Ditanya soal Mardani, Fahri Hamzah cerita perseteruannya dahulu
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menentukan sikap, mendukung bakal calon gubernur Partai Gerindra Sandiaga Uno. Selain mendukung, PKS pun mengusulkan kadernya untuk mendampingi Sandiaga di Pilgub DKI. Nama yang dipilih yakni Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Wakil Ketua DPR sekaligus mantan politikus PKS Fahri Hamzah buka suara soal penunjukan Mardani. Fahri mengaku tak mau ikut campur atas keputusan mantan partainya itu.
"Saya enggak tahu sudah enggak ikut-ikut. Sudah enggak diajak," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (9/9).
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Kenapa Prabowo tidak mau pilih Menteri Keuangan dari partai? 'Saya rasa Pak Prabowo juga akan mempertimbangkan itu. Artinya dia tidak akan ambil orang sembarangan. Tidak akan ambil orang partai, saya pikir itu. Lebih merupakan harapan,' kata Faisal.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa yang Raffi Ahmad dukung di Pilpres 2019? Raffi menjelaskan bahwa ia hanya mendukung Prabowo di pilpres lalu dan bertindak serupa dengan presiden terpilih.
Dia mengatakan sempat berkonflik dengan Mardani. Mardani dan Ketua DPP PKS Bidang Politik Hukum dan HAM Al Muzzammil Yusuf Muzzammil Yusuf, katanya, pernah dilaporkan Fahri ke Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) PKS. Pelaporan itu merupakan serangan balik Fahri karena sebelumnya juga dilaporkan ke BPDO PKS.
Laporan Mardani menyusul sikap Fahri yang dianggap terlalu berlebihan membela Setya Novanto dalam kasus 'Papa Minta Saham'. Fahri pun diminta mundur dari jabatan Wakil Ketua DPR. Akan tetapi laporan Fahri tidak diproses BPDO.
"Saya pernah melaporkan Saudara Mardani karena dia yang memulai meributkan seolah-olah ada kader PKS yang meminta saya mundur. Sampai hari ini tidak ada kader PKS yang meminta saya mundur. Saya laporkan ke BPDO, tidak diproses sampai sekarang," terangnya.
"Jadi di sana yang diproses saya. Kalau Mardani enggak. Mungkin dia agak ini lah, inner circle," sambung Fahri.
Fahri juga menyayangkan sikap BPDO yang malah memproses laporan Mardani dan Muzamil. Bahkan, menurut pengakuan Fahri, Mardani dan Muzamil mendapat jabatan yang lebih tinggi di PKS.
"Sementara orang-orang yang saya laporkan Muzamil Mardani, orang itu dapat jabatan. Tapi orang yang sudah niat disingkirkan kayak saya. Itu yang berbahaya organisasi parpol harus modern enggak kayak gini harus ada argumen publik," tutupnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dasco menilai, pernyataan Hashim bukan sebagai bentuk calon menter
Baca SelengkapnyaMenurut Fahri, bila ditarik ke belakang bahwa apa yang terjadi pada saat Pemilu 2014 dan 2019 merupakan sebuah kepingan ekstrem dalam konfigurasi pemilih.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku tak gentar dengan ancaman Fahri tersebut
Baca SelengkapnyaPeran Fahri Hamzah dalam dunia politik semakin terlihat ketika masa reformasi 1998 bergulir.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, semua pihak juga harus bersyukur sekarang, karena ketegangan seperti ini tidak terlalu besar.
Baca SelengkapnyaMenurut Undang-Undang dan sistem pemerintahan RI, seorang gubernur adalah kepanjangan dari presiden alias pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah berbicara soal perumahan, usai bertemu dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaFahri pun menyamakan Prabowo dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Perdana Menteri India Narendra Modi
Baca SelengkapnyaCalon Wakil Presiden nomor urut tiga, Mahfud Md mengaku tidak senang kampanye karena hanya menawarkan diri, bahkan banyak bohongnya.
Baca SelengkapnyaFahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah mengatakan, Gibran memiliki hak untuk maju sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaGanjar meminta Pemilu dilakukan dengan adu gagasan dan program.
Baca Selengkapnya