Disuruh Beli Kopi, Pria Ini Malah Kehilangan Motor Dibawa Kabur Teman Medsos
Merdeka.com - Pertemuan pria berinisial AL dengan temannya yang dikenal di media sosial Facebook berakhir petaka. Sepeda motor dibawa kabur ketika hendak membeli dua cangkir kopi keliling.
AL berkomunikasi sangat intens dengan salah satu temannya di media sosial, sebut saja Joki. Keduanya membicarakan lowongan kerja di salah satu perusahaan. Saat itu, AL dijanjikan akan diberikan pekerjaan oleh Joki.
Singkat cerita, mereka sepakat bertemu di Jalan Tanah Abang II, Gambir Jakarta Pusat pada Senin (18/1/2021) sekira pukul 14.00 WIB.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa pelaku meminta uang dari korban? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Kenapa pelaku mengincar korban? “Pelaku pertama kali melihat korban saat turun dari bus Bintang Timur di Jalan Urip Sumoharjo. Dari situ, kedua pelaku berboncengan dan membuntutinya hingga di depan rumah dan langsung menarik tas korban,“ ujarnya saat di Mapolsek Rappocini Makassar, Senin (22/1).
"Dia itu ketemuan karena si AL ini lagi butuh pekerjaan dan si pelaku ini berjanji akan memberikan pekerjaan. Makanya dia berdua ketemu di Jalan Tanah Abang II," kata Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta saat dihubungi, Kamis (21/1/2021).
Kade menerangkan, pelaku menyuruh korban untuk membeli kopi di sela-sela pembicaraan lowongan pekerjaan. Kade menyebut, korban tak menolak permintaan pelaku. Seketika itu sepeda motor yang dibawa korban malah dibawa kabur oleh pelaku.
"Korban disuruh mesan kopi terus motornya dibawa kabur pelaku," ucap dia.
Kade menerangkan, pelaku saat bertemu dengan korban memang mengenakan celana panjang loreng-loreng. Namun, Kade belum bisa memastikan apakah yang bersangkutan merupakan anggota TNI atau bukan. Menurut dia, kasus ini masih diusut oleh Unit Reskrim Polsek Setiabudi.
"Itu masih kita lidik masih dalam penyelidikan. Saksi-saksi yang masih mau tanyakan dulu. Kita lagi periksa saksi-saksi sama CCTV," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum kabur, pelaku justru ajak tos korban. Hmm, mungkin biar jadi "bestie" yaa!
Baca SelengkapnyaAksi pencurian sepeda motor terjadi di kawasan Melur, Koja, Jakarta Utara pada Senin (21/8) lalu. Namun aksi tersebut gagal dan mendapat sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaNamun maling tersebut justru tidak lari. Bahkan sempat mengajak "tos" dengan korbannya.
Baca SelengkapnyaAnggota yang diduga memalak korban begal sedang diperiksa propam.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaTindakan kejahatan tak mengenal waktu dan tempat. Menjaga waspada tetap diutamakan terlebih saat berkendara.
Baca Selengkapnya"Karena takut sih, takut sama warga, takut dipukulin," kata pelaku
Baca SelengkapnyaSi maling tampak mondar-mandir melihat kondisi sebelum mengambil motor milik korban.
Baca SelengkapnyaIa terlihat mondar-mandir di depan rumah tersebut seakan sedang mengamati kondisi rumah yang kosong.
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca Selengkapnya