Doni berkeras tak aniaya anak yang masih 9 bulan sampai tewas
Merdeka.com - Doni (23), jadi tersangka bersama istrinya, Gayatri (25), dengan dugaan menganiaya bayi 9 bulan berulang kali hingga tewas. Doni berkeras tidak menganiaya anaknya.
Doni menyebut anaknya mengalami alergi pada kulitnya. Soal lebam di mata anaknya, Doni berdalih karena jatuh.
"Itu karena jatuh dari ayunan. Kena di matanya," kilahnya, Sabtu (3/2).
-
Apa yang membuat anak terluka? 'Sayangku, ibu minta maaf jika ucapan dan tindakan ibu sebelumnya membuat hatimu terluka. Ibu ingin kamu tahu bahwa ibu selalu mencintaimu tanpa syarat, dan ibu berjanji akan berusaha lebih baik lagi untuk memahami perasaanmu.'
-
Kenapa bayi nya meninggal? Salah satu penyebab bayi laki-laki itu meninggal dunia karena lokasi melahirkan tidak memadai.
-
Bagaimana cara anak itu meninggal? Antropologi fisik di lokasi menyatakan bocah itu berusia 10 tahun saat meninggal dengan gigi terkikis dan tanda-tanda infeksi didalam mulutnya.
-
Siapa yang terdampak membentak anak? 'Anak yang sering dibentak bisa tumbuh dengan harga diri yang rendah serta kekurangan rasa percaya diri,' jelas Dr. Mehta.
-
Kenapa anak korban merasa sedih? 'Ma? Cepet banget perginya? Yeyen Nakal ya? Yeyen minta maaf ya ma sudah jadi anak yang kurang baik. Mama enggak perlu mikirin Yen lagi ya, di sini Yen baik. Mama baik di sana ya, Yen sayang banget sama mama,' tutur dia.
-
Apa yang terjadi pada bayi tersebut? 'Tapi bayi itu selamat. Dia sehat,' ungkap Nana Mirdad seraya membagikan cuplikan-cuplikan video penanganan sang bayi oleh tenaga medis di UGD.
Keterangan dia, berbeda dengan penyampaiannya, saat ditanya teman kerjanya di depo, yang menyebut anaknya itu, jatuh dari motor dan mengenai matanya.
Bicara rumah tangga dia dengan istrinya, Doni mengaku membawa Gayatri tinggal di mes karyawan depo lantaran dia kesal karena hubungannya tidak direstui orangtua mertua. "Makanya saya bawa tinggal di mes," ungkapnya.
Kembali ditanya perihal luka kroak yang mengakibatkan daging di lengan kanan anaknya seperti bekas digigit, Doni mengaku tidak tahu menahu. "Itu saya tidak tahu Pak. Istri saya yang tahu," kilahnya lagi.
Memang, sebelum bersama dengan Doni, Gayatri telah menikah bersama suaminya, dan dikaruniai 4 anak, termasuk korban bayi malang itu. Seiring waktu berjalan, suami sah Gayatri terjerat kasus narkoba dan menjalani masa hukuman penjara.
Dari pernikahan siri Doni dan Gayatri, Gayatri kini tengah mengandung anak kelimanya. Meski begitu, Gayatri tetap harus merasakan dinginnya lantai penjara wanita di Polsekta Samarinda Ilir.
Diberitakan sebelumnya, kasus itu terbongkar, setelah polisi mendapat kabar, bayi meninggal diduga tidak wajar, Kamis (1/2) malam lalu. Setelah dicek, ternyata benar. Ditemukan banyak luka lebam, luka diduga sundutan rokok, dan juga bekas gigitan. Bahkan, daging lengan kanan bayi malang itu koyak diduga bekas gigitan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sang ibu, RY telah ditahan, tapi polisi menemukan kendala saat memeriksanya.
Baca SelengkapnyaKeluarga Gregorius Ronald Tannur, tersangka pembunuhan Dini Sera Afriyanti berkelit atas sangkaan yang diterapkan pada Ronald.
Baca SelengkapnyaRonald Tannur menolak keterangannya yang tertuang dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) polisi.
Baca Selengkapnya