Djarot janji revitalisasi seluruh jembatan penyeberangan di DKI
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat mengaku bahwa Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) saat ini menjadi salah satu visi misi pasangan nomor urut 2 tersebut.
Djarot mengaku akan merevitalisasi seluruh JPO yang ada di DKI Jakarta. Sebab, menurutnya dengan adanya revitalisasi tersebut, dapat menunjukkan siapa yang bertanggung jawab apabila terjadi sebuah insiden.
"JPO sekarang ini masuk dalam visi misi kami untuk merevitalisasi seluruh JPO yang ada. Ribuan JPO di revitalisasi, sekaligus untuk menunjuk siapa yang bertaggung jawab," ucap Djarot kepada awak media di Rawa Bebek, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (18/12).
-
Apa janji Pramono Anung untuk Jalan Jakarta? 'Kalau dibuat loop seperti Bangkok, waduh nikmat banget. Makanya banyak di kita yang bersepeda ke Bangkok, Korea, Jepang,' kata Pramono di kawasan SCBD Jakarta Selatan, Sabtu (14/9).
-
Kenapa pembangunan jembatan ini dilakukan? Hadirnya pembangunan jembatan ini menjadi keluhan masyarakat karena kondisi sering terjadi kemacetan parah di jembatan ini.
-
Apa fungsi Jembatan Cikacepit? Jembatan kereta api ini menjadi yang terpanjang di Indonesia yang menghubungkan jalur Banjar-Cijulang.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan jembatan? Kasus ini memunculkan pertanyaan tentang tanggung jawab berbagai pihak, termasuk pengelola jembatan dan platform navigasi digital seperti Google Maps.
-
Siapa yang berjanji memperbaiki jalan? 'Saya berjanji akan membangun jalan ini pada tahun 2025. Sumber dana bisa dari APBD atau dari provinsi. Mana yang kira-kira lebih cepat lebih baik,' ucap Bupati Grobogan Sri Sumarni.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
Djarot mengaku, bahwa selama ini ada tarik-menarik antara Dinas Perhubungan dengan PT. Trans Jakarta untuk bertanggungjawab apabila terjadi sebuah insiden di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
"Ini kan ada tarik menarik, JPO yang dilalui bis Trans Jakarta, itu menjadi tanggung jawab bis Trans Jakarta. Jadi kalau ada apa-apa dia yang bertanggung jawab," lanjutnya.
Dirinya berjanji akan merevitalisasi seluruh JPO di DKI Jakarta. Sebab, insiden JPO ambruk di Pasar Minggu beberapa waktu lalu merupakan sebuah pelajaran penting bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Kita revitalisasi seluruh jpo kita, mengacu pelajaran pada jpo yang ambruk pada papan reklame di Pasar Minggu," tandas Djarot.
Sebelumnya, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan roboh. Kejadian itu menyebabkan arus lalu lintas dari arah Pancoran dan sebaliknya mengalami kemacetan.
Tiga orang warga dilaporkan tewas tertimpa. Kejadian ini juga menyebabkan 6 orang lainnya mengalami luka-luka. Korban dibawa ke RS Siaga dan RSUD Pasar Minggu. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan JPO PGC Cililitan, JPO Sunter Barat, JPO Mas Mansyur dan JPO Dukuh ditargetkan rampung pada November 2024.
Baca SelengkapnyaRevitalisasi membuat kondisi jembatan kini lebih lebar dari sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Dukuh Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, terintegrasi dengan lima moda transportasi.
Baca SelengkapnyaLokasi pekerjaan JPO berada di Jalan KH Mas Mansyur, Jakarta Pusat sisi Barat dekat Citywalk Sudirman, Jakarta.
Baca SelengkapnyaJPM Dukuh Atas ini memiliki panjang 260 meter dan luas bangunan kurang lebih 4.600 meter persegi yang terdiri dari tiga tingkat.
Baca SelengkapnyaInfrastruktur tersebut memang telah memperlancar arus transportasi, memangkas waktu perjalanan hingga 50 persen.
Baca SelengkapnyaProses rekonstruksi akan memakan waktu selama 1 minggu yang dimulai pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaDibutuhkan sebuah sistem agar masyarakat terdorong menggunakan transportasi publik.
Baca SelengkapnyaMengimbau agar masyarakat melarang anak-anak bermain di atas JPO
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek merupakan upaya pemerintah mengalihkan kemacetan dan polusi di Jakarta dan sekitarnya
Baca SelengkapnyaRevitalisasi jembatan Otista ini memakan waktu selama 7,5 bulan dan menelan biaya perbaikan hingga Rp50 miliar.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan PLN. Sebab, ia tak bisa memindahkan kabel milik BUMN itu.
Baca Selengkapnya