Dosen UMSU Medan dibunuh mahasiswa di toilet kampus
Merdeka.com - Pembunuhan terhadap tenaga pendidik terjadi di Medan, tepatnya saat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Senin (2/5). Seorang dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) tewas ditikam mahasiswanya.
Korban tewas diketahui bernama Hj Nur'ain Lubis (63) alias Bunda Ain. Dia merupakan dosen PPKN dan pernah menjabat Dekan FKIP UMSU.
"Korban adalah Dosen Fakultas FKIP UMSU Medan. Pelaku dan motifnya belum diketahui," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Helfi Assegaf.
-
Dimana penusukan terjadi? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Luka apa yang sering ditemukan pada kerangka di kuburan massal? Kerangka-kerangka yang ditemukan kebanyakan mengalami luka di bagian kepala.
Nur'ain digorok di toilet FKIP UMSU, Jalan Mukhtar Basri Medan. Pergelangan tangannya juga disayat.
Setelah ditemukan, Nuraini sempat dibawa ke RSU Imelda Pekerja Merdeka. Namun nyawanya tidak tertolong. Jasadnya kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan.
Beredar informasi pelaku berinisial RS, mahasiswa FKIP UMSU Stambuk 2014. Namun informasi ini belum dikonfirmasi pihak kepolisian.
Pelaku sempat lari ke Fakultas Ekonomi UMSU. Petugas kepolisian sempat kesulitan mengevakuasi pelaku. Kerumunan mahasiswa sempat menghalangi.
Meski pelaku sudah dibawa, bentrok masih terjadi antara polisi dan mahasiswa. Gas air mata pun sempat dilepaskan. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban dibunuh dan bagian tubuh potong oleh dua pelaku yang telah ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaRedho dibunuh di kamar kos milik pelaku berinisial W yang ada di Triharjo, Kabupaten Sleman. Motifnya masih terus didalami.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan pisau untuk menusuk korban di sekitar kepala.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa 10 saksi terkait kematian mahasiswa tersebut.
Baca SelengkapnyaJasad Dosen UIN Surakarta ditemukan oleh rekan seprofesi tertutup kasur
Baca SelengkapnyaSempat melawan, cincin yang dikenakan pelaku tertelan dan masuk ke dalam kerongkongan korban.
Baca SelengkapnyaJenazah korban dibungkus dalam plastik hitam dan disimpan di bawah kasur.
Baca SelengkapnyaDugaan penganiayaan itu dikuatkan temuan sementara kepolisian pada tubuh korban terdapat luka lebam.
Baca SelengkapnyaPembunuh Siswa SMP Tewas di Lapas Palembang, Ada Bekas Jeratan di Leher dan Kaki
Baca SelengkapnyaProses rekontstruksi hanya dijalankan di satu tempat karena situasi yang tidak mendukung
Baca SelengkapnyaTerungkap, Fakta-fakta Baru Kasus Mutilasi di Sleman
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan terungkap berkat tulisan dalah di dinding.
Baca Selengkapnya