Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Donasi untuk Ibu Eni ditutup, terkumpul Rp 265 juta lebih

Donasi untuk Ibu Eni ditutup, terkumpul Rp 265 juta lebih Jusriani. ©2016 merdeka.com/dwi prasetya

Merdeka.com - Donasi untuk Ibu Eni, pengusaha warung makan yang dagangannya disita Satpol PP Serang telah ditutup pada siang ini. Sejak pertama kali dibuka, jumlah uang yang terkumpul ada Rp 265 juta lebih.

"Dengan total 2.427 (Dua Ribu Empat Ratus Dua Puluh Tujuh) Donasi, total yang terkumpul adalah Rp 265.534.758," ujar Dwika Putra, penggerak ajakan donasi memberikan pengumuman di akun Twitter miliknya @dwikaputra, Minggu (12/6).

Dwika pun mengumumkan agar tak ada sumbangan donasi yang masuk ke nomor rekening yang sebelumnya telah disebar.

Orang lain juga bertanya?

"Harap sebarkan: periode donasi telah berakhir. Harap tidak melakukan transfer ke rekening donasi. Terima kasih," tulisnya.

Mengenai proses pemberian sumbangan, Dwika berjanji akan transparan dan diumumkan ke publik.

"Penyaluran dana ini akan dilakukan se-transparan mungkin. semua akan diumumkan dan dipertanggungjawabkan kepada publik dan donatur," cuitnya lagi.

Sebelumnya diberitakan, sebuah warung makan di Serang, Banten, milik seorang perempuan berusia lanjut dirazia Satpol PP, Jumat (10/6). Ibu tersebut memohon sambil menangis agar semua dagangannya tidak disita.

Peristiwa ini mendapat perhatian luas dari masyarakat, khususnya pengguna media sosial. Banyak kecaman atas tindakan penertiban itu dan muncul gerakan untuk menyalurkan donasi bagi ibu pemilik warung yang dirazia tersebut. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Muncul Petisi Donatur Minta Kembalikan Uang Disumbangkan Buat Agus Korban Penyiraman Air Keras
Muncul Petisi Donatur Minta Kembalikan Uang Disumbangkan Buat Agus Korban Penyiraman Air Keras

Petisi itu dibuat sebagai bentuk kekecewaan donator terhadap Agus.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tegaskan Pengembalian Uang Rp27 Miliar Tak Hentikan Pengusutan Kasus Korupsi BTS Kominfo
Kejagung Tegaskan Pengembalian Uang Rp27 Miliar Tak Hentikan Pengusutan Kasus Korupsi BTS Kominfo

Kejagung memastikan pengusutan kasus dugaan korupsi BTS Kominfo diduga mengalir ke pelbagai pihak tetap dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Kejagung Harus Transparan Terkait Pengembalian Rp27 Miliar di Kasus BTS Kominfo
Kejagung Harus Transparan Terkait Pengembalian Rp27 Miliar di Kasus BTS Kominfo

Kejaksaan Agung diminta untuk transparan, dan mendorong untuk membuka penyelidikan baru.

Baca Selengkapnya
Sidang Kasus BTS Kominfo, Terdakwa Irwan Hermawan Mengaku Serahkan Uang Rp27 Miliar ke Dito Ariotedjo
Sidang Kasus BTS Kominfo, Terdakwa Irwan Hermawan Mengaku Serahkan Uang Rp27 Miliar ke Dito Ariotedjo

Irwan menyebut uang miliaran yang digunakan untuk menutupi kasus korupsi BTS.

Baca Selengkapnya
Respons Gerindra Terkait Duit Korupsi BTS Mengalir ke Staf Sugiono Sebesar Rp70 Miliar
Respons Gerindra Terkait Duit Korupsi BTS Mengalir ke Staf Sugiono Sebesar Rp70 Miliar

Irwan mengatakan uang untuk Komisi I DPR itu diserahkan melalui seorang yang bernama Nistra.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Batal Laporkan Dana Pensiun BUMN ke Kejagung, Alasannya Mengejutkan
Erick Thohir Batal Laporkan Dana Pensiun BUMN ke Kejagung, Alasannya Mengejutkan

Kementerian BUMN berupaya memperbaiki pengelolaan Dapen melalui pooling fund atau dana gabungan.

Baca Selengkapnya