Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditangkap, Motivator Tampar Siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang jadi Tersangka

Ditangkap, Motivator Tampar Siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang jadi Tersangka Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Polres Malang Kota menangkap Agus Setiyawan atau Agus Piranhamas, motivator 'ringan tangan' yang melakukan kekerasan terhadap anak-anak peserta seminarnya. Agus berhasil ditangkap di Surabaya guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kapolres Malang Kota, AKBP Doni Alexander mengatakan, saat ini Agus Setiyawan berstatus sebagai tersangka atas tindak pidana kekerasan terhadap anak-anak.

"Tim sudah melakukan pemeriksaan dan tim lain melakukan pencarian sesuai dengan nama dokumentasi, akhirnya pukul 14.00 WIB, kita sudah mengamankan tersangka AG," kata Doni, Jumat (18/10).

Kata Doni, tersangka dikenakan pasal penganiayaan anak di bawah umur sebagaimana diatur dalam Undang-undang Perlindungan Anak. Tersangka diancam hukuman 5 tahun penjara.

"Sesuai dengan video yang viral, yang bersangkutan melakukan penganiayaan anak di bawah umur. Kami kenakan Pasal 80 Undang-Undang nomor 34 tahun 2014, tentang Perlindungan Anak," katanya.

Penyidik sedang bekerja dengan meminta keterangan tersangka, termasuk motif perbuatannya sehingga terjadi tindak pidana tersebut. Hukum akan bertindak secara tegas dalam proses yang prosedural, profesional dan transparan.

Laporan tim di lapangan sementara, kata Doni, berhasil mengamankan AG di Surabaya. Tersangka bersikap kooperatif dan mengakui kesalahannya.

"(Soal) berusaha kabur masih kita dalami. Kita amankan di Surabaya. Biarkan proses berjalan, sehingga kami tidak katanya-katanya, tetapi sesuaikan dengan berita acara dan keterangan saksi di lapangan yang mengamankan. Sehingga kami dengan jelas bisa menyampaikan secara kronologis, dari awal sampai dengan tertangkapnya tersangka," urainya.

Sebelumnya, Video kekerasan diduga dilakukan Agus Setiyawan atau Agus Piranhamas viral. Video berdurasi 17 detik itu memperlihatkan seorang siswa secara bergiliran mendapatkan pukulan dan tamparan dari seorang pria berkacamata.

Pria yang diduga Agus Setiyawan meneriakkan 'goblok' setiap kali mengayunkan tangannya memukul satu per satu siswa di depannya. Video hanya merekam empat kali pukulan, sementara beberapa siswa terlihat berjajar di belakangnya.

Adegan tersebut terjadi dalam ruang kelas, di mana beberapa siswa berdiri di depan untuk giliran mendapat pukulan. Sementara sebagian siswa sedang duduk menyaksikan teman dipukuli satu per satu.

Belakangan diketahui kejadian tersebut berlangsung di SMK Muhammadiyah 2 Malang. Saat itu Agus diminta sebagai pembicara Seminar Motivasi Kewirausahaan untuk 125 siswa sekolah tersebut.

Pemicu pemukulan tersebut diduga karena Agus tersinggung lantaran para siswa tertawa saat muncul salah ketik. Saat itu sebagian siswa tertawa saat muncul tulisan 'Goblog' menggunakan G tampil di layar LCD.

Agus meminta anak yang tertawa untuk mengakui dan diminta maju ke depan. Namun tidak satupun mengakui, sehingga meminta dua baris paling depan untuk maju ke depan kelas.

Satu per satu secara bergiliran anak-anak ditampar dan dipukul di wajahnya. Agus meneriakkan kata 'Goblok' sambil menempeleng anak-anak sambil diminta duduk.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius

Langkah yang dilakukan yakni penanganan yang mengedepankan keadilan restoratif.

Baca Selengkapnya
Kabareskrim Tegaskan Kapolrestabes Semarang Bakal Diperiksa Buntut Anak Buah Tembak Siswa SMKN4
Kabareskrim Tegaskan Kapolrestabes Semarang Bakal Diperiksa Buntut Anak Buah Tembak Siswa SMKN4

Aiptu Robig Zainuddin segera disidang etik usai menembak siswa SMKN 4 Semarang.

Baca Selengkapnya
Pelajar Terlapor Bully di SMA Binus Serpong Libatkan Anak Vincent Diperiksa Polisi
Pelajar Terlapor Bully di SMA Binus Serpong Libatkan Anak Vincent Diperiksa Polisi

Para terlapor ditemani pihak KPAI, P2TP2A Kota Tangsel dan Kanit PPA Polres Tangsel.

Baca Selengkapnya
AKBP Edi Sulistyo Pimpin Sidang Etik Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Hadir
AKBP Edi Sulistyo Pimpin Sidang Etik Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Hadir

Selain keluarga, Kompolnas juga menghadiri sidang.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Kirim Tim Usut Kasus Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang
Komnas HAM Kirim Tim Usut Kasus Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang

Uli enggan membeberkan perkembangan penyelidikan yang tengah dilakukan oleh Komnas HAM.

Baca Selengkapnya
Alasan Polisi kembali Gelar Rekonstruksi Penembakan Siswa SMKN4 Semarang, Aipda Robig Dihadirkan
Alasan Polisi kembali Gelar Rekonstruksi Penembakan Siswa SMKN4 Semarang, Aipda Robig Dihadirkan

Polisi sudah merampungkan berkas perkara Aipda Robig dan sudah diserahkan ke kejaksaan.

Baca Selengkapnya
Jalani Sidang Kode Etik, Penampilan Aipda Robig Kenakan Seragam Polisi Jalan Tertunduk Masuki Ruang Sidang
Jalani Sidang Kode Etik, Penampilan Aipda Robig Kenakan Seragam Polisi Jalan Tertunduk Masuki Ruang Sidang

Aipda Robig dikawal empat anggota Provos masuki ruang sidang Bidang Propam Mapolda Jateng

Baca Selengkapnya
Ini Peran 3 Tersangka Baru dalam Kasus Penganiayaan Junior STIP
Ini Peran 3 Tersangka Baru dalam Kasus Penganiayaan Junior STIP

Terdapat tanda-tanda perundungan hebat dan ada pendarahan dalam tubuh korban.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!

Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya

Saat ini pihak berwajib tengah melakukan pendalaman mengenai motif dan kronologi.

Baca Selengkapnya
Amankan Dua Pelaku, Polisi Periksa Tujuh Saksi Kasus Bully Siswi SMP di Bojonggede
Amankan Dua Pelaku, Polisi Periksa Tujuh Saksi Kasus Bully Siswi SMP di Bojonggede

Korban perundungan sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Turun Tangan Ungkap Kasus Polisi Tembak GRO Siswa SMKN 4 Semarang, 14 Saksi Diperiksa
Komnas HAM Turun Tangan Ungkap Kasus Polisi Tembak GRO Siswa SMKN 4 Semarang, 14 Saksi Diperiksa

Komnas HAM juga berkoordinasi dengan LPSK untuk memastikan tidak ada intervensi terhadap saksi yang diperiksa.

Baca Selengkapnya