Dituding hina surat Al Maidah, Ahok didesak minta maaf via Youtube

Merdeka.com - Ketua Forum Anti Penistaan Agama (FAPA) Syamsu Hilal Chaniago mengaku laporannya terkait penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sudah diterima polisi dengan nomor LP/4858/X/2016/PMJ/Ditreskrimum. Dengan ini dirinya minta kasusnya dituntaskan.

Selin itu, pihaknya yang terdiri dari berbagai lembaga Muhammadiyah se-nusantara meminta Ahok memohon maaf atas aksinya ini.

"Kami tuntut secara hukum sesuai hukum berlaku. Secara pribadi Ahok mau minta maaf silakan. Tapi harus lewat media yang sama digunakan Humas Pemprov saat memposting video ini pertama kali (youtube). Tapi secara hukum kita tetap mau ini diproses," katanya usai memberikan laporan di SPKT Polda Metro, Jumat (7/10).

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Ahok dengan mengutip isi Alquran Surat Al Maidah Ayat 51 sangat tidak layak.

"Kalau tidak ngerti jangan kutip kata itu. Non muslim jangan sembarang kutip yang tidak dia mengerti," tegasnya.

Dia menjelaskan Surat Al Maidah ayat 51 berbunyi 'Hai orang-orang beriman jangan mengambil orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpinmu. Karena sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka jadi pemimpin maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk pada orang-orang yang zalim'.

"Ini harus dimengerti dulu baru bisa bicara," pungkasnya.