Dua Daerah di Sultra Nol Kasus Covid-19
Merdeka.com - Dua dari 17 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini tidak ada kasus COVID-19 sejak merebak sekitar satu tahun lalu.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Jumat (4/6), mengatakan dua daerah itu adalah Kabupaten Muna Barat (Mubar) dan Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). "Berdasarkan data COVID-19 per 3 Juni 2021, ada dua daerah sudah nol kasus, yaitu Muna Barat dan Konawe Kepulauan," ujarnya.
Ia mengatakan di Kabupaten Muna Barat, kasus konfirmasi positif COVID-19 sebelumnya 49 kasus, 45 di antaranya sembuh dan empat orang meninggal dunia, sedangkan di Konawe Kepulauan kasus sebelumnya 66 orang, 65 dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Kenapa penting cuci tangan saat ada kasus cacar air? Menjaga jarak harus diimbangi dengan kebersihan tangan yang baik, yaitu mencuci tangan secara rutin, terutama setelah berinteraksi dengan benda-benda yang digunakan bersama.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Setelah semua bahan masker tercampur dengan baik, aplikasikan masker secara merata ke seluruh wajah yang telah dibersihkan sebelumnya. Pastikan untuk menghindari area sekitar mata dan bibir, karena kulit di daerah tersebut lebih sensitif terhadap bahan-bahan yang digunakan.
La Ode mengimbau seluruh masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan di air mengalir atau menggunakan hand sanitizer.
Sedangkan 15 daerah yang masih ada kasus positif, yakni Kabupaten Buton 222 kasus, 202 diantaranya sembuh, 14 meninggal dan enam orang dalam perawatan, Muna 279 kasus, yakni 260 sembuh, 14 meninggal dan lima perawatan; Konawe 502 kasus, 470 sembuh, 20 meninggal dan 12 perawatan, Kolaka 984 kasus, yakni 960 sembuh, 15 meninggal dan sembilan perawatan.
Kabupaten Konawe Selatan 475 kasus, 425 sembuh, 15 meninggal dan 35 perawatan; Bombana 319 kasus, yakni 309 sembuh, delapan meninggal, dua perawatan; Wakatobi 183 kasus 180 sembuh, dua meninggal, satu perawatan, Kolaka Utara 849 kasus 830 sembuh, 15 meninggal, empat perawatan; Buton Utara 43 kasus 32 sembuh, tujuh meninggal dan empat perawatan.
Kabupaten Konawe Utara 253 kasus 249 sembuh, dua meninggal dan dua perawatan, Kolaka Timur 156 kasus 147 sembuh, enam meninggal dan tiga perawatan, Buton Tengah 226 kasus 194 sembuh, tiga meninggal, 29 perawatan.
Kabupaten Buton Selatan 61 kasus 56 sembuh, empat meninggal, satu perawatan, Kota Kendari 4.650 kasus 4.587 sembuh, 59 meninggal dan empat perawatan, Kota Baubau 1.212 kasus 1.155 sembuh, 29 meninggal dan 28 dalam masa perawatan.
Ia menekankan kepada semua pihak agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan, apalagi masyarakat secara keseluruhan belum mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muna Barat La Ode Muhammad Ishar Masiala mengatakan kasus COVID-19 di daerah itu nol kasus sudah sejak Februari 2021.
Ia mengaku daerah itu bisa nol kasus dari COVID-19 karena Dinkes berkomitmen melakukan penerapan protokol kesehatan yang ketat, rutin melakukan penyuluhan terkait COVID-19 dan selalu membatasi setiap kegiatan sosial dengan 50 persen dari kapasitas tempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Konawe Kepulauan Sastro mengatakan daerah tersebut nol kasus COVID-19 sejak Maret 2021. "Januari dan Februari ada yang positif 8 orang, tapi sudah sembuh," kata Sastro.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaPakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaSementara kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaMenggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.
Baca Selengkapnya