terjerat Pinjol karena Sepi Job, Ingin Jual Rumah Seharga Rp5,5 M

Kabar kurang sedap datang dari komedian Bedu. Ia tengah mengalami kesulitan ekonomi hingga memutuskan untuk menjual rumah mewahnya seharga Rp5,5 miliar.

Baca Selengkapnya
Bisnis Vila Kian Marak, Bali Villa Association Soroti Sejumlah Masalah
Bisnis Vila Kian Marak, Bali Villa Association Soroti Sejumlah Masalah

Jumlah vila di Bali mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Survei BI: Penjualan Properti di Akhir Tahun 2023 Meningkat
Survei BI: Penjualan Properti di Akhir Tahun 2023 Meningkat

Penjualan properti residensial triwulan IV-2023 tercatat meningkat 3,37 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Curhat Hotel Dampak Banjir Semarang: Tamu Banyak Cancel Hingga Promo Bukber Sepi
Curhat Hotel Dampak Banjir Semarang: Tamu Banyak Cancel Hingga Promo Bukber Sepi

Para pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.

Baca Selengkapnya