Dituduh pelaku penculikan bocah, nenek di Serang pukuli warga
Merdeka.com - Seorang nenek babak belur dihakimi warga karena dicurigai penculik anak kecil di Kampung Nyapah Mesjid, Kecataman Walantaka, Kota Serang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi kemarin malam. Seorang nenek yang merupakan gelandangan melintas perkampungan. korban kemudian diinterogasi hingga akhirnya dihakimi karena warga curiga nenek tersebut merupakan pelaku penculikan anak di bawah umur.
"Si nenek ini lewat di Kampung Nyapah. Ditanya sama warga, jawabnya ke mana-mana. Lalu dipanggil warga lain, langsung dihakimi di situ," kata Kapolsek Walantakan AKP Atip Ruhyaman, Rabu (22/3).
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
Akibatnya, nenek yang merupakan gelandangan ini mengalami luka parah di wajah dan tangan. Petugas kepolisian membawa korban ke Puskesmas Walantaka.
AKP Atip mengungkapkan pihaknya kini telah melakukan pemeriksaan terhadap para saksi yang terlibat aksi main hakim sendiri.
"Kita lakukan pemeriksaan kepada para saksi namun masih pada bilang tidak tahu tidak tahu. Kita akan terus lakukan pemeriksaan," katanya.
Sampai saat ini nenek gelandangan tersebut masih menjalani perawatan di Puskesmas Walantaka, dan rencananya nanti akan diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang.
Isu penculikan memang tengah membuat resah warga di sejumlah wilayah di provinsi Banten, sebelumnya di Kota Cilegon, seorang gelandangan tewas dihakimi massa setelah dituduh sebagai pelaku penculikan. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penganiayaan dilakukan sejumlah warga kepada korban. Bahkan, ketua RT diduga ikut menganiaya.
Baca SelengkapnyaSeorang lelaki mengenakan kaos putih memaki dengan kata-kata kasar bernada ancaman
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaPelaku telah diamankan di Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja perempuan berinisial N (12), warga Ciputat, Tangsel, viral mengalami tindak penganiayaan yang diduga pelaku anak-anak yang tidak dikenali.
Baca SelengkapnyaSang pejabat bahkan sudah membuatkan draf susunan kalimat yang diminta untuk dibacakan di hadapan awak media.
Baca SelengkapnyaPara pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.
Baca SelengkapnyaSaat bertugas, korban menegur seseorang yang mengendarai sepeda motor tak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan gambar yang disebar di media sosial, setelah dianiaya korban tergeletak bersimbah darah di tengah kegelapan malam.
Baca SelengkapnyaPembunuhan dilakukan pelaku berinisial A yang kini sudah ditahan polisi.
Baca SelengkapnyaVideo balita yang diduga menjadi korban penganiayaan viral di media sosial.
Baca Selengkapnya