Dituduh jadi selingkuhan, motor ojek online dirampas sepasang kekasih
Merdeka.com - Seorang pengemudi ojek online di Medan menjadi korban kejahatan. Pelakunya tiga orang, dua di antaranya merupakan pasangan kekasih. Ketiganya merampas sepeda motor milik pengemudi ojek online itu. Korban juga sempat dianiaya.
Polisi telah meringkus pasangan kekasih BS alias Windu (35), warga Jalan Jati, Pasar IV, Sunggal dan DW alias Dina (21), warga Jalan Rumbia Gg Keluarga, Kecamatan Binjai. Rekan mereka, Jurman (37), warga Binjai Timur, juga telah dibekuk.
Windu dan Dina diringkus di Hotel Melala, Sabtu (4/3). Sementara Jurman disergap di kawasan Binjai, Minggu (4/3).
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap ojol? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dialami ojol saat dikeroyok? Akibat pengeroyok itu, pria lansia tersebut mengalami sejumlah luka di bagian wajah, mata, kening, badan dan dada.
"Tersangka Windu kita lumpuhkan karena berusaha lari saat pengembangan untuk mencari barang bukti sepeda motor milik korban," ucap Kapolsek Sunggal Kompol Wira Prayatna, Senin (5/3).
Peristiwa ini berawal saat pengemudi ojek online bernama Sheanvier (20) menerima order dari Dina, Sabtu (24/2) malam sekitar pukul 21.30 Wib. Perempuan itu dijemput di kawasan Sei Mencirim, Sunggal, Deli Serdang, untuk diantar ke Pasar 8, Sunggal. Di perjalanan, perempuan itu meminta agar korban menyinggahkannya terlebih dahulu ke Hotel Surya Indah.
Di tengah jalan, Dina meminta kembali ke kawasan Sei Mencirim. Saat mereka melintasi Jalan telaga Sari Desa Telaga Sari, Sunggal, perempuan itu meminta agar Sheanvier menghentikan kendaraannya. Ternyata Windu dan Jurman telah menunggu di sana.
Windu mendatangi Sheanvier dan mengatakan "Kau pacarnya Dina?"
Sheanvier menjawab "Bukan Bang, saya tukang ojek."
Windu kemudian menampar pipi kiri Sheanvier 3 kali. Dia juga meminta kunci sepeda motor korban.
Selanjutnya ketiga pelaku membawa kabur sepeda motor korban. Sheanvier pun mengadukan kejadian itu ke polisi.
Pengaduan Sheanvier ditindaklanjuti polisi dengan melakukan penyelidikan. Para pelaku akhirnya diringkus. Windu yang dilumpuhkan dengan tembakan kemudian dirawat di RS Bhayangkara Medan.
"Barang bukti sepeda motor Supra X 125 BK 3595 ACT milik korban juga sudah kita amankan,” jelas Wira.
Terkait kejadian ini, Wira mengimbau agar para pengemudi ojek dan warga memanfaatkan aplikasi 'Polisi Kita' untuk memberikan informasi, khususnya terkait kejahatan.
"Juga hindari membawa penumpang pada jalur sepi, gelap dan diketahui rawan kejahatan," imbau Wira.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian tersebut berawal ketika korban hendak menjual gadgetnya kepada salah seorang pelaku.
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaPolisi yang mendapatkan informasi dan laporan akhirnya melakukan penyelidikan, hingga berhasil menangkap ketiga pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku berpura-pura membantu memutar balik sepeda motor milik korban dan kemudian mengambilnya
Baca SelengkapnyaKorban mengalami sejumlah luka akibat dikeroyok para pelaku.
Baca SelengkapnyaDua pengemudi ojek online (Ojol) terlibat duel di rumah kontrakan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaJalanan menjadi macet karena menyaksikan peristiwa berdarah yang terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 12.30 WIB
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki dugaan tindak pidana penganiayaan yang dialami pengemudi ojol tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Perumahan Cengkareng Indah pada Selasa, 24 Desember 2024 sore.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban baru saja mengambil orderan di warung Reachess. Ketika keluar, korban ditagih uang parkir.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca Selengkapnya