Disunat jin saat main sepeda, siswa SD di Klaten ujian pakai sarung
Merdeka.com - Muhammad Aziz seorang siswa kelas 2 sekolah dasar (SD) Negeri 1 Kadilanggon, Kecamatan Wedi Klaten, Jawa Tengah diduga disunat oleh makhluk halus. Meski merasa masih kesakitan pada alat kelaminnya, namun dia tetap mengikuti ujian kenaikan kelas.
Berbeda dengan teman-teman sekelasnya yang mengenakan seragam sekolah, Aziz diperbolehkan tidak mengenakan celana seragam. Celana pendek yang biasa dikenakan diganti dengan sarung karena belum sembuh total lukanya.
Meski mengenakan sarung, Aziz serius mengerjakan soal ujian kenaikan kelas sembari sesekali meringis menahan sakit.
-
Apa yang dilakukan jin pada anak? Keberadaan makhluk halus seperti jin penganggu tidak bisa dimungkiri. Bahkan, beberapa jin tersebut dapat mendiami rumah dan sering mengganggu anak-anak. Apabila anak diganggu jin, mereka akan menjadi rewel, gelisah, dan seperti melihat makhluk yang tidak terlihat.
-
Siapa Jin Azazil? Azazil adalah nama asli yang merupakan bapak dari bangsa jin, sedangkan pendapat lain mengatakan bahwa nama asli Iblis adalah al-Harits.
-
Kenapa Jin Azazil diusir? Azazil adalah makhluk yang membangkang perintah Allah dengan tidak bersujud kepada Adam dan Hawa ketika mereka diciptakan.
-
Apa sifat alami jin? Jin itu disebut jin karena fitrahnya tidak terlihat. Lawannya adalah insan, manusia yang terlihat. Maka mustahil manusia bisa melihat jin dengan mata biasa,' ungkap Ustadz Adi Hidayat.
-
Bagaimana jin bisa menyebabkan sakit? Keyakinan mengenai pengaruh jin dalam menyebabkan sakit menahun seperti pusing di kepala, mendengung di telinga, pegal di bahu, belikat, dan paha, sakit gigi, mata, tenggorokan, serta rasa sesak di lambung dan dada.
-
Bagaimana Jin Ifrit bergerak? Imam al-Alusy menafsirkan bahwa dalam konteks ini, jin ifrit mungkin menggunakan keahliannya untuk memindahkan singgasana Ratu Balqis dengan cepat dan tanpa terlihat oleh Nabi Sulaiman.
Kakak kandungnya Aziz, Latifah Rahmadhani yang juga siswa di sekolah yang sama menceritakan jika adiknya disunat oleh makhluk halus, pada Jumat (29/05) sore lalu. "Adik saya disunat makhluk halus waktu akan bermain sepeda sama saya. Tapi tiba-tiba kemaluannya sakit," ujarnya Jumat (5/6).
Saat kejadian tersebut dia mengaku panik karena saat akan mengambil sepeda di teras rumah, adiknya tersebut tiba-tiba menjerit kesakitan. Adiknya tersebut mengaku merasakan sakit di bagian alat vitalnya.
"Saya langsung cerita kepada orangtua kami, setelah dibuka celananya, kami sangat kaget melihat alat kelamin adik saya sudah seperti disunat," jelasnya.
Latifah menambahkan, kedua orangtuanya sudah membawa adiknya ke dokter. Dan ternyata dokter menyatakan adiknya itu telah disunat.
Kepada wartawan Aziz mengaku teringat akan ucapannya sebulan lalu. Saat itu dia melihat temannya habis disunat dan merasakan sakit berkepanjangan lantaran luka di bagian alat vitalnya tak kunjung sembuh. Dia takut kemudian berucap tidak mau disunat, dan berdoa memohon agar disunat oleh jin saja.
"Saya takut karena sering lihat di televisi dalam acara Rahasia Tuhan dalam tayangan anak disunat jin," pungkasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluarga meminta pada polisi untuk ‘mempertemukan’ antara pelaku dengan korban.
Baca SelengkapnyaSH sampai saat ini juga masih kerap kali diminta hadir memberikan keterangan dalam pemeriksaan di Kepolisian.
Baca SelengkapnyaSOP di sekolah diubah agar peristiwa serupa tidak terulang.
Baca SelengkapnyaUlar piton memang tak memiliki racun, tetapi bukan berarti terbebas dari bahaya.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan pihak rumah sakit menyatakan ada syaraf mata di sebelah kanan yang sudah tidak lagi berfungsi.
Baca SelengkapnyaKasus tersebut ditangani Kanit Laka Polresta Padang. Pelaku sedang diperiksa Polresta Padang.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula ketika bocah 8 tahun buru-buru mengenakan celana
Baca SelengkapnyaAntara keluarga pelaku dan korban masih ada hubungan kekerabatan.
Baca SelengkapnyaFajar secara mengejutkan akui sudah melakukan sunat dua kali.
Baca SelengkapnyaSeorang siswa SD tewas tertimpa tembok roboh saat sedang berwudu di Masjid Raya Lubuk Minturun.
Baca Selengkapnya