Ditangkap KPK, Adriansyah coreng dan buat malu PDIP
Merdeka.com - Kader PDIP berang mendengar penangkapan anggota Komisi IV dari PDIP Adriansyah oleh KPK semalam di kawasan Sanur, Bali. Dengan tegas, politisi senior PDIP Pramono Anung mengatakan partai tentu tidak akan tinggal diam terhadap kelakuan Adriansyah ini.
"Parpol akan memberikan sanksi yang tegas kepada yang bersangkutan. Mahkamah partai yang akan terbentuk akan bertindak," kata Pramono Anung di Hotel Gran Inna Sanur, Bali, Jumat (10/4).
Apalagi menurut Pram, penangkapan ini terjadi saat PDIP menggelar kongres di tempat yang sama. "Tentunya apa yang dilakukan Adriansyah mencoreng dan memalukan partai yang sedang punya hajatan strategis 5 tahunan." tegas dia lagi.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Kenapa KPK geledah rumah kader PDIP? Penggeledahan itu disebut terkait dengan kasus dugaan korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kasus ini sendiri merupakan pengembangan dari perkara suap yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak.
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
Pram belum bisa memastikan tindakan tegas apa yang akan dilakukan kepada mantan bupati Tanah Laut ini."Nanti ada proses internal mahkamah partai," ucapnya singkat.
Sampai saat ini Pramono juga belum mengetahui kasus apa yang membelit Adriansyah. Dia masih menunggu informasi dari penyidik KPK.
Diketahui, KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Kamis (9/4) malam, di kawasan Sanur, Bali. Salah satu dari yang tertangkap berasal dari anggota komisi IV dari PDIP Adriansyah. Saat ini pihak KPK masih bersiap-siap di kantornya, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan guna menanti kedatangan hasil tangkap tangan beserta barang bukti yang diamankan.
(mdk/rep)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejagung mengapresiasi proses pelaporan terhadap seseorang apabila memang membawa fakta bukan karena niatan menjatuhkan nama seseorang.
Baca Selengkapnya"Puspom TNI pasti bekerja secara profesional dengan integritas tinggi,"
Baca SelengkapnyaKapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana menyebut konvoi Brimob di Kejagung merupakan rangkaian dari kasus penguntitan Jampidsus
Baca SelengkapnyaKo Apex, ditangkap dengan paksa oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi karena dua kali mangkir dari panggilan tersebut.
Baca SelengkapnyaKPK akan memfasilitasi Polda Metro Jaya jika ingin memeriksa Syahrul Yasin Limpo yang kini ditahan di rutan KPK.
Baca SelengkapnyaPermintaan maaf disampaikan usai Danpuspom TNI Marsda Agung Handoko mendatangi markas antirasuah.
Baca SelengkapnyaKadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dalam konferennsi pers, Kamis (30/5), mengatakan anggota Densus tersebut benar diamankan diamankan Kejagung.
Baca SelengkapnyaKPK juga memeriksa sejumlah saksi ahli untuk menyelidiki ada atau tidaknya tindak pidana pertemuan Alexander dengan Eko itu.
Baca SelengkapnyaPelapor menilai ada penyalahgunaan wewenang dalam lelang aset rampasan negara di kasus Jiwasraya
Baca SelengkapnyaKPK menyatakan siap kooperatif dan membantu penyelidikan di kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaAlex dilaporkan sekelompok massa mengatasnamakan Forum Mahasiswa Peduli Hukum terkait pertemuan dengan mantan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.
Baca Selengkapnya