Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPR Wacanakan Korban First Travel Umrah Pakai Uang Negara atau CSR

DPR Wacanakan Korban First Travel Umrah Pakai Uang Negara atau CSR first travel di depok. ©2017 merdeka.com/nur fauziah

Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi VIII Fraksi PKB Marwan Dasopang menyebutkan, ada dua poin dalam menyelesaikan kasus First Travel. Pertama perihal langkah hukum atas kasus ini dan juga bagaimana cara memberangkatkan para jemaah umrah.

"Yang bisa kita lakukan sebetulnya ada dua langkah, satu kepastian hukum, itu yang mau kita cari. Kepastian hukum ini bisa melalui pengadilan, bisa juga melalui perdamaian. Kedua yang mau kita cari langkah adalah jemaah berangkat. Bagaimana caranya? Satu, bisa ditanggung negara, kedua dari orang-orang kaya, dan ketiga dari CSR. Itu langkah yang mau kita ambil ini," katanya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/2).

Perihal kepastian keberangkatan, pihaknya mengaku akan membicarakan dengan pemerintah.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau sudah ada hasil pembicaraan, hampir ketemu tepinya, nanti kami ajak bapak-bapak bicara dengan menteri, pemerintah. Gitu langkahnya sebenarnya," katanya.

Kerugian Jemaah Sangat Besar

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VIII Fraksi Golkar Ace Hasan Syadzily menilai, kerugian yang dialami oleh para jemaah sangat besar. Sehingga, hingga kini masih terus dihitung dan dikaji atas sitaan barang bukti yang diambil oleh negara.

"Jumlah sitaan yang diambil alih oleh negara dengan biaya yang dikeluarkan oleh bapak ibu sekalian kalau dihitungkan sebetulnya jauh sekali. Sehingga kalaupun misalnya negara harus terlibat di dalam upaya menutupi apa yang menjadi, supaya dapat memenuhi apa yang menjadi keinginan bapak ibu sekalian, saya kira memang menghitung ulang kembali secara lebih komprehensif. Perlu ada keterlibatan negara di dalam penyelesaian kasus ini," beber Ace.

"Terus terang saja, Rp 1,2 T kalau dihitung misalnya bukan uang yang kecil juga. Saya juga tidak bisa menafikan. Negara ini, menurut saya ya, masih banyak hal-hal lain yang juga perlu diselesaikan. Misalnya, kita jujur saja soal BPJS, itu juga masalah krusial yang kalau tunggakan BPJS dan sebagainya," sambungnya.

Menurutnya, ia akan mempertanyakan kepada Menteri Agama Fachrul Rozi yang akan memberangkatkan jemaah. Menurutnya, hal ini harus dipertanggungjawabkan.

"Saya kira itu pernyataan yang seharusnya memang, ya kalau dia mampu dan punya landasan hukum untuk memberangkatkan ya syukur Alhamdulillah. Kalau tidak, ya setiap kata-kata seorang pejabat publik tentu enggak bisa sembarangan. Jadi tentu kami akan Pertanyakan," katanya.

"Kedua, terus bagaimana peran yang akan dilakukan oleh kementerian agama, terkait dgn nasib First Travel ini. Itu yang bisa kami perjuangkan. Jadi kami pasti akan mempertanyakan kepada pihak-pihak yang terkait sesuai kapasitas yang kami miliki, yaitu kepada Kemenag, kepada Dirjen PHU, langkah apa yang akan diberikan kepada para korban First Travel ini supaya jangan sampai terkatung, mesti ada kepastian," imbuh Ace.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia
Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia

Marak Umrah Backpacker, DPR Minta Menag Yaqut Atur Regulasi untuk Jemaah Indonesia

Baca Selengkapnya
Prabowo-Gibran Diminta Bentuk Kementerian Khusus Haji, Mengurai Permasalahan Umat
Prabowo-Gibran Diminta Bentuk Kementerian Khusus Haji, Mengurai Permasalahan Umat

Kementerian Khusus Haji diyakini mampu menjawab permasalahan yang selama ini terjadi tiap musim haji

Baca Selengkapnya
Kuota Haji Furoda Tak Terkontrol, DPR Bakal Atur Lewat Revisi UU
Kuota Haji Furoda Tak Terkontrol, DPR Bakal Atur Lewat Revisi UU

Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengakui kuota haji furoda selama ini memang tak terkontol.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tawa Cak Imin Nama Nusron Wahid Diusulkan Jadi Pimpinan Pansus Angket Haji
VIDEO: Tawa Cak Imin Nama Nusron Wahid Diusulkan Jadi Pimpinan Pansus Angket Haji "Sangat Terkenal"

Masing-masing fraksi diminta memberi nama setelah itu dilakukan musyawarah mufakat

Baca Selengkapnya
Viral Haji Backpacker di Media Sosial, Begini Kata Kementerian Agama
Viral Haji Backpacker di Media Sosial, Begini Kata Kementerian Agama

Diharapkan masyarakat yang ingin berhaji menggunakan jalur resmi atau reguler.

Baca Selengkapnya
Puluhan Jemaah Umrah Asal Rembang Ini Sempat Telantar di Bandara YIA, Sekarang Begini Nasibnya
Puluhan Jemaah Umrah Asal Rembang Ini Sempat Telantar di Bandara YIA, Sekarang Begini Nasibnya

Pihak biro perjalanan umrah bersedia bertanggungjawab atas batalnya perjalanan itu

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anggota DPR Tolak Dipotong Pimpinan saat Bicara di Rapat Haji
VIDEO: Anggota DPR Tolak Dipotong Pimpinan saat Bicara di Rapat Haji "Bapak Belum Pernah Kesasar"

Anggota Komisi VIII dari PDIP, Ina Ammania meminta pada Kemenag agar ada petugas haji yang bisa bahasa Arab

Baca Selengkapnya
Menag Segera Bertemu MUI Bahas Fatwa Haram Pakai Hasil Investasi Setoran Haji untuk Jemaah Lain
Menag Segera Bertemu MUI Bahas Fatwa Haram Pakai Hasil Investasi Setoran Haji untuk Jemaah Lain

Nasaruddin menuturkan, jika hasil ijtima' ulama itu diterapkan, maka peserta haji membayar biaya haji yang cukup besar.

Baca Selengkapnya
Kata Ketum PBNU soal Pansus Angket Haji 2024
Kata Ketum PBNU soal Pansus Angket Haji 2024

Pembentukan pansus angket haji 2024 itu sampai ke telinga pimpinan ormas Islam terbesar di Indonesia yakni Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Pansus Haji, Bikin Makin Panas Cak Imin Vs PBNU
Duduk Perkara Pansus Haji, Bikin Makin Panas Cak Imin Vs PBNU

Pansus Haji ini menyebabkan hubungan PBNU-PKB memanas hingga terlibat 'perang' sindiran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Komisi VIII Ingatkan Kemenag Soal Siskohat Singgung Nangis Saat Rapat: Malu Kita!
VIDEO: Komisi VIII Ingatkan Kemenag Soal Siskohat Singgung Nangis Saat Rapat: Malu Kita!

Ketua Komisi VIII Marwan Dasopang memperingatkan Siskohat terkait proses input data jamaah haji yang tidak sesuai

Baca Selengkapnya
Pansus Angket Haji Sebut Ada Konspirasi Terkait Pemberangkatan dan Pembayaran Jamaah
Pansus Angket Haji Sebut Ada Konspirasi Terkait Pemberangkatan dan Pembayaran Jamaah

Marwan Jafar menilai adanya konspirasi terkait kuota jamaah haji 2024

Baca Selengkapnya