Ditjen Polpum Kemendagri bahas penganggaran bantuan dana parpol
Merdeka.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar rapat untuk membahas pengganggaran bantuan keuangan partai politik pasca terbitnya PP No. 1 Tahun 2018 Tentang Perubahan kedua atas PP No. 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik.
Rapat yang pimpin Sesditjen Polpum Didi Sudiana dan dihadiri Direktur Politik dan Komunikasi Bappenas Wariki, DJA Kemenkeu, Karoren Kemendagri. Rapat berlangsung Senin (15/1) di Ditjen Polpum Kemendagri.
Didi menyampaikan pada tahun 2018 pemerintah telah menganggarkan Rp. 13.167.442.296,- untuk bantuan keuangan parpol, sehingga masih dibutuhkan anggaran sebesar Rp. 108.753.319.704,- untuk mencukupi kebutuhan anggaran pasca kenaikan banpol dari Rp. 108,-/suara menjadi Rp. 1.000,-/suara berdasarkan PP No/ 2018 yang ditanda tangani Presiden Jokowi pada 4 januari 2018 lalu.
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Suara PPP berapa? Di Pemilu 2024, berdasarkan hasil rekapitulasi KPU RI, PPP hanya meraih 5.878.777 suara atau 3,87 persen.
-
Siapa yang membantu PPK dalam Pilkada? Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
-
Apa saja yang diusulkan ke Kemenpan-RB? Anas menyebut proses pengumuman sempat tertunda karena beberapa kementerian dan lembaga belum menyampaikan formasi yang diperlukan.
-
Apa harapan Ridwan Kamil untuk suara Prabowo-Gibran? Ketua Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jabar Ridwan Kamil optimis raihan suara Partai Golkar dan pasangan Calon Presiden (Capres) nomer urut 2, Prabowo-Gibran bisa maksimal.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
Mewakili Direktur Anggaran Kemenkeu Meggi menyampaikan, kebutuhan bantuan keuangan parpol sudah disadari oleh Kementerian Keuangan pada saat perencanaan 2018 sudah ada permintaan untuk mengalokasikan 1.000 rupiah per suara.
"Tapi kemudian karena belum ada dasar hukum dalam bentuk peraturan pemerintah, maka diminta ditunggu dulu sampai ada dasar hukumnya. Pasca terbitnya PP tersebut Mendagri diminta bersurat ke Menkeu menyampaikan keutuhan pemenuhan bantuan keuangan kepada partai politik. Kemudian antisipasi proses selanjutnya hasil verifikasi terhadap besaran yang akan dibayarkan dan hasil audit dari BPK," katanya.
Sebagaimana diketahui awalnya pemerintah mengusulkan kenaikan sebesar 5.400 rupiah per suara, kemudian KPK merekomendasikan kenaikan sebesar 1.071 rupiah per suara, hingga Menteri Keuangan menyampaikan persetujuan kenaikan sebesar 1.000 rupiah per suara.
Terkait jumlah kenaikan ini Direktur Politik dan Komunikasi Bappenas Wariki menyampaikan, "dari sisi sense mengenai perhatian terhadap kehidupan politik demokrasi meskipun belum cukup tapi merupakan sinyal terhadap perbaikan kehidupan politik di Indonesia ke depan."
Risnandar Kabagren Ditjen Polpum mengutip pernyataan calon Wali Kota Bandung Nurul Arifin terkait besaran 108 rupiah per suara yang hanya cukup untuk beli permen. Kenaikan 1.000 per suara merupakan usulan bersama termasuk KPK dan ada tahapan untuk kenaikannya.
Didi berpesan untuk mengedepankan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap penggunaan anggaran parpol yang mengamanatkan penggunaannya untuk pendidikan politik. Senada dengan Didi, Dewi Kasubdit Bappenas menuturkan, "pelaksanaan PP No 1/2018 pasal 9 Bantuan keuangan kepada partai politik diprioritaskan untuk pelaksanaan pendidikan politik bagi anggota partai politik dan masyarakat sehingga bisa menjadi aturan Permendagri yang menjadi perhatian di partai politik apalagi dikaitkan dengan nilai Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) di mana indikator parpol masih kurang."
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Progamnya itu diklaimnya bahkan membuat antusias warga Jabar kala itu.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengatakan, program seperti ini bukan hal baru.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menjamin bakal mewujudkan anggaran senilai Rp100-Rp200 juta untuk setiap RW di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta merekomendasikan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) untuk segera memproses usulan kenaikan dana bantuan parpol tersebut.
Baca SelengkapnyaPramono mengingatkan bahwa persoalan besaran anggaran sudah diatur dalam Undang-Undang.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, tambahan anggaran itu untuk rencana program dukungan manajemen.
Baca SelengkapnyaBerhubungan baik dengan Presiden bagi Ridwan Kamil seperti pintu akses untuk mendapatkan keuntungan finansial.
Baca SelengkapnyaBila merujuk pada pelaksanaan Pilgub Jateng sebelumnya, dana kampanye yang ditetapkan Rp70 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaksaan kampanye Pilkada Jakarta 2024 dimulai sejak 25 September dan bakal berakhir pada 23 November 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin menjelaskan, Indonesia mempunyai alam yang kaya raya dengan APBN yang besar.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkapkan bahwa dalam Pilkada 2024, biaya politik uang mencapai Rp300 ribu untuk setiap suara. Apakah hal ini mengancam kualitas demokrasi kita?
Baca SelengkapnyaMenurut Ridwan, urusan di Jakarta terlalu luas untuk diputuskan hanya melalui Balai Kota atau di tingkat gubernur.
Baca Selengkapnya