Ditegur Tidak Pakai Masker, Pemotor di Semarang Ludahi Petugas SPBU

Merdeka.com - DB (40) warga Karangrejo, Gajahmungkur, Semarang nekat meludahi petugas SPBU. Berdasarkan informasi dihimpun, aksi DB bermula saat petugas SPBU memperingatkan untuk mengenakan masker, Jumat lalu. Karena DB tidak menerapkan protokol kesehatan, petugas juga tidak melayani.

Aksi DB terekam kamera video dan menjadi viral di media sosial. Dia telah diamankan polisi untuk dimintai keterangan. Dari pengakuan pelaku, ia jengkel tidak dilayani kemudian melakukan tindakan tidak terpuji.

"Mengakunya dia jengkel karena tidak dilayani," kata Kapolsek Banyumanik, Kompol Benny Hartawan. Dikutip dari Liputan6.com, Senin (28/12).

Pihaknya menambahkan mengetahui video viral tersebut sore hari kemarin. Meski tidak ada laporan, pihaknya melakukan penelusuran.

"Tidak ada pelaporan, kami cek TKP, lakukan klarifikasi, dan mendapatkan yang bersangkutan (pelaku), " ujarnya menambahkan.

Pelaku tidak ditahan. Dalam video yang diunggah di sosial media, pelaku juga sudah menyesali perbuatannya dan meminta maaf kepada korban.

Pjs Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra menyayangkan perstiwa itu. Protokol kesehatan memang diterapkan sesuai arahan termasuk di SPBU.

"Yang menjadi perhatian kepada konsumen bahwa sesuai arahan Pemerintah saat ini protokol kesehatan wajib diterapkan dimanapun kapanpun tidak terkecuali di SPBU. Sehingga pihak kami juga sangat menyayangkan masih ada ketidakpedulian oleh masyarakat terhadap bahaya Covid-19 ini," tandasnya.

Aksi tak terpuji seorang warga yang viral di media sosial karena bandel dan meludahi petugas SPBU ketika diberi peringatan tidak memakai masker saat mengisi bahan bakar, berakhir damai.

Kejadian tersebut berada di SPBU Unika Semarang pada Jumat (25/12) sekitar pukul 08.45 WIB dengan pelaku berinisial DB (40) warga Karangrejo, Gajahmungkur, Semarang.