Dua Jasad Laki-Laki Tanpa Identitas Ditemukan di Pinggir Tol Semarang-Batang
Merdeka.com - Dua jasad laki-laki tanpa identitas ditemukan tergeletak di pinggir Tol Semarang-Batang KM 422 di Ngaliyan, Kota Semarang. Kasubag Humas Polrestabes Semarang Kompol Heri Purnomo membenarkan adanya laporan penemuan dua jasad di pinggir jalan tol tersebut.
Heri belum bisa menjelaskan lebih detil tentang penemuan dua jasad tanpa identitas itu. Menurut dia, proses identifikasi masih dilakukan dengan dipimpin langsung Kapolrestabes Semarang.
"Untuk identitasnya belum, sementara yang bisa disampaikan jenis kelaminnya laki-laki," katanya, dilansir Antara, Selasa (21/12).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
Sementara itu, Humas PT Jasa Marga Semarang Batang Andi Susilo mengatakan, temuan dua jasad tersebut sudah ditangani Polrestabes Semarang. "Untuk detilnya kita belum ada, masih menunggu dari reskrim Polrestabes Semarang," katanya.
Sementara dari informasi yang dihimpun, kedua jasad tersebut diduga sudah meninggal sejak beberapa hari lalu. Tubuh kedua jasad yang ditemukan tersebut sudah dalam kondisi membusuk.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat tanpa identitas tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaSetelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaKorban awalnya ditemukan seorang pencari ikan di sungai di Desa Japanan.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian tujuh jenazah masih dalam penyelidikan polisi.
Baca SelengkapnyaAda beberapa bagian tulang manusia yang ditemukan di sekitar lokasi.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaKepolisian bersama Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaTujuh jenazah usia belasan ditemukan di tiga titik lokasi berbeda, Minggu (22/
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaTapi menurut Herry, pihak rumah sakit masih tetap bisa mengidentifikasi ketujuh mayat tersebut.
Baca Selengkapnya