DPR Minta Kemenkes dan BPOM Cek Penyebab 2 Lansia Meninggal Usai Divaksinasi
Merdeka.com - Dua lansia asal Kabupaten Banyumas meninggal dunia usai disuntik vaksin Covid-19 pada Senin (8/3) lalu. Anggota Komisi IX DPR Fraksi PAN Saleh Daulay meminta Kementerian Kesehatan mengecek peristiwa itu. Dia minta Kemenkes mengevaluasi bila hal itu benar terjadi.
"Kementerian kesehatan diminta untuk segera turun tangan melakukan evaluasi dan pemeriksaan terkait dengan dugaan wafatnya dua warga yang lansia setelah mereka ikut vaksin dan tentu harus diperiksa apa saja yang menyebabkan mereka itu meninggal setelah divaksin," katanya saat dihubungi merdeka.com, Selasa (16/3).
Menurutnya, pemerintah harus mengecek apakah ada relevansinya dua lansia itu meninggal karena pemberian vaksin. Atau mungkin ada faktor lain yang menyebabkan dua lansia tersebut bisa meninggal.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Kenapa skrining kesehatan penting bagi lansia? Skrining kesehatan dapat membantu mendeteksi penyakit secara dini sehingga pengobatan dan pencegahan dapat dilakukan lebih efektif.
-
Siapa yang menekankan pentingnya skrining kesehatan lansia? Prof. Dante Saksono Harbuwono menekankan bahwa, 'Skrining kesehatan harus dilakukan secara maksimal, yaitu didukung oleh pengetahuan medis yang lebih baik.'
-
Mengapa akses kesehatan penting bagi lansia? Mereka membutuhkan akses yang mudah ke perawatan kesehatan yang berkualitas, seperti kunjungan ke dokter secara rutin, pemeriksaan kesehatan, dan penanganan penyakit yang mungkin mereka alami.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
"Kita berharap pemerintah menggandeng pihak pihak yang seperti tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) KIPI daerah ikut terlibat secara aktif terkait pemeriksaan itu," ucapnya.
Saleh tidak ingin merebak isu-isu yang tidak benar terkait meninggalnya dua lansia itu. Terlebih, media sosial sekarang ini tidak bisa dikontrol sepenuhnya.
"Jadi kita berharap ada pernyataan resmi lah dari pemerintah dengan itu termasuk dengan BPOM yang melakukan tanggung jawab terhadap seluruh pengadaan vaksin, pelaksanaan vaksinasi dan pasca vaksinasi, BPOM diminta untuk turun," pungkasnya.
Penjelasan Dinkes Jateng
Diberitakan, Dinas Kesehatan Jawa Tengah menyebut dua lansia meninggal usai divaksin di Banyumas bukan karena efek kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), tapi adanya serangan jantung.
"Setelah kita cek ternyata almarhum punya penyakit penyerta serangan jantung," kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yulianto Prabowo di Semarang, Senin (15/3).
Dia menyebut dua lansia asal Kabupaten Banyumas meninggal dunia usai disuntik vaksin Covid-19, Senin (8/3). Namun, usai menjalani vaksinasi tahap pertama, Dinkes Banyumas menerima laporan bahwa kedua lansia tersebut dibawa ke RSUD Banyumas karena mengalami serangan jantung, Selasa (9/3), dan mereka meninggal dunia.
"Kita dapat laporannya bahwa dua orang yang sudah sepuh meninggal setelah kondisinya kritis di rumah sakit," jelasnya.
Secara keseluruhan, selama proses vaksinasi berlangsung sampai saat ini, sejumlah warga mengeluhkan efek samping yang ditimbulkan mulai dari nyeri pada lengan tangan sampai mengantuk.
"Setiap orang gejalanya beda-beda," ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan kedua lansia yang meninggal di Banyumas tak ada hubungannya dengan vaksinasi
"Kejadian di Banyumas ada yang meninggal karena sakit jantung," kata Ganjar.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral Bayi Meninggal Pascaimunisasi di Sukabumi, Ini Kronologinya Menurut Kemenkes
Baca SelengkapnyaPetugas kesehatan langsung datang ke rumah Bayi MKA, dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaBeredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun
Baca SelengkapnyaKeluarga memilih agar korban menjalani rawat jalan sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDinkes & Peternakan Gunungkidul menemukan adanya dugaan tiga hewan ternak milik warga Kayoman, Serut yang mati diduga karena terkena antraks.
Baca SelengkapnyaMereka meninggal di saat sedang dan usai bertugas pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca Selengkapnya"Lebih baik mencegah daripada mengobati", adalah semboyan yang tepat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di masa depan.
Baca Selengkapnya