DPRD Kota Tangerang Batalkan Pengadaan Seragam Dinas Berbahan Louis Vuitton
Merdeka.com - DPRD Kota Tangerang, menyepakati pembatalan pengadaan seragam dinas baru bagi 50 anggota DPRD Kota Tangerang. Anggaran pengadaan seragam dinas DPRD itu mencapai Rp1,2 miliar lebih yang berasal dari APBD tahun anggaran 2021.
Publik menyoroti bahan seragam dinas yang berasal merek ternama Louis Vuitton, Lanificio Di Calvino, Thedoro dan Thomas Crown.
"Dan rapat kita sepakat untuk pengadaan pakaian dinas kita batalkan. Sepakat berdasarkan rapat bersama pimpinan fraksi dan komisi secara politik kita batalkan," tegas Gatot Wibowo di ruang Banmus DPRD Kota Tangerang, Selasa (10/8/2021).
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Siapa yang memberikan amplop Rp1 Miliar? Namun, ia mengakui bahwa acara tersebut menghasilkan keuntungan karena dua konglomerat memberikan amplop sebesar Rp1 miliar. Para dermawan besar tersebut adalah Tahir dari Bank Mayapada dan Prajogo Pangestu.
-
Kenapa Didit mendesain seragam khusus untuk penerimaan medali? Sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi atlet, Didit juga merancang seragam bermotif khusus yang akan dikenakan pada acara penerimaan medali.
-
Dasi kuning apa makna nya buat DPR? 'Kami merasa dasi warna kuning identik dengan Partai Golkar yang selama ini dikenal berwarna kuning. Makanya, kami merasa sangat bangga beliau berkenan memakai dasi tersebut. Artinya, beliau ingin menunjukkan kedekatannya dengan Partai Golkar.'
-
Apa yang menjadi hasil dari PSU DPD Sumbar? Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) umumkan hasil Pemunguntan Suara Ulang (PSU) DPD RI daerah pemilihan Sumbar.
-
Siapa yang mengenakan outfit bermerek? Azizah Salsha tampil dengan gaya sederhana namun eksklusif.
Dia menyebutkan, pengadaan anggaran seragam dinas baru itu merupakan hak dari para anggota wakil rakyat di kota Tangerang. Hak itu rutin diberikan setiap tahun berdasarkan peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2017 tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD.
Gatot menjelaskan, kenaikan anggaran pengadaan seragam dinas baru yang naik hampir dua kali lipat itu. Karena beberapa hal mulai dari penambahan volume, kualitas bahan dan kenaikan harga barang dibanding tahun sebelumnya.
"Harga bisa naik dari anggaran tahun lalu karena volume bertambah, kemudian spesifikasi barang dan kualitas barang serta harga di pasaran itu naik. Dari 4 stel bertambah menjadi lima stel," terang dia.
Dalam perjalanannya, Gatot menyebutkan, pengadaan seragam dinas anggota dan pimpinan DPRD Kota Tangerang, yang baru itu, mengalami dua kali lelang.
"Pertama lelang gagal, lelang kedua ada 4 penawar. Dan secara prinsip kami DPRD berterima kasih atas masukan ini. Memang situasi belakang ini kurang pas untuk pengadaan lelang baju baru," kata Gatot.
Gatot mengaku, keperluan pengadaan seragam dinas bagi DPRD Kota Tangerang dianggap perlu untuk diberikan setiap tahun. Sebab, menurut dia, setiap tahun ada perubahan fisik dari para anggota DPRD.
"Itu hak kita setiap tahun. Memang perlu, karena saya sendiri saja naik dua kilogram," ucap dia.
Heran Bisa Jadi Polemik
Dia juga heran dengan tingginya perhatian publik terhadap penetapan lelang pengadaan seragam dinas Anggota DPRD Kota Tangerang, tahun 2021 yang telah ditetapkan pada pertengahan Juli 2021 lalu.
Adapun pengadaan seragam DPRD Kota Tangerang itu, sebelumnya dianggarkan setiap tahun. Hal itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah nomor 18 tahun 2017 tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD.
Lelang tender pengadaan seragam dinas DPRD Kota Tangerang itu, termuat di LPSE sejak 7 Juni Juni 2021 dan telah ditetapkan pada pertengahan Juli lalu.
Berdasarkan laman LPSE kota Tangerang itu, terdapat empat peserta yang memberikan penawaran harga untuk anggaran bahan pakaian DPRD Kota Tangerang itu.
Empat peserta tersebut, yaitu PT Sarana Karya Syaban senilai Rp238.425.000, CV Putra Jaya Karta senilai Rp540.000.000, CV Adhi Prima Sentosa senilai Rp675.000.000, dan CV Zulfa Bintang Pratama senilai Rp671.250.000.
"Tapi ya itu pertanyaan kami balik, kok ramai dan diramaikan setelah ada pemenang, kita bingung jadinya. Biar ada asas keadilan tolong disampaikan juga ini ramai dan diramaikan setelah ada pemenang lelang, bukan proses lelang," kata Gatot.
Dia juga meminta publik mencek kota / kabupaten lainnya di Indonesia, dalam pengadaan seragam dinas para wakil rakyat tersebut.
"Cek kabupaten kota dan provinsi se Indonesia yang lain juga mengadakan, tahun lalu juga pada ngadain," terang dia.
Sekretaris DPRD Kota Tangerang, Agus Sugiono menerangkan, Harga Standar Satuan (HSS) pengadaan bahan seragan dinas baru itu senilai Rp675 juta.
"HSS 675 juta untuk pengadaan bahan dan ke penjahit 2.7 juta per pasang, belum di potong pajak. Volume bertambah tahun lalu empat tahun ini lima," ucap dia.
Dengan adanya pembatalan pengadaan seragam dinas itu, Agus mengaku akan melakukan komunikasi dengan pihak pemenang lelang. Dia meyakini, pembatalan lelang itu, bisa dilakukan tanpa merugikan pihak pemenang lelang.
"Belum ada kontrak, kami akan mengundang penyedianya," ucap dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 211 kendaraan dinas Pemerintah Provinsi Banten tidak diketahui keberadaannya.
Baca SelengkapnyaPenggunaan anggaran tersebut harus tetap dilakukan secara hati-hati seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaAPBDP 2023 terdiri dari Pendapatan Daerah yang diproyeksikan mencapai Rp70,63 triliun.
Baca SelengkapnyaTim Kejati NTT berhasil mengembalikan kerugian keuangan daerah senilai Rp1,57 miliar.
Baca SelengkapnyaRieke meminta Indofarma membenahi terlebih dahulu internal perusahaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPencegahan ke luar negeri lima orang tersebut mulai berlaku enam bulan pertama dan dapat diperpanjang.
Baca SelengkapnyaDalam penyidikan kasus ini, KPK sudah menentukan pihak yang akan bertanggungjawab.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mengesahkan Raperda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2024 menjadi peraturan daerah (Perda) dengan besaran Rp85.190.596.577.676.
Baca SelengkapnyaRencana belanja daerah tersebut terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer.
Baca SelengkapnyaDiduga Selewengkan Dana Hibah UMKM, Kepala Diskoperindag Gresik Ditahan
Baca SelengkapnyaKeterangan mereka dibutuhkan penyidik KPK untuk mengetahui aliran uang distribusi itu ke para tersangka.
Baca SelengkapnyaSebanyak 15 anggota DPRD Palembang terancam dipidanakan
Baca Selengkapnya