Ditinggal Anak Melaut, Nenek 95 Tahun Meninggal Terbakar di Rumah
Merdeka.com - Satu rumah terbakar di Dusun Area, Desa Guntung, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Minggu (16/2). Seorang nenek berusia 95 tahun penghuni rumah tersebut meninggal dunia dalam peristiwa itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, nenek yang jadi korban kebakaran itu bernama Sofiah. "Korban diduga tak sempat menyelamatkan diri," kata Kapolsek Lima Puluh, Iptu Rusdi, Senin (17/2).
Warga mengaku sempat mendengar teriakan minta tolong sang nenek. Namun api dengan cepat membesar karena rumah itu hanya berdinding papan dan tepas serta beratap rumbia. Warga yang datang dan berupaya memadamkan api tidak mampu menyelamatkannya. Api dipadamkan sekitar setengah jam kemudian.
-
Siapa yang terkejut saat rumahnya terbakar? Namun, saat ini pedangdut cantik tersebut telah menyediakan tempat tinggal baru untuk sang ayah tercinta yang sangat terkejut ketika rumahnya terbakar.
-
Kenapa api cepat membesar di Kampung Turis? Penyebab lain api cepat membesar adalah bahan bangunan dari restoran yang sebagian besar memakai bambu.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Siapa yang tinggal di rumah nyaris roboh? Sang pemilik, Abun (63), tak bisa berbuat banyak lantaran hidup di bawah garis kemiskinan.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
"Korban meninggal dunia dalam kondisi terpanggang," jelas Rusdi.
Penyebab pasti kebakaran ini masih diselidiki. Namun dugaan sementara api berasal dari lampu teplok yang dipergunakan korban untuk penerangan.
Sementara Kepala Desa Guntung, Mukis, mengatakan, korban tinggal selama ini berdua bersama putranya di dalam rumah itu. "Kebetulan anaknya sejak malam hari pergi ke laut," jelasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga unit rumah terbakar di Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Rabu (9/8) malam. Seorang nenek berusia 1 abad meninggal dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaApi muncul dari atap rumah lalu cepat membesar karena seluruh rumah terbuat dari kayu yang sudah lapuk.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat di rumah tersebut terjadi pada pukul 02.48 WIB.
Baca SelengkapnyaApi yang awalnya dinyalakan untuk membakar daun bambu kering, tiba-tiba menyebar dengan cepat dan melahap ranting-ranting di sekitarnya.
Baca SelengkapnyaSaat kebakaran terjadi, pemilik rumah bersama orang tua kedua korban berangkat ke desa lain untuk mengikuti acara adat Tarik Batu.
Baca SelengkapnyaHujan disertai angin kencang di Depok menyebabkan sejumlah rumah mengalami karena ambruk.
Baca SelengkapnyaPerempuan Tua Ditemukan Tewas Berlumuran Darah dalam Rumahnya di Bekasi
Baca SelengkapnyaKorban sempat masih bernapas, kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca SelengkapnyaMengenai penyebab pasti kebakaran masih akan ditelusuri kembali.
Baca SelengkapnyaPolisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca Selengkapnya