Ditelepon Wapres Ma'ruf, Kiai Miftah Mengaku Kondisinya Membaik Usai Kecelakaan
Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah mendapatkan informasi terkait Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia yang juga Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar alami kecelakaan pukul 6.15 WIB di Tol Semarang-Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (12/8). Dia mengatakan kodisi Kiyai dan tiga pendampingnya semakin membaik.
"Alhamdulillah, saya baru telepon Kiai Miftah, kondisi beliau dan tiga pendamping beliau semakin membaik, sehingga siang ini sudah bisa keluar dari RSUD Salatiga, dan melanjutkan perjalanan ke Surabaya," kata Ma'ruf dikutip dalam keterangan pers, Kamis (12/8).
Dia meminta kepada masyarakat agar mendoakan Kiai agar segera pulih kembali. Sebab sangat dibutuhkan oleh bangsa khususnya memimpin MUI.
-
Siapa yang melakukan khitbah? Jika tertarik, terdapat kata-kata melamar wanita Islam yang sopan dan penuh makna bijak bisa menjadi rekomendasi Anda.
-
Siapa yang bertemu Gus Miftah? Calon Wakil Presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka menemui pendakwah asal Yogyakarta, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah, Selasa (26/3).
-
Bagaimana cara Mindar menyampaikan khotbah? Ini digunakan untuk menyampaikan khotbah Sutra Hati sepanjang 25 menit tentang filosofi Buddha disertai dengan pertunjukan lampu dan suara.
-
Dimana Miftah diwisuda? AHY juga memberikan ucapan selamat kepada Miftah melalui Instagramnya atas kelulusannya dari Universitas Paramadina di Jakarta pagi ini (28/9). Postingan AHY 'Saya turut senang dan bersyukur atas pencapaian dan raihan gelar Magister Ilmu Komunikasi yang diperoleh oleh Miftah. Semoga ilmunya bermanfaat dan barokah. Aamin Ya Rabbal Alamin,' lanjutnya.
-
Siapa yang hadir di Halal Bihalal MUI? Kegiatan Halal Bihalal MUI 1445 H digelar di Hotel Sahid Jaya dan dihadiri oleh pejabat tinggi negara, Wakil Presiden Ri, K.H. Ma'ruf Amin, Wapres ke-6 Try Sutrisno, Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla (JK).
-
Gelar apa yang diraih Miftah? Miftah dapat merayakan keberhasilannya dalam menyelesaikan pendidikan S2 dengan sangat baik. S2 Ilmu Komunikasi Miftah, yang sedang menempuh program S2 Ilmu Komunikasi di Universitas Paramadina, baru saja diwisuda pada Sabtu (28/10) yang lalu.
"Kita doakan bersama, semoga Kyai Miftach segera pulih dan sehat wal wafiat kembali. Beliau sangat dibutuhkan oleh bangsa ini, khususnya dalam memimpin MUI dan jajaran ulama Syuriyah PBNU," ungkapnya.
Ma'ruf mengatakan Kiai Miftach baru saja mengikuti Konferensi Fatwa Internasional di Mesir, menyampaikan pidato di hadapan para mufti dunia. Dia pun berterima kasih kepada semua pihak telah membantu Kiai Miftach dalam penaganan perjalanan dari Salatiga menuju Surabaya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang membantu penanganan beliau di Salatiga dan Perjalanan ke Surabaya. Terima kasih kepada RSUD Salatiga, MUI Jawa Tengah, PWNU Jawa Tengah, Kanwil Kemenag Jateng, dan aparat Kepolisiann," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, mobil yang ditumpangi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar mengalami kecelakaan di ruas Tol Semarang-Solo, Jawa Tengah, Kamis, sekitar pukul 06.15 WIB.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Igbal Alqudusy membenarkan peristiwa kecelakaan di KM 462 Tol Semarang-Solo, di Desa Beji, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang. Ia menjelaskan peristiwa tersebut bermula ketika Toyota Vellfire bernomor polisi S 1447 NT yang ditumpangi korban melaju dari arah Semarang ke Solo.
Dari arah yang sama, lanjut dia, melaju sebuah truk yang belum diketahui identitasnya memberi tanda lampu dengan maksud akan mendahului. Mobil yang melaju di lajur kanan kemudian berpindah ke kiri untuk memberi jalan.
Namun, kata dia, truk boks yang mendahului tersebut kemudian berpindah ke jalur kiri dan kemudian mengerem mendadak. Akibatnya, Toyota Vellfire menabrak bagian belakang truk karena jarak yang terlalu dekat dan tidak bisa menghindar. Truk tak dikenal itu kemudian kabur usai kejadian tersebut.
"Dua penumpang Toyota Vellfire terluka akibat kejadian itu dan dilarikan ke RSUD Salatiga," katanya, dilansir Antara, Kamis (12/8).
Menurut dia, dari keterangan dokter diketahui tidak ada luka serius yang dialami KH Miftachul Akhyar. "Sudah dirontgen dan tidak ditemukan patah tulang," katanya.
Peristiwa kecelakaan itu sendiri saat ini tengah ditangani oleh Satlantas Polres Semarang.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski keberangkatan sempat tertunda, namun jemaah tetap memberikan mengapresiasi layanan yang diberikan para petugas.
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu, Mbah Harjo Mislan Jemaah haji tertua se-Indonesia pernah ikut perang melawan Belanda.
Baca SelengkapnyaVideonya viral dan membuat warganet merinding sekaligus kagum dengan pertolongan Allah.
Baca SelengkapnyaDitanya apakah Khofifah cocok menjadi Cawapres, Gus Miftah langsung menyatakan jika sosok wanita kelahiran 19 Mei 1965 ini sangat pantas.
Baca SelengkapnyaDengan tugasnya ini, Gus Miftah akan berupaya menjaga kondusivitas kerukunan beragama
Baca SelengkapnyaSebelum itu, Syekh Ahmad bakal menjalani pertemuan kenegaraan dengan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin dan Menteri Agama Yakqut Cholil Qoumas.
Baca SelengkapnyaGus Miftah menjelaskan, posisinya di pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, setara dengan jabatan menteri.
Baca SelengkapnyaMenag menyebut sejauh ini fase keberangkatan jemaah lancar meski sempat mengalami keterlambatan.
Baca Selengkapnya"Kami atas nama pemerintah memohon maaf jika selama memberikan pelayanan selama di Tanah Suci ada kekurangan di sana-sini," kata Menag
Baca SelengkapnyaPada tahun lalu, ada keterlambatan pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyambut langsung kedatangan 450 jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) pertama Embarkasi Palembang.
Baca SelengkapnyaFaqihudin merasa terbantu dengan petugas haji yang bersiaga di mana saja.
Baca Selengkapnya