Dor! Mantan Polisi Bandar Narkoba Tewas Ditembak Dekat Pesantren
Merdeka.com - Mantan polisi Satriandi yang merupakan bandar narkoba tewas ditembak polisi di Pekanbaru, Selasa (23/7). Sempat terjadi baku tembak antara narapidana tersebut dengan Tim Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau.
"Benar tadi pagi ditangkap di daerah Panam," ujar Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Riau, AKBP M Kholid.
Satriandi tercatat sebagai napi yang kabur dari Lapas Klas IIA Pekanbaru. Penembakan terhadap Satriandi dilakukan gang Sepakat, di kawasan Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tampan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
"Pelaku merupakan bandar narkoba," katanya.
Usai baku tembak, Satriandi terkena peluru. Pria yang sudah beberapa kali kabur karena kasus narkotika itu mencoba lari ke dalam kawasan pesantren. Setibanya di sana, Satriandi langsung tumbang karena luka tembak di tubuhnya.
Selain Satriandi, ada rekannya juga ditembak tim Jatanras. Belum diketahui identitas pria tersebut. Penangkapan berawal ketika polisi melakukan penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Sepakat. Terjadi baku tembak antara polisi dan beberapa orang di rumah itu, termasuk Satriandi.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
IP tetap tidak mau menyerah sehingga tim Opsnal Unit 1 melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa terjadi saat polisi memburu pengedar narkoba
Baca SelengkapnyaKorban dikenal dekat dengan masyarakat SInak Papua setempat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, pelaku masih diperiksa di Polres Mimika untuk mempertanggungjawabkan perbuatan sadisnya.
Baca SelengkapnyaDari informasi dihimpun, identitas pria yang tewas dalam toren air itu merupakan salah satu target polisi terkait penyalahgunaan narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap TS (43), pelaku penjambretan di Pekanbaru. Dia diburu setelah aksinya menyebabkan seorang wanita, Siswati (61) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar melepaskan tembakan terhadap Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto Anshari dari jarak dekat.
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalteng mengatakan bahwa oknum polisi tersebut positif zat amphetamine dan zat metapethamine.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaAdapun kronologi penembakan dua perwira ini diduga akibat proyek tambang ilegal
Baca Selengkapnya