Ditangkap di Bandara, Ratna Sarumpaet mau ke Cile
Merdeka.com - Aktivis Ratna Sarumpaet ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (4/10). Ratna rupanya ditangkap saat hendak terbang ke Chile.
"Ke Chile. Jadi karena kami dapat info akan berangkat malam ini, sehingga kami cegah. Selanjutnya penyidik yang menangani," kata Kapolres Bandara AKBP Victor Togi Tambunan saat dihubungi.
Ratna dilaporkan oleh sejumlah pihak ke polisi. Hal tersebut menyangkut tentang kebohongan yang telah dia akui tentang pengeroyokan di Bandung, 21 September lalu.
-
Siapa yang dituduh melakukan operasi plastik? Ternyata, di balik penampilan wajah yang cantik, kencang, dan bebas kerutan milik Chef Marinka, ada netizen yang justru menuduh bahwa ini hasil dari operasi plastik.
-
Kenapa Ratna Sarumpaet ditangkap tahun 1998? Sebelumnya, ia bahkan sempat ditangkap pada 11 Maret 1998 di Ancol dan ditahan selama beberapa bulan karena tuduhan makar.
-
Operasi plastik apa yang diklaim? Sebuah gambar yang menunjukkan foto sebelum dan sesudah operasi yang diduga dilakukan terhadap seorang turis Amerika di Turki, beredar luas karena perubahan dramatis yang tampak pada gambar tersebut.
-
Kenapa Sarwendah operasi plastik? Sarwendah menjelaskan bahwa alasan di balik keputusannya untuk menjalani operasi plastik adalah karena masalah-masalah yang muncul akibat kekurusan, seperti kerutan halus, mata cekung, dan kulit kendur di wajah. Dia juga merasa perlu memperbaiki masalah kantung mata yang selama ini mengganggu penampilannya.
-
Dimana Ratna Sarumpaet lahir? Ratna Sarumpaet lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, pada 16 Juli 1949.
-
Kenapa Sarwendah melakukan operasi plastik? Sarwendah mengakui bahwa area matanya terlihat gelap dan terdapat kantung yang mengganggu penampilan. Setelah pertimbangan panjang, ia memutuskan menjalani operasi plastik, melakukan survei, dan konsultasi untuk memilih rumah sakit serta dokter terbaik.
Setelah diselidiki polisi, rupanya di tanggal itu Ratna operasi plastik di rumah sakit kawasan Jakarta. Ratna pun mengakui telah melakukan kebohongan.
Polres Bandara Soekarno-Hatta diminta mencegah oleh Polda Metro Jaya. Saat ini, penyidik Polda tengah menjemput Ratna.
Victor melanjutkan, Ratna ditangkap seorang diri di Terminal 2 Bandara. Penyidik Jatanras tengah dalam perjalanan.
"Seharusnya berangkat jam 2," kata Victor.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rahmanudin mengaku dapat mengurus surat mengatasnamakan TNI dan mengaku dari Badan Intelijen Strategis (BAIS)
Baca SelengkapnyaDestiana salah satu korban penipuan mengaku dimintai uang Rp5 juta dan dijanjikan kerja di perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaJurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.
Baca SelengkapnyaSusanto beralasan harus menafkahi mantan istri, anak-anak dan orang tuanya yang sudah uzur.
Baca SelengkapnyaAksi dokter gadungan bernama Susanto ini diketahui telah terjadi selama bertahun-tahun.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini viral sebuah kisah yang dialami Ida Susanti, wanita yang mengaku ditipu oleh suaminya yang ternyata seorang perempuan.
Baca SelengkapnyaArteria menjelaskan Kejaksaan Tinggi memanipulasi OTT dengan berpura-pura memberi uang ke petugas imigrasi
Baca SelengkapnyaPenyidik terlebih dahulu memeriksa tujuh terpidana pembunuhan Eky dan Vina di Lapas Bandung.
Baca SelengkapnyaSaat ini pelaku masih diamankan di Kodim Depok. Diduga masih banyak korban lainnya.
Baca SelengkapnyaDede Riswanto, saksi kunci kasus Vina akhirnya mengakui bahwa keterangannya adalah palsu.
Baca SelengkapnyaPengungkapan kasus ini setelah mantan camat yang jadi korban penipuannya melapor.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku bekerja sebagai agen di Badan Intelejen Indonesia (BIN).
Baca Selengkapnya