Dua Mahasiswi di Palembang Jadi Korban Pelecehan Seksual, Pelaku Terekam CCTV
Merdeka.com - Dua orang mahasiswi perguruan tinggi di Palembang menjadi korban begal payudara. Polisi tengah menyelidiki kasus ini setelah menerima laporan pelecehan seksual itu.
Kedua korban, ES (20) dan PT (20), mengalami kejadian itu pada waktu berbeda. Pelecehan seksual terhadap ES terjadi di sekitar kampusnya di Jalan Sekip Jaya, Lorong H Abu Bakar, Kemuning, Palembang, Senin (19/9) pagi.
Ketika itu korban menuju kampus untuk kuliah dengan berjalan kaki. Tiba-tiba ada seorang pria mengendarai sepeda motor berhenti di depannya.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
Lantas, pelaku memegang payudara korban lalu kabur. Korban pulang ke indekos dan mengadu ke pemilik indekos lalu melapor ke polisi.
"Saya pergi sendirian, sekitar pukul 9 pagi. Pelaku bawa motor dan memegang payudara saya," ungkap ES saat melapor ke SPKT Polda Sumsel, Rabu (21/9).
Pelaku Diduga Orang yang Sama
Sementara PT mengalami pelecehan seksual terjadi saat pulang kuliah di tempat yang sama, 30 Agustus 2022. Pelaku datang dari arah belakang menggunakan sepeda motor dengan nomor polisi BG 3284 JBC.
Pelaku memegang payudara korban, sehingga perempuan itu berteriak. Pelaku lantas menarik gas motornya dengan kencang untuk kabur.
"Kemungkinan pelakunya sama, umurnya sekitar 30 tahunan, pakai motor yang sama juga," kata PT.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, laporan korban ditindaklanjuti dengan petunjuk awal rekaman CCTV yang merekam aksi pelaku. Polisi juga akan melacak nomor polisi pada motor pelaku untuk mengungkap pelakunya.
"Segera ditindaklanjuti dengan petunjuk yang ada. Secepatnya pelaku ditangkap," tegasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku diserahkan ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca SelengkapnyaSejauh ini yang terdeteksi oleh pihak kepolisian baru dua korban.
Baca SelengkapnyaPolres Demak mengamankan AN (22) pemuda pelaku begal payudara mahasiswi di Demak
Baca SelengkapnyaDiperiksa Penyidik, Dua Korban Dugaan Pelecehan Eks Rektor UP Berharap Tersangka Segera Ditetapkan
Baca SelengkapnyaKorban perundungan sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Baca Selengkapnyadalam video itu, seorang siswi SMA diduga dipaksa beraksi di luar norma oleh rekan-rekannya
Baca SelengkapnyaViral seorang wanita jadi korban begal payudara oleh seorang pemotor di di kawasan Grogol, Jakarta Barat,
Baca SelengkapnyaTersangka mengaku terinspirasi oleh video yang tidak senonoh yang memicu niatnya untuk melakukan perbuatannya tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kasus perundungan dengan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaPenyidik Bidang Propam Polda Sumsel memeriksa dua perwira Polres Banyuasin yang diduga melakukan pelecehan dan pengeroyokan pengunjung klub malam, MA (20).
Baca SelengkapnyaPelaku tak menyangka korban akan melakukan perlawanan.
Baca Selengkapnya