Dua jemaah haji asal Aceh gagal berangkat kloter pertama
Merdeka.com - Gubernur Aceh, Zaini Abdullah melepas secara langsung keberangkatan 391 calon jemaah haji kloter I dari embarkasi haji Banda Aceh, Rabu (10/8) sore. Pada kloter pertama ini, ada dua jemaah haji gagal berangkat karena sedang sakit.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwilkemenag) Aceh, Muhammad Daud Pakeh membenarkan ada dua calon jemaah haji kloter I gagal berangkat. Namun, Daud Pakeh mengaku calon jemaah tersebut tetap akan diberangkat dan masuk dalam daftar tunggu haji nantinya.
Adapun jemaah haji yang gagal berangkat tersebut atas nama Ummi Kalsum dan Zahara Muhammad Jafar. Keduanya berasal dari Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tamiang. Mereka sudah sakit sejak dari kampung.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Siapa yang sedang sakit? Sule menyempatkan diri untuk menjenguk Adzam yang sedang sakit di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang publik figur.
-
Siapa yang bermigrasi ke Aceh? Keturunan Perantau Minangkabau, Ini Asal-usul Suku Aneuk Jamee di Pesisir Aceh
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan di Bali? Pongki menjelaskan bahwa keputusan tersebut juga dipengaruhi oleh kondisi kesehatan istrinya. 2 Sophie mengalami masalah kesehatan, namun setelah pindah ke Bali, kesehatannya sangat membaik dan kini sudah pulih sepenuhnya.
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan? Batuk kering dan sesak napas dialami Kama, putra bungsu Zaskia Adya Mecca.
-
Dimana Pengungsi Rohingya di Aceh singgah? Pantai di Pidie, Bireuen, Aceh Timur, dan Sabang yang menjadi tempat mereka bersandar.
“Benar, ada dua jemaah yang gagal berangkat karena sakit. Tetapi mereka akan dimasukkan kembali dalam daftar tunggu haji nantinya,” kata Muhammad Daud Pakeh di Asrama Haji Banda Aceh.
Menurutnya, karena kedua calon jemaah haji ini sakit sejak dari kampung. Maka keduanya tidak menjadi tanggungjawab panitia haji, kecuali mereka menderita sakit saat sudah masuk ke asrama haji di Banda Aceh.
Karena ada dua jemaah yang gagal berangkat, maka penitia memanggil calon jemaah haji cadangan untuk diberangkatkan. Pada kloter I, penitia haji memberangkatkan 391 jemaah melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang menuju Jeddah, Arab Saudi sekira pukul 19.20 WIB hari ini.
Sementara itu, Gubernur Aceh, Zaini Abdullah dalam sambutannya mengatakan, ada 79.091 masyarakat Aceh yang sudah mendaftar untuk menunaikan ibadah haji.
“Mereka belum bisa berangkat dan kita mentaksir, daftar antrean untuk Aceh mencapai lebih dari 20 tahun kedepan,” jelas Zaini Abdullah.
Kloter pertama ini, katanya, ni berasal dari berbagai kabupaten kota di Aceh, yakni Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Timur, Langsa dan Aceh Besar. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Embarkasi Makassar tidak punya cukup waktu untuk mencari pengganti dua jemaah haji asal Maluku Utara yang sakit.
Baca SelengkapnyaAkibatnya penundaan keberangkatan, jemaah tersebut harus dipindahkan ke kloter 11.
Baca SelengkapnyaSejumlah jamaah haji sujud syukur tak lama setelah pesawat mendarat di Bandara Adisoemarno, Boyolali
Baca SelengkapnyaIa menyebut karena masalah pesawat, membuat 448 jemaah haji harus kembali ke hotel.
Baca SelengkapnyaSebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaJemaah kloter SOC 02 asal Temanggung dan Magelang menjadi rombongan pertama yang akan pulang ke Tanah Air.
Baca SelengkapnyaSebanyak 441 jemaah haji kloter 5 Embarkasi Makassar akan diberangkatkan pada Rabu (15/5) besok.
Baca SelengkapnyaSetidaknya 550 orang dilaporkan meninggal dunia saat menjalankan haji.
Baca SelengkapnyaMeski menolak kedatangan pengungsi Rohingya, warga Aceh tetap memberikan bantuan berupa makanan dan minuman.
Baca SelengkapnyaOperasional pemulangan jemaah haji ke Tanah Air hari ini, Sabtu (22/6) dimulai
Baca SelengkapnyaKeberangkatan ribuan jemaah calon haji diiringi isak tangis keluarga
Baca SelengkapnyaBeberapa apa jemaah yang dianggap membutuhkan obat diberikan obat pereda nyeri.
Baca Selengkapnya