Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua Bocah Kakak Beradik di TTS NTT Tewas Diduga Keracunan Makanan

Dua Bocah Kakak Beradik di TTS NTT Tewas Diduga Keracunan Makanan ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Dua orang bocah kakak beradik bernama IK (9) dan MK (5) di Desa Fatukoto, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas diduga keracunan makanan, Kamis (23/2).

Awalnya ketua RT setempat bernama Steven R Kailaku (46), mendapat kabar dari warga bernama Yeremias Toto yang melaporkan bahwa dua anak perempuan dari Risman Kase telah meninggal.

Yeremias Toto meminta Steven R. Kailaku untuk mendatangi rumah Risman Kase. Tiba di rumah Risman Kase, Steven Kailaku melihat korban IK telah meninggal dunia.

Sedangkan Risman Kase, Maria Nitbani dan MK sedang mengeluh sakit pada bagian perut. Steven Kailaku pun keluar dari dalam rumah dan duduk di depan rumah bersama masyarakat sekitar.

Menurut Steven Kailaku, korban IK meninggal pada Rabu (22/2) sekitar pukul 21.00 WITA. Kemudian pada Kamis (23/2) sekitar pukul 02.00 WITA, dia bersama masyarakat sekitar mendengar kabar lagi bahwa MK juga telah meninggal dunia.

Sekitar pukul 04.00 WITA, Steven bersama masyarakat sekitar ke rumah Anton Kabnani selaku Kepala Dusun setempat untuk melaporkan kejadian tersebut. Selanjutnya mereka bersama-sama mendatangi tempat kejadian.

Risman Kase dan istrinya Maria Nitbani yang juga orang tua kedua korban dijemput petugas Puskesmas Kapan menggunakan mobil ambulans, untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut.

Kepala Dusun Antonius Dominggus Kabnani mengaku, ia mendapat informasi dari Steven Kailaku soal kejadian ini. Sehingga bersama masyarakat dan keluarga bersama-sama memandikan kedua jenazah untuk disemayamkan di rumah duka.

Kepala Desa Fatukoto, Yosafat Baun kemudian melaporkan ke Kanit Reskrim Polsek Mollo Utara dan dilakukan pengecekan kebenaran informasi itu ke Puskesmas Kapan.

Diperoleh informasi, kedua korban dan orang tuanya mengkonsumsi ubi jalar pada pagi hari. Saat siang, keluarga ini mengkonsumsi jagung, dan pada malamnya mereka mengkonsumsi nasi dengan sayur labu. Setelah mengkonsumsi mereka merasa diare.

Kedua orang tua korban telah mendapatkan penanganan medis di puskesmas Kapan namun dalam kondisi lemas.

"Dugaan awal kedua korban meninggal diakibatkan keracunan makanan," ujar Kapolres TTS, AKBP I Gusti Putu Suka Arsa, Jumat (24/2).

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu dan 2 Anaknya Tewas Usai Santap Ikan Buntal, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Ibu dan 2 Anaknya Tewas Usai Santap Ikan Buntal, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Gejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.

Baca Selengkapnya
Mengungkap Fakta Tragis Ibu Bunuh Dua Anak Kandung di Kediri
Mengungkap Fakta Tragis Ibu Bunuh Dua Anak Kandung di Kediri

Hasil autopsi menunjukkan bahwa kakak beradik MB (14) dan BN (7) mengalami luka yang mengerikan.

Baca Selengkapnya
Pilu, 2 Balita Kakak Beradik Tewas Tertimbun Longsor di Kota Padang
Pilu, 2 Balita Kakak Beradik Tewas Tertimbun Longsor di Kota Padang

Bencana longsor tersebut dipicu tingginya intensitas hujan yang menggujur kota Padang tanpa henti sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi.

Baca Selengkapnya
6 Fakta Satu Keluarga Guru di Malang Tewas dalam Satu Kamar, Begini Kondisi Anaknya yang Masih Hidup
6 Fakta Satu Keluarga Guru di Malang Tewas dalam Satu Kamar, Begini Kondisi Anaknya yang Masih Hidup

Sang anak berinisial AKE (12) sempat keluar rumah untuk minta tolong kepada tetangga, namun ayah, ibu, dan kembarannya tak selamat

Baca Selengkapnya
Bocah Perempuan 2,5 Tahun Tewas Setelah Tercebur ke Kolam Ikan Sedalam 0,5 Meter
Bocah Perempuan 2,5 Tahun Tewas Setelah Tercebur ke Kolam Ikan Sedalam 0,5 Meter

Warga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.

Baca Selengkapnya
Tragis! 2 Balita di Simalungun Tewas Terbakar di Rumahnya, saat Orang Tua Pergi ke Warung
Tragis! 2 Balita di Simalungun Tewas Terbakar di Rumahnya, saat Orang Tua Pergi ke Warung

Ketika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar

Baca Selengkapnya
Tragis, 2 Anak Kakak Beradik Dilahap Kobaran Api Saat Tidur Nyenyak di Rumah Nenek
Tragis, 2 Anak Kakak Beradik Dilahap Kobaran Api Saat Tidur Nyenyak di Rumah Nenek

Polisi menduga, rumah tersebut terbakar akibat korsleting listrik. Hal itu dikuatkan keterangan dari beberapa saksi.

Baca Selengkapnya
Keracunan Massal Gara-Gara Santap Daging Babi Sakit, Satu Tewas
Keracunan Massal Gara-Gara Santap Daging Babi Sakit, Satu Tewas

Babi milik warga bernama Mama Fransina Nesimnasi disembelih keluarga pada Senin (17/7). Padahal sejak Sabtu (15/7) lalu, babi itu sudah kelihatan sakit.

Baca Selengkapnya
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak

Berdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.

Baca Selengkapnya
Anak Berkebutuhan Khusus di Tasikmalaya Tewas Dianiaya Orang Tua, Kado Pahit Hari Disabilitas
Anak Berkebutuhan Khusus di Tasikmalaya Tewas Dianiaya Orang Tua, Kado Pahit Hari Disabilitas

KPAID Tasikmalaya menyatakan kasus anak berkebutuhan khusus (ABK) meninggal dianiaya orang tuanya menjadi kado pahit di Hari disabilitas.

Baca Selengkapnya
Rindukan Orang Tua, Kakak Beradik Yatim Piatu Bunuh Diri di Jembatan
Rindukan Orang Tua, Kakak Beradik Yatim Piatu Bunuh Diri di Jembatan

Dua orang kakak-beradik yatim piatu diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari atas Jembatan Tukad Bangkung Kabupaten Badung, Bali, Minggu (26/5).

Baca Selengkapnya
Dua Bocah Bernasib Pilu Ditinggal Ortunya Pergi dari Rumah, Aksi Kakak Rawat Adik Seadanya bikin Hati Tersayat
Dua Bocah Bernasib Pilu Ditinggal Ortunya Pergi dari Rumah, Aksi Kakak Rawat Adik Seadanya bikin Hati Tersayat

Ditinggal orangtua, dua bocah ini harus tinggal sebatang kara. Aksi kakak rawat adik seadanya begitu menyayat hati.

Baca Selengkapnya