Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dokter tak temukan tanda akibat tenggelam di paru-paru Nining

Dokter tak temukan tanda akibat tenggelam di paru-paru Nining nining ditemukan. ©2018 vidio.com

Merdeka.com - Setelah diperiksa dokter, kondisi Nining sehat walafiat. Bahkan, dokter tak menemukan ada tanda-tanda tenggelam dalam paru-paru Nining.

"Tidak ada tanda-tanda tenggelam," kata Kepala Bidang Penanganan Keluhan RSUD R Syamsudin SH, Wahyu Andriana, Selasa (3/7).

Meski fisik dan kesehatannya normal, kata Wahyu, kondisi Nining lemah. Dokter pun kesulitan mengecek kesehatan Nining karena tak dapat bicara.

"Pasien biasa aja tapi memang kelihatannya pasien enggak mau ngomong terus, psikologinya terganggu. Kita kesulitan tanya ke pasien langsung," ujar dia.

Kata Wahyu, saat ini Nining dirawat oleh dokter penyakit dalam. "Sementara dirawat dulu, apakah nanti akan dirujuk ke dokter jiwa atau tidak, nanti oleh dokter penyakit dalam," tandas dokter Wahyu.

Nining tiba di rumah sakit dengan keadaan banyak pasir. Namun Wahyu menegaskan, ketika datang ke rumah sakit, Nining masih mengenakan pakaian lengkapnya. "Masih lengkap, banyak pasir, tidak ada tanda-tanda lain," kata dia.

Elah (37), sang adik, menceritakan kronologi penemuan kakaknya. Sulit dipercaya, namun Elah bercerita penuh keyakinan.

"Yang pertama kali menemukan itu saya. Ketemunya itu sekitar pukul dua belas (24.00 WIB), malam minggu," ujar Elah ditemui Liputan6.com saat mendampingi Nining yang dirawat di Ruang Korpri Melati Atas, RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Senin (2/7).

Keluarga Nining sengaja berangkat dari rumah dan tiba di Pelabuhan Ratu pada Sabtu malam, 30 Juni 2018. Ada sekitar 12 orang keluarga yang berangkat menggunakan mobil angkot milik salah satu kerabat.

Elah dan keluarga mencari di lokasi Nining hilang diduga tenggelam. Tepatnya di Pantai Citepus Kebon Kalapa. Semua anggota keluarga yang ikut pun menyebar. Sementara, Elah sendirian berjalan menyisir ke arah Pantai Citepus Istiqomah, sekitar 500 meter dari titik awal.

Tak berselang lama, Elah menemukan sosok tubuh manusia di pinggiran pantai yang masih terkena deburan ombak. Ia pun menghampirinya.

"Pas dilihat, itu memang kakak saya. Awalnya enggak percaya, terus saya balik lagi ke tempat mobil diparkir, manggil ibu," tutur Elah.

Reporter: Nila Chrisna Yulika

Sumber: Liputan6.com

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tak Temukan Tanda Kekerasan di Mayat Ibu dan Anak di Depok
Polisi Tak Temukan Tanda Kekerasan di Mayat Ibu dan Anak di Depok

Tim dokter bekerja untuk mengidentifikasi identitas jasad, penyebab kematian dan memprofiling riwayat medis.

Baca Selengkapnya
Ini Identitas dan Penyebab Tewasnya Pria Dalam Toren di Pondok Aren
Ini Identitas dan Penyebab Tewasnya Pria Dalam Toren di Pondok Aren

Menurut Forensik, pria itu masih hidup beberapa saat di dalam toren tersebut.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi, Wanita Tewas Membusuk di Peti Kemas Menunjukan Tanda Kematian yang Wajar
Hasil Autopsi, Wanita Tewas Membusuk di Peti Kemas Menunjukan Tanda Kematian yang Wajar

Korban merupakan warga dari Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat.

Baca Selengkapnya