Djarot: Memang wong ndeso, makannya telo
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat hari ini genap berusia 55 tahun. Salah satu dari sekian banyak kado yang diterimanya adalah kartu ucapan selamat ulang tahun.
Menariknya salah satu kartu ucapan itu bertuliskan 'NDESO TAPI OYEE!!'. Mendapatkan kartu ucapan itu, Djarot merasa tak tersinggung. Sebaliknya, dia mengaku memang berasal dari desa.
"Memang wong ndeso, makannya telo," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/7).
-
Kenapa ucapan ini diberikan? Memberikan ucapan selamat di salah satu hari bahagia teman itu tentu menjadi hal yang cukup berkesan.
-
Siapa yang mendapatkan ucapan ini? Selamat atas kelahiran putramu. Semoga kelak dia menjadi anak yang sehat, saleh/saleha, cerdas, dan membanggakan orang tuanya.
-
Bagaimana cara membuat ucapan idul fitri di kartu parcel? Ucapan Idul Fitri untuk Kartu Parcel 1. 'Di hari nan fitri, mari kita sambut dengan tangan terbuka dan hati yang lapang.'2. 'Kemenangan sejati adalah ketika kita bisa mengalahkan ego dan kesombongan. Selamat Idul Fitri!'
-
Siapa yang biasanya memberikan kartu ucapan? Di momen ini, Anda harus mengucapkan selamat tinggal pada teman-teman yang telah menjadi bagian penting dalam hidup selama bertahun-tahun.
-
Apa tujuan dari ucapan idul fitri pada kartu parcel? Memberi parcel atau hampers menjelang Hari Raya Idul Fitri memang banyak dilakukan oleh umat Islam. Selain memberi kebahagiaan, berbagi parcel atau hampers juga bisa mempererat tali silaturahmi antar sesama.
-
Kenapa orang buat kartu ucapan untuk souvenir haji? Kartu ucapan untuk souvenir haji bisa diisi dengan kalimat-kalimat ucapan syukur usai melaksanakan ibadah haji. Membuat kartu ucapan untuk souvenir haji merupakan salah satu cara terbaik untuk memberikan sentuhan personal pada kenang-kenangan yang akan dibagikan kepada keluarga dan teman.
Dia mengungkapkan, banyak orang sukses berasal dari desa. Termasuk orang-orang hebat yang mengawali kariernya dari desa.
"Kenapa orang ndeso, banyak juga orang ndeso, orang-orang hebat juga banyak dari desa," ungkapnya.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, Blitar tempat kelahirannya memang merupakan desa. Tetapi, kata dia, dari desa atau kota semua orang sama saja.
"Enggak apa-apa. Blitar ndeso, bagus. Dari desa, dari kota sama saja yah," tandas Djarot.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dahnil berharap semua pihak untuk introspeksi diri, jangan karena batal berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka lalu mereka menjelek-jelekan pihak lain.
Baca SelengkapnyaSang jenderal diketahui memborong hingga memberi segepok uang ke sang penjual bakso.
Baca SelengkapnyaSaat bertugas, polisi bernama Yohanes Dede ini tampak mentraktir nasi padang kepada para tahanan lapas.
Baca SelengkapnyaDituding akan menjadi calo terminal ketika usai menjabat menjadi lurah, kades Hoho Alkaf menanggapi dengan santai bahwa dirinya akan nyangkul.
Baca Selengkapnya