Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DMS Propertindo Siap Memulai Pengembangan Mega Project Township di Bandung Selatan

DMS Propertindo Siap Memulai Pengembangan Mega Project Township di Bandung Selatan Ilustrasi Perumahan Modern. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - DMS Propertindo sebagai salah satu pengembang properti terkemuka dan terpercaya di Indonesia siap memulai kembali pengembangan mega project perumahan terbarunya di Kota Bandung, Jawa Barat. Kali ini DMS Propertindo berfokus untuk membangun perumahan jenis Rumah Tapak.

Proyek hunian ini adalah sebuah gebrakan baru di tengah pandemi Covid-19 oleh DMS Propertindo. Sebagai salah satu pengembang terkemuka di Indonesia, DMS Propertindo berupaya untuk berinovasi dan terus melakukan terobosan untuk menjawab kebutuhan pasar akan hunian yang ekonomis di kawasan strategis.

DMS Propertindo membangun proyek Rumah Tapak di atas lahan seluas 63 hektare yang nantinya akan terdiri dari perumahan berkonsep cluster dengan desain arsitektur modern, serta penataan master plan bertaraf kota mandiri.

Pengembangan lahan untuk perumahan tersebut kini sudah berjalan hingga 20%. Berbeda dengan proyek-proyek DMS Propertindo sebelumnya yang diperuntukkan untuk masyarakat umum. Khusus untuk proyek 'Rumah Tapak' ini, DMS Propertindo sengaja menyasar kalangan instansi pemerintah seperti TNI, Polri, dan PNS.

Maret 2018 lalu, DMS Propertindo telah menandatangani MOU dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jabar. Adanya MOU ini menjadikan proyek rumah tapak pertama di peruntukan untuk para guru PNS yang ada di kota Bandung.

Rencana Pembangunan Ribuan Rumah di Bandung Selatan

Proyek Rumah Tapak di Kota Bandung ini sedang dalam tahap pembebasan lahan. Rencananya, di atas lahan seluas 63 hektare tersebut akan dibangun hunian dengan jumlah total mencapai 1400 rumah yang dilakukan secara bertahap.

Khusus untuk proyek rumah tapak ini, DMS Propertindo menyediakan 7 tipe rumah, yaitu tipe 36, 45, 54, 60, 70, 90, dan 120. Khusus untuk tipe 36, 45, 54 sengaja dibangun dengan jumlah lebih banyak dibanding rumah tipe 60 hingga 120. Konsep lingkungan yang ditawarkan di proyek ini lebih menonjolkan konsep modern bernuansa hijau yang menggabungkan antara hunian, taman hijau, Area Komersil, tempat hiburan keluarga, Rumah sakit, sekolah, dan Pasar modern.

Bandung Selatan yang Potensial

DMS Propertindo memiliki alasan khusus mengapa memilih Bandung Selatan sebagai lahan bisnis proyek hunian. Label Bandung sebagai area pendidikan dan kawasan wisata nomor satu menjadi selling point utama bagi bisnis properti di kota Bandung.

Apalagi dukungan perkembangan infrastruktur transportasi seperti Tol Padaleunyi, Tol Soreang – Pasirkoja (Soroja). Serta adanya rencana pengembangan jalur kereta api, elevated toll road, rumah sakit dan sekolah akan membuat kawasan ini kian berkembang. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng

Tiko menyampaikan, pembangunan TOD yang menggunakan lahan milik KAI telah berhasil dilakukan di Stasiun Pondok Cina, Margonda, Depok dan Stasiun Tanjung Barat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Terungkap! Maruarar Ungkap Spesifikasi Rumah Gratis Dibangun Taipan Aguan, Selesai Oktober 2025
VIDEO: Terungkap! Maruarar Ungkap Spesifikasi Rumah Gratis Dibangun Taipan Aguan, Selesai Oktober 2025

Bersama Maruarar, Aguan menjelaskan tiap rumah akan memiliki 1 ruang keluarga, dapur, carport, 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Baca Selengkapnya
Taspen Gandeng Mitra Internasional Bangun World-Class Property Oasis Central Sudirman Project
Taspen Gandeng Mitra Internasional Bangun World-Class Property Oasis Central Sudirman Project

Taspen berharap dapat memberikan manfaat yang signifikan dan memperkuat peran BUMN sebagai penggerak roda perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan

Kota Baru Maja berada di Barat Jakarta dan pertama kali ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia menjadi Kota Baru.

Baca Selengkapnya
Anak Usaha BUMN PP Properti Gandeng Greenwoods Garap Proyek Hunian Seluas 13,9 Hektare
Anak Usaha BUMN PP Properti Gandeng Greenwoods Garap Proyek Hunian Seluas 13,9 Hektare

Ekspansi bisnis ini tidak hanya memperluas portofolio PPRO tetapi juga memperkuat posisi perusahaan di pasar yang semakin kompetitif.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jakarta Tambah Ruang Terbuka Hijau hingga Akhir 2023, Gelontorkan Rp1 Miliar Per Taman
Pemprov DKI Jakarta Tambah Ruang Terbuka Hijau hingga Akhir 2023, Gelontorkan Rp1 Miliar Per Taman

Puluhan taman itu bakal dibangun di atas lahan enam hektare.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wujud Lokasi Lahan Rumah Gratis di Tangerang, Sumbangan Menteri Maruarar Dibangun Taipan
VIDEO: Wujud Lokasi Lahan Rumah Gratis di Tangerang, Sumbangan Menteri Maruarar Dibangun Taipan

Pembangunan Rumah Gratis tersebut berdiri di lahan sumbangan milik Menteri PKP Maruarar seluas 2,5 hektare (ha).

Baca Selengkapnya
Ada Rumah Kawasan TOD Cicilan Rp4 Juta per Bulan, 100 Meter Keluar Pintu Tol
Ada Rumah Kawasan TOD Cicilan Rp4 Juta per Bulan, 100 Meter Keluar Pintu Tol

Kawasan ini juga terhubung dengan rencana pengembangan MRT fase tiga yang akan menghubungkan Balaraja - Cikarang.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bakal Bangun 2 Juta Rumah di Pedesaan Setiap Tahun
Prabowo Bakal Bangun 2 Juta Rumah di Pedesaan Setiap Tahun

Pembangunan ini akan diserahkan kepada UMKM, koperasi, hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Baca Selengkapnya
Lahan Makin Sempit, Erick Thohir Minta Perumnas Bangun Rumah Bertingkat
Lahan Makin Sempit, Erick Thohir Minta Perumnas Bangun Rumah Bertingkat

Pentingnya membangun perumahan berkonsep tingkat, karena berkaitan dengan ketersediaan lahan.

Baca Selengkapnya
Dongkrak Industri Properti, Pengembang Summarecon Bantu Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Dongkrak Industri Properti, Pengembang Summarecon Bantu Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Summarecon telah mengembangkan kawasan utara dan timur Jakarta melalui kehadiran Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Bekasi.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Kenalkan Konsep TOD, Program untuk Atasi Kebutuhan Perumahan Warga Jakarta
Ridwan Kamil Kenalkan Konsep TOD, Program untuk Atasi Kebutuhan Perumahan Warga Jakarta

Ridwan Kamil ingin mengembangkan konsep transit oriented development (TOD) demi mengatasi masalah kebutuhan perumahan untuk masyarakat Jakarta.

Baca Selengkapnya