Dua Pembegal Perawat di Bandung Ditembak Mati Polisi
Merdeka.com - Polisi menembak mati dua tersangka begal yang menewaskan perawat, Neng Meila Susana (33). Diketahui, mereka baru selesai menjalani masa tahanan dengan kasus pencurian dengan kekerasan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema mengatakan Kedua tersangka bernama Adi Supriatna (21) dan Agun Gunawan (22). Tindakan tegas dilakukan karena mereka hendak melarikan diri dan melawan petugas.
"Tersangka baru keluar dari Rutan Kebunwaru akhir November lalu," katanya di RS Sartika Asih, Jalan Moch Toha, Kota Bandung, Selasa (11/12).
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Siapa yang dibunuh di Bengkulu? Thomas Parr yang dulunya merupakan seorang Residen pada masa penjajahan Inggris di Benteng Malborough. Tugu yang tak jauh dari benteng ini dibangun untuk memperingati Thomas Parr yang tewas terbunuh oleh masyarakat Bengkulu.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
Kepastian keduanya terlibat dalam kasus kematian Neng Meila Susana dilihat dari profiling yang dilakukan polisi. Modus dan jam operasional mereka beraksi sering di wilayah Bandung Timur dimulai antara 22.00 WIB - 05.00 WIB.
Selain memepet korban, tak jarang para tersangka menganiaya korban sebelum merampas kendaraan dan barang berharga.
Peristiwa penangkapan hingga penembakan yang menewaskan keduanya terjadi di kawasan Cinambo, pukul 23.30 WIB. Petugas yang sudah melakukan penyelidikan menghampiri para tersangka.
Namun, skenario penangkapan diam-diam terbongkar dan para tersangka melarikan diri sambil mengeluarkan sebilah pisau dan golok. Karena membahayakan petugas dan masyarakat sekitar, polisi menembaknya hingga tewas.
"Mereka sering beraksi dalam kasus curanmor dan curas," ucap Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Mochamad Rifa.
Seperti diketahui, Neng meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif usai dibegal sepulang kerja di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (26/11).
Kendaraan yang dikemudikan suami Neng itu dibuntuti sampai tasnya dirampas. Neng mempertahankan tasnya hingga terjatuh. Sayangnya, helm yang dipakainya lepas saat kepalanya membentur aspal hingga koma selama tiga hari.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaPenyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaPolisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca SelengkapnyaDua polisi itu ditahan untuk menunggu proses sidang kode etik.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca Selengkapnya