Ditemukan Mayat Pria-Wanita Telanjang di Solo, Polisi Periksa 5 Saksi
Merdeka.com - Polresta Surakarta terus menyelidiki penemuan mayat pria dan wanita di rumah kontrakan Kelurahan Banyuanyar, Banjarsari, Solo Rabu (8/4) malam. Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai mengkonfirmasi, saat ditemukan kedua mayat dalam kondisi tanpa busana.
"Iya benar (telanjang), bukan suami istri. Apakah ada hubungan badan atau tidak, masih diperiksa di rumah sakit," ujar Andy, Jumat (10/4).
Kasatreskrim Polresta Surakarta, AKP Purbo Adjar Waskito, menyampaikan, saat ini pihaknya telah memeriksa 5 orang saksi. Mereka adalah saudara korban perempuan dan petugas Linmas yang mendatangi lokasi kejadian pertama kali.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Sampai saat ini kita masih melakukan pemeriksaan saksi. Ada 5 orang saksi yang sudah kita periksa," katanya.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), dikatakannya, polisi menemukan cairan berwarna coklat di dalam gelas yang diduga racun. Namun pihaknya belum bisa memastikan apakah kedua korban meninggal dunia akibat bunuh diri atau dibunuh dengan perantara cairan tersebut.
Purbo mengemukakan, cairan tersebut sudah dikirim ke laboratorium forensik untuk diperiksa. Hasil autopsi diperkirakan baru akan diketahui sepekan kedepan. Pihaknya juga masih menyelidiki hubungan kedua korban.
Sebelumnya diberitakan, 2 mayat pria dan wanita dewasa ditemukan di sebuah rumah kontrakan Jalan Plered Utama RT 05 RW 12 Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis (9/4). Identitas korban diketahui bernama Sunarno (49), warga Cileduk, Kota Tangerang dan Triyani (36) warga Dukuh Winona, Desa Mlokomanis Wetan, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan dupa dan senter saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaBeberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.
Baca Selengkapnya"Kita bisa nanti mencocokkan antara bukti yang ada di dalam tembok dengan yang ada di tulisan nantinya sebagai bukti pendukung."
Baca SelengkapnyaPolisi berencana memeriksa seorang Warga Negara Asing (WNA) guna mendalami penyebab tewasnya seorang wanita tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan manifest, peti kemas tersebut sebelumnya berasal dari Surabaya
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan fakta baru dari hasil sementara autopsi ayah dan balita ditemukan tewas membusuk di Koja, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami motif dari pembunuhan kejam ini.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemeriksaan organ dalam juga untuk melihat indikasi korban tewas akibat diracun.
Baca SelengkapnyaTahun baru, dua warga Blitar ditemukan membusuk dengan kondisi bersimbah darah
Baca Selengkapnya