Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dituding dukung ekstremis, Gerindra polisikan ketua Fraksi NasDem

Dituding dukung ekstremis, Gerindra polisikan ketua Fraksi NasDem Viktor Laiskodat. ©2015 merdeka.com/dede rosyadi

Merdeka.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Andre Rosiade meminta Ketua DPP Partai NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat meminta maaf secara terbuka kepada Partai Gerindra atas pernyataannya dalam suatu acara di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), baru-baru ini. Dalam potongan video yang beredar Ketua Fraksi NasDem di DPR itu diketahui menyebut Partai Gerindra sebagai salah satu partai yang mendukung kelompok ektremis Islam di Indonesia.

Bukan hanya ke Gerindra, dalam video tersebut Viktor juga berturut-turut menyebut Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) berada dibelakang kelompok ekstremis Islam. Kelompok yang disampaikan akan membentuk negara khilafah.

"Kami menuntut Viktor secara resmi dan terbuka meminta maaf ke Gerindra. Pernyataannya dalam acara di NTT itu justru membuktikan bahwa Viktor anti Pancasila dan anti kebhinekaan sesungguhnya," kata Andre dalam keterangannya, Jumat (4/8).

Orang lain juga bertanya?

"Ucapan Viktor itu nyata-nyata pencemaran nama baik ke Gerindra, ke Demokrat, ke PKS dan ke PAN. Ucapan Viktor sangat jelas berpotensi memicu konflik horizontal karena menyinggung isu agama," sambungnya.

Andre mengatakan ucapan Viktor berpotensi melahirkan gelombang kemarahan kader Partai Gerindra dan umat Islam dari berbagai daerah. Ditekankan, komitmen Prabowo Subianto sejak awal mendirikan Gerindra tidak perlu diragukan lagi. Prabowo Subianto merupakan salah satu prajurit yang berdarah-darah menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kita tahu Viktor pendukung Jokowi, kita tahu Viktor pendukung Ahok, kita paham. Tetapi apakah pembelaan harus dilakukan dengan cara membabi-buta?" ucapnya.

Apalagi, masih kata Andre, dalam videonya Viktor juga menyinggung soal peristiwa Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1965 silam. Dengan menyebutkan 'kita bunuh pertama mereka, sebelum kita dibunuh'.

"Siapa yang mau membunuh Viktor? Dan siapa pula yang mau dibunuh Viktor? Itu pertanyaannya," urainya.

Rencananya, Lembaga Advokasi Hukum DPP Partai Gerindra akan melaporkan Viktor Laiskodat ke Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat siang ini. Pelaporan dengan pasal pencemaran nama baik dan fitnah terhadap Partai Gerindra.

Sebelumnya, Sebelumnya, Sebuah video pidato Ketua DPP Partai NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat di Nusa Tenggara Timur beredar luas. Isinya, Viktor menuding empat partai yang mendukung berdirinya khilafah di Indonesia. Dalam video berdurasi 02.06 itu, Viktor awalnya menyebut adanya kelompok ekstremis yang tidak menginginkan dasar negara NKRI. Mereka ingin bentuk negara khilafah.

"Mau bikin satu negara, dong mau di negara NKRI, dong mau khilafah. Ada sebagian kelompok ini yang mau bikin negara khilafah," ujar Viktor dalam video tersebut.

Lalu dia melanjutkan, kelompok-kelompok ini mendapat dukungan politik dari partai. Setidaknya ada empat partai yang disebut Viktor mendukung terbentuknya khilafah.

"Celakanya partai pendukung ada di NTT. Yang dukung khilafah ini ada di NTT itu nomor satu Partai Gerindra, nomor dua itu namanya Demokrat, partai nomor tiga itu PKS, nomor empat itu PAN. situasi nasional ini partai mendukung kaum intoleran," tuturnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo: Gerindra Bukan Partai Caci Maki dan Suka Cari Kesalahan
Prabowo: Gerindra Bukan Partai Caci Maki dan Suka Cari Kesalahan

Prabowo menegaskan, Gerindra partai pendekar. Tidak mau memainkan narasi kebencian dan politik pecah belah.

Baca Selengkapnya
Gerindra Ungkap Prabowo Mulai Diserang Narasi Negatif: Penculikan hingga HAM
Gerindra Ungkap Prabowo Mulai Diserang Narasi Negatif: Penculikan hingga HAM

Menurutnya, narasi-narasi tersebut dikeluarkan karena elektabilitas Prabowo yang sedang tinggi.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Prabowo Pembela Pancasila dan Sangat Toleransi
Gerindra: Prabowo Pembela Pancasila dan Sangat Toleransi

Hashim menyebut masih banyak pihak yang menilai negatif terhadap sosok Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pernyataan Prabowo Menggebu-gebu di Rakornas Gerindra
VIDEO: Pernyataan Prabowo Menggebu-gebu di Rakornas Gerindra

Prabowo menggebu-gebu berbicara depan kader saat Rakornas Gerindra.

Baca Selengkapnya
Pesan Prabowo, Kader Gerindra untuk Jadi Agen-Agen Perdamaian
Pesan Prabowo, Kader Gerindra untuk Jadi Agen-Agen Perdamaian

Mengutip pernyataan Prabowo, kader Partai Gerindra diminta untuk menjadi agen perdamaian

Baca Selengkapnya
Prabowo Ultimatum Kader untuk Tidak Menghina: Ikut Garis Kepemimpinan, atau Anda Keluar
Prabowo Ultimatum Kader untuk Tidak Menghina: Ikut Garis Kepemimpinan, atau Anda Keluar

Karena pada akhirnya, semua adalah satu bangsa untuk membela Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Prabowo Kocak Blak-blakan Jenderal TNI Sutiyoso
VIDEO: Kejutan Prabowo Kocak Blak-blakan Jenderal TNI Sutiyoso "Kader Saya Susupkan Ke Nasdem"

Prabowo menyebut ada kader Gerindra yang sengaja disusupkan ke NasDem.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Sindir Sifat Politisi Suka Obral Janji, Lain di Mulut dan Hati
VIDEO: Prabowo Sindir Sifat Politisi Suka Obral Janji, Lain di Mulut dan Hati

Tak hanya itu saja, Prabowo juga menyinggung sifat parpol yang lain di mulut lain di hati.

Baca Selengkapnya
Elite PDIP Beri Sinyal Dukung Prabowo, Gerindra: Semua Dukungan Kita Perlukan
Elite PDIP Beri Sinyal Dukung Prabowo, Gerindra: Semua Dukungan Kita Perlukan

Gerindra membuka lebar pintu bagi siapapun yang ingin mendukung Prabowo di Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Pesan Prabowo di Depan Kader: Gerindra Tak Akan Fitnah Orang, Selalu di Jalan yang Lurus
Pesan Prabowo di Depan Kader: Gerindra Tak Akan Fitnah Orang, Selalu di Jalan yang Lurus

Prabowo menegaskan bahwa partainya adalah partai yang sopan, selalu berada di jalan yang lurus tanpa melakukan fitnah dan cacian kepada lawan politik.

Baca Selengkapnya
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar

Gerindra menyebut tidak bisa mencegah atau melarang kader partai lain mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Pidato Prabowo Usai Golkar & PAN Gabung Koalisi Kita Bagian Tim Pak Jokowi
VIDEO: Pidato Prabowo Usai Golkar & PAN Gabung Koalisi Kita Bagian Tim Pak Jokowi

Calon Presiden yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berpidato usai Golkar dan PAN menyatakan dukungan.

Baca Selengkapnya