DPR: Kedatangan Jokowi buat Pemerintah Afganistan merasa tak sendirian
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kenegaraan ke Afganistan, Timur Tengah, Senin (29/1) kemarin. Dalam kunjungannya, Jokowi menerima medali tertinggi atas keberaniannya dalam upaya perdamaian dari Presiden Afganistan, Ashraf Ghani.
Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan menuturkan, Jokowi memang pantas menerima medali tertinggi dari Ashraf. Menurut Taufik, Jokowi memiliki jiwa pemberani walaupun Afghanistan dalam konflik.
"Artinya dalam hal keberanian untuk bisa masuk ke arena konflik secara langsung, itu yg berangkali membuat pemerintah Afganistan merasa tidak sendirian," ujar Taufik di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (30/1).
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Kapan Jokowi memberikan penghargaan? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Apa hadiah yang diberikan Jokowi? Hadiahnya, sebuah sepeda pemberian presiden.
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
Taufik juga mengatakan Jokowi berhak mendapatkan medali penghargaan. Karena kedatangan Jokowi, tampak mengesankan negara Afganistan, layak untuk dikunjungi.
"Tidak ada salahnya, memang pertimbangan medali diberikan oleh Afganistan tergantung kebijakan pemerintah Afganistan," kata Taufik.
Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo menerima penghargaan medali tertinggi dari Presiden Afganistan Ashraf Ghani atas keberaniannya dalam upaya perdamaian dunia. Hal tersebut dilakukan saat orang nomor satu di Indonesia ini tiba di Istana Arg, usai melakukan kunjungan kehormatan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para relawan mengantar kepulangan Jokowi sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan atas jasa dan kontribusinya sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaSelama kunjungan, Jokowi juga berinteraksi dengan cucu-cucunya, mengajarkan mereka tentang sejarah.
Baca SelengkapnyaDeretan pesawat tempur TNI AU yang dikerahkan untuk mengawal Jokowi adalah 4 unit F-16 Fighting Falcon, 3 unit T-50i Golden Eagle, dan 1 unit Sukhoi SU-30 MK2.
Baca SelengkapnyaKepulangan Jokowi ke Solo ini menjadi momen yang dinantikan banyak orang, terlihat dari besarnya kerumunan yang hadir untuk menyambut mantan Wali Kota Solo itu
Baca SelengkapnyaJokowi tampak tersenyum hingga berdiri ketika Muzani menyatakan bahwa Gerindra merasa bangga karena Jokowi hadir pada acara tersebut
Baca SelengkapnyaWarga dan relawan yang memadati jalan meneriakkan yel-yel 'selamat datang Jokowi'.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan pesawat Kepresidenan RI yang dikawal jet tempur UEA.
Baca SelengkapnyaPenganugerahan langsung diberikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo digelar di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaKecocokan itu muncul karena saling percaya dan menghormati satu sama lain meskipun terkadang ada perbedaan pendapat.
Baca SelengkapnyaSelain bersilaturahmi, Erwan mengaku membicarakan banyak hal bersama Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden RI ke-7 Joko Widodo kembali ke Solo, Jawa Tengah, usai melihat pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden
Baca SelengkapnyaKedatangan Jokowi di Abu Dhabi langsung disambut Presiden UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ)
Baca Selengkapnya