Dituduh menyerempet, Safra dipukul kayu dan motor dibawa kabur

Merdeka.com - Aksi kejahatan curanmor di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru Kota kembali terjadi. Kali ini menimpa Safra Arisa (31) warga Jalan Melati Gang Surya II No 05 Kelurahan Sukajadi Kecamatan Sukajadi.

Kondisi korban sangat memprihatinkan, Safra kritis di Rumah Sakit Safira akibat pukulan keras dari pelaku yang diperkirakan berjumlah 3 orang tak dikenal tersebut, menggunakan kayu broti. Motifnya, korban yang sedang berkendara dipaksa berhenti karena dituduh menyerempet, kemudian pelaku memukul kepala korban dari belakang.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Robert Harianto Watratan kepada merdeka.com Selasa (28/9) dini hari menceritakan, peristiwa nahas yang menimpa Safra terjadi tepatnya di depan Rumah Makan Koki Sunda, Senin (27/10) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Dia menjelaskan, kejadian itu berawal ketika korban melintas di Jalan Sudirman tepatnya di depan rumah makan Koki Sunda, korban disuruh berhenti oleh 3 pelaku. Ketiga orang tersebut menuding korban telah menyenggol kendaraannya, namun tiba-tiba salah seorang pelaku memukul bagian kepala korban hingga terjatuh ke aspal.

"Melihat korbannya roboh, pelaku kabur dan merampas sepeda motor Honda Kharisma yang dibawa korban kemudian melarikan diri meninggalkan korban dalam kondisi sekarat," jelas Robert.

Melihat kondisi korban yang bercucuran darah, warga yang tengah berada di lokasi pun memberikan pertolongan dan membawa korban ke RS Syafira Pekanbaru. Sebagian warga lainnya segera menghubungi pihak kepolisian.

"Saat ini korban dilarikan ke Rumah Sakit Syafira Jalan Sudirman guna dilakukan perawatan intensif. Kasus ini tengah kita selidiki. Para pelaku tengah kita buru," pungkasnya.