Dua Ormas Pemuda di Medan Bentrok Bawa Balok, Kapolrestabes Bilang Buat Pasang Pagar
Merdeka.com - Bentrokan antara dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) kepemudaan terjadi di Jalan Perpustakaan, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (27/5) malam. Bahkan beberapa orang dari salah satu kelompok ormas kepemudaan yang terlibat bentrokan itu membawa senjata balok.
Namun, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko, mengatakan massa yang membawa sebuah balok bertujuan memasang pagar.
"Bawa balok buat pasang pagar itu dirantai. Itu pipa pasang rantai. Tidak ada (bentrok)," kata Riko di lokasi kejadian, Kamis (27/5).
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Dimana bentrokan antara PDIP dan PPP terjadi? bentrokan antara Laskar PDIP dengan Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) PPP pecah di kawasan Muntilan, Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (15/10) sore hari tadi.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Kenapa dua kelompok pemuda ini berkelahi? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24). Awalnya, terjadi saling caci maki antara Markus dan Jony melalui via whatsapp dan akhirnya saling tantang. Karena, sebelumnya permasalahan tersebut terjadi karena keduanya saling memperebutkan seorang perempuan.
-
Kenapa terjadi bentrokan di Muntilan? 'Setelah kegiatan selesai, saat pulang, salah satu kelompok ini bersinggungan dengan kelompok lain. Kemudian ada kesalahpahaman hingga terjadilah gesekan di lapangan,' kata Kombes Pol Ruruh, dikutip dari ANTARA.
Riko pun membantah telah terjadi bentrokan antara dua kelompok ormas kepemudaan. "Tidak ada yang bentrok. Hanya kerumunan saja makanya kami bubarin," ucapnya.
Sementara, Camat Medan Petisah, M Agha Novrian, membenarkan terjadinya bentrok tersebut. Namun, belum diketahui pasti penyebab bentrokan dua ormas kepemudaan itu.
"Tadi ada sedikit bentrokan antara dua organisasi. Petugas dari kepolisian dan tiga pilar langsung mengamankan lokasi serta membubarkan massa," ujarnya.
Bentrokan itu berawal saat seorang anggota dari salah satu ormas kepemudaan tersebut dianiaya oleh kelompok lain. Tak terima dianiaya, salah seorang anggota ormas kepemudaan itu mengadu ke rekan-rekannya. Kemudian, anggota ormas kepemudaan yang dianiaya beserta rekan-rekannya membalas pelaku penganiayaan itu.
Bentrokan pun akhirnya pecah. Tak berlangsung lama suasana di sekitar lokasi berangsur kondusif.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca SelengkapnyaMasalah ini selesai usa mediasi dua belah pihak. Antara kedua ormas sepakat tidak melakukan aktivitas apapun di lahan tersebut sampai adanya putusan pengadilan.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut terdapat kerugian enam unit sepeda motor yang dibakar massa, sedangkan korban jiwa dikabarkan nihil.
Baca SelengkapnyaProses pemulangan dikawal hingga perbatasan dan petugas juga masih disiagakan di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan sementara bahwa kejadian tersebut melibatkan dua kelompok remaja
Baca SelengkapnyaDebt collector dan pemilik mobil merupakan anggota ormas berbeda.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut bentrokan dipicu penarikan mobil salah satu pihak debt collector di wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaPetugas saat ini telah menangkap terduga pelaku inisial U yang merupakan anggota dari salah satu ormas.
Baca SelengkapnyaDua kelompk awalnya saling menantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaSaat massa 02 hendak masuk ke area Patung Kuda yang berada Jalan Medan Merdeka Barat, terjadi pelemparan dari arah pendukung 01
Baca Selengkapnya