Dua bandar narkoba tewas ditembak BNN Sumsel, diduga jaringan napi
Merdeka.com - Dua bandar narkoba tewas ditembak mati petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Selatan. Keduanya kedapatan membawa tiga kilogram sabu dan 5.000 ineks. Peredaran narkoba tersebut diduga dikendalikan narapidana di salah satu Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Sumsel.
Kedua pelaku berinisial H, warga Batam dan Y, warga Cakung, Jakarta Timur. BNN juga menangkap dua pelaku lainnya yakni O dan IS, semuanya warga Palembang.
Penangkapan tersebut setelah petugas mengendus adanya narkoba yang masuk ke wilayah Sumsel melalui Pelabuhan Tanjung Api-api, Banyuasin, Rabu (9/5) dini hari. Saat digerebek, dua pelaku berusaha melarikan diri sehingga ditindak tegas hingga tewas di TKP.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
Kepala BNN Sumsel, Brigjen Pol Jhon Turman Panjaitan mengungkapkan, penyelidikan kasus ini sudah seminggu terakhir. Begitu para pelaku merapat di pelabuhan, langsung dilakukan penangkapan.
"Empat pelaku kita amankan, dua pelaku yang berstatus sebagai bandar tewas karena melarikan diri," ungkap Jhon.
Menurut dia, para pelaku membawa tiga kilogram sabu dan lima ribu butir ineks yang dijadikan barang bukti. Narkoba itu berasal dari Malaysia yang dikirim ke Barelang, Batam, dan kembali diedarkan ke Palembang melalui jalur laut.
"Sasarannya diedarkan ke Palembang dan beberapa daerah di Sumsel," ujarnya.
Dikatakannya, narkoba itu diduga dikendalikan oleh napi yang mendekam di salah satu Lapas di Sumsel. Hanya saja, informasi ini masih diselidiki untuk mengungkap kebenarannya.
"Masih lidik, kita gali informasi itu dari tersangka yang masih hidup," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaNarkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaGanja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.
Baca Selengkapnya