Dokter Ahli: Minum Air Kelapa untuk Hilangkan Efek Vaksin Adalah Mitos
Merdeka.com - Dokter ahli penyakit dalam asal Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Edi Hidayat menegaskan, meminum air kelapa sebelum atau sesudah menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk menetralisasi fungsi vaksin sama sekali tidak benar. Menurutnya, itu hanya sebatas mitos.
"Jadi, fenomena ramai-ramai minum air kelapa untuk mencegah fungsi vaksin itu sebaiknya dihentikan. Karena fungsi vaksin yang masuk ke dalam tubuh itu tetap ada," kata Edi Hidayat di Nagan Raya, Minggu (4/7). Seperti dilansir Antara.
Dia menjelaskan, tidak ada kaitannya antara vaksin dengan air kelapa yang diminum jika bertujuan menghilangkan fungsi vaksin yang sudah disuntik ke dalam tubuh seseorang.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Kenapa mpox bukan efek samping vaksin COVID-19? Jadi, penyakit Mpox ini tidak dapat dikatakan karena efek samping dari vaksin COVID-19. Itu tidak ada hubungannya,' tegas Syahril.
-
Bagaimana vaksin cacar api bekerja? Zostavax adalah vaksin cacar api generasi pertama yang telah digunakan sejak 2006. Vaksin ini menggunakan virus varicella-zoster yang dilemahkan untuk merangsang respons kekebalan tubuh terhadap virus tersebut.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Siapa yang menyatakan bahwa mpox bukan efek samping vaksin? Juru bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, menjelaskan bahwa mpox dan Covid-19 merupakan dua penyakit yang berbeda.
-
Apa jenis vaksin cacar api? Ada dua jenis utama vaksin cacar api yang digunakan untuk mencegah herpes zoster, yaitu vaksin Zostavax dan vaksin Shingrix.
Edi mengatakan vaksin yang sudah disuntik bukan racun seperti yang selama ini disangka oleh sebagian besar masyarakat di Tanah Air, termasuk di Aceh.
Karena kandungan material di dalam vaksin Covid-19 adalah antigen yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia, dengan tujuan untuk membentuk antibodi, guna memperkuat imunitas seseorang dan kebal terhadap virus.
"Jadi, jangan berpikir minum air kelapa untuk menetralisasi racun. Vaksin itu bukan racun," kata Edi Hidayat menegaskan.
Dia menjelaskan di dalam 100 mililiter air kelapa mengandung sejumlah senyawa seperti natrium, fosfor, kalsium, karbohidrat, serta kandungan vitamin lainnya untuk memperkuat imunitas.
Karena vitamin di dalam air kelapa berfungsi sebagai antioksidan untuk mencegah radikal bebas di dalam tubuh, dan sama fungsinya dengan vaksin Covid-19 yang sudah disuntik ke masyarakat.
"Yang harus dipahami oleh masyarakat, kita divaksin supaya tidak terinfeksi Covid-19, sekaligus mencegah kematian. Kalau pun misalnya sesudah divaksin terkena Covid-19, efeknya sangat kecil, karena imunitas tubuh kita sudah diperkuat," tuturnya.
Namun, bagi masyarakat yang gemar meminum air kelapa untuk meningkatkan imunitas, hal tersebut boleh-boleh saja. "Asalkan masyarakat tidak berpikir bahwa dengan meminum air kelapa akan menurunkan fungsi vaksin Covid-19. Itu adalah kekeliruan dan sama sekali tidak benar," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah masyarakat di Indonesia memiliki mitos kesehatan yang aneh dan tidak terbukti secara ilmiah.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai mitos air putih yang sering dipercaya tanpa diketahui penjelasan ilmiahnya.
Baca SelengkapnyaSejumlah mitos kesehatan muncul sejak masa lalu dan masih banyak dipercaya hingga masa kini.
Baca SelengkapnyaAir kelapa salah satu minuman yang memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil (bumil).
Baca SelengkapnyaSalah satu mitos di masyarakat yang beredar adalah bahwa konsumsi air kelapa bisa buat bayi lahir dengan kulit bersih. Benarkah?
Baca SelengkapnyaBanyak mitos penyakit cacar air yang tidak memiliki penjelasan ilmiah namun dipercaya.
Baca SelengkapnyaBeredar daftar 19 daftar minuman diduga mengandung Aspartam menyebabkan kanker otak
Baca SelengkapnyaKelapa kuning atau kelapa gading memang kurang umum dijumpai. Tak heran ada mitos yang menyelimutinya.
Baca SelengkapnyaBeredar penyebaran virus mpox merupakan efek samping vaksin Covid-19
Baca SelengkapnyaPemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa mitos orang hamil yang masih sering dipercaya.
Baca Selengkapnya